Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Ada beberapa syarat yang diperlukan dalam menentukan masalah penelitian, yaitu :
Masalah harus mempunyai isi yang mempunyai nilai penelitian, yaitu mempunyai
kegunaan tertentu serta dapat digunakan untuk suatu keperluan.
2. Masalah Komparatif
Masalah komparatif adalah suatu permasalahan penelitian yang bersifat
membandingkan keberadaan satu variabel atau lebih pada dua atau lebih sampel
yang berbeda, atau pada waktu yang berbeda. Contoh rumusan masalah komparatif :
Adakah perbedaan prestasi belajar antara murid dari sekolah negeri dan swasta ?
(variable penelitian adalah prestasi belajar pada dua sampel yaitu sekolah negeri dan
swasta )
3. Masalah Asosiatif
Masalah asosiatif adalah suatu pertanyaan penelitian yang bersifat hubungan
antara dua variabel atau lebih. Hubungan tersebut bisa simetris, kausal, maupun
hubungan timbal balik. Terdapat tiga bentuk hubungan yaitu :
Hubungan Simetris, adalah suatu hubungan antara dua variable atau lebih
yang kebetulan munculnya bersamaan.
Hubungan Kausal, adalah hubungan yang bersifat sebab akibat. Jadi disini
ada variabel independen t(variabel yang mempengaruhi) dan dependen
(dipengaruhi),
Hubungan interaktif/resiprocal/timbal balik, adalah hubungan yang saling
mempengaruhi. Di sini tidak diketahui mana variabel independen dan
dependen
LATAR BELAKANG MASALAH
Metode Renovasi
Menurut metode ini, masalah penelitian dapat ditentukan dengan memperbaiki atau
mengganti komponen teori atau metode yang kurang relevan dengan komponen teori
atau metode lain yang lebih efektif.
Metode Dialektis
Metode ini menentukan masalah penelitian dengan mengajukan usulan
pengembangan terhadap teori atau metode yang telah ada. Fokus masalah yang
diteliti adalah penerapan teori atau metode alternatif.
Metode Morfologi
Metode ini digunakan untuk menemukan masalah penelitian dengan
menganalis berbagai kemungkinan kombinasi bidang masalah penelitian yang
saling berhubungan dalam bentuk matriks. Setiap sel merupakan potensi elemen-
elemen masalah yang dapat diteliti.
Metode Dekomposisi
Berdasarkan metode ini, masalah penelitian ditemukan dengan membagi
masalah ke dalam elemen-elemen yang lebih speifik. Peneliti dapat memilih
masalah penelitian berdasarkan elemen tertentu.
Metode Agregasi
Metode ini kebalikan metode dekomposisi, yaitu menggunakan hasil
penelitian yang berbeda untuk menentukan masalah penelitian yang lebih
kompleks.
2. Pendekatan Informal
Metode Perkiraan (Conjecture Method)
Metode ini menemukan masalah penelitian bisnis berdasarkan intuisi pembuat
keputusan mengenai situasi tertentu yang diperkirakan mempunyai potensi masalah.
Dalam rencana kerja, setiap istilah perlu memiliki pengertian tertentu yang
sangat jelas dan segala istilah yang samar-samar perlu dihindari.
Dalam renana kerja, jangan sampai kita mengambil daerah yang terlalu luas
sehingga penyelidikan menjadi samar-samar.