Вы находитесь на странице: 1из 22

MERANCANG

KUESIONER

by
WIDYA
KUESIONER
Daftar pertanyaan / formulir yang
sudah tersusun, responden /
pewawancara tinggal memberikan
tanda tertentu

Isi kuesioner : sesuai hipotesa


PERSYARATAN KUESIONER
Relevandengan tujuan penelitian
Mudah ditanyakan

Mudah dijawab

Data mudah diolah / diproses


JENIS KUESIONER /
FORMULIR
1. Kuesioner untuk keperluan
administrasi
2. Kuesioner untuk observasi (form of
observation)
3. Kuesioner untuk wawancara (form
for quesioning)
MASALAH2 DALAM
INTERVIEW
1. Responden tidak paham pertanyaan
2. Responden lupa mengingat
3. Responden tidak bersedia menjawab
pertanyaan pribadi
4. Pertanyaan tidak sesuai untuk
responden
SYARAT MENYUSUN
KUESIONER
1. Pertanyaan jelas
- Kata2 jelas, tepat, tidak
menimbulkan jawaban yang bias
- Pertanyaan tidak terlalu luas & tidak
terlalu panjang, tidak memimpin /
mengarahkan (leading)
- Hindari pertanyaan dobel negatif
2. Pertanyaan hendaknya membantu
ingatan responden
3. Pertanyaan menjamin responden
mudah mengutarakan jawaban
4. Pertanyaan hendaknya memotivasi
responden untuk menjawab
5. Pertanyaan hendaknya dapat
menyaring responden
6. Pertanyaan sesederhana mungkin
UNSUR2 DALAM KUESIONER

1. Jenis Pertanyaan
a. Pertanyaan mengenai fakta
b. Pertanyaan mengenai pendapat &
sikap
c. Pertanyaan informatif
2. Bentuk Pertanyaan
a. Pertanyaan Terbuka (open ended)
- Free response question
- Directed response question

b. Pertanyaan Tertutup (closed ended)


-Dichotomous choise
-Multiple choise
-Check list
-Rangking Question
3. Isi Pertanyaan
Pertanyaan : maksimal 45 menit
Bila lebih, datang 2 kali
Terlalu lama -> bias

4. Urutan Pertanyaan
a. Introduksi (pengantar)
=> Kalimat pengantar, menjelaskan
tujuan penelitian
b. Pertanyaan Pemanasan
Mengenai latar belakang responden

c. Pertanyaan demografi
d. Pertanyaan pokok
Digali semua data sesuai tujuan
penelitian
Lalu kalimat penutup (terima kasih &
kesan2 responden)
Setelah kuesioner tersusun -> uji coba
/ trial di lapangan, dengan responden
yang mempunyai karakteristik yang
sama dengan responden yang sebenar-
nya minimal 20 orang reponden.
Tujuan uji coba : untuk mengetahui
validitas & reliabilitas instrumen
VALIDITAS
Indeks yang menunjukkan alat ukur
tersebut mengukur yang seharusnya
diukur
Perlu uji korelasi antara skor (nilai)
tiap item pertanyaan dengan skor
total kuesioner tersebut
Bila semua pertanyaan punya
korelasi bermakna -> construrt
validity / validitas konstruk
Teknik korelasi yang dipakai : teknik
korelasi product moment . Rumus :

N(xy) (x.y)
R= ------------------------
{Nx2 (x)2} {Ny2 (y)2}
Misal :
Korelasi pertanyaan 1 dengan skor total
Responden x y x2 y2 xy
A
B
C
dst
Ket. x = pertanyaan no.1
y = skor total
x.y = skor pertanyaan no.1 dikali skor
total
Lalu lihat tabel nilai product moment =>
berdasarkan jumlah responden
Bila R > nilai tabel : pertanyaan
memenuhi taraf significancy
Bila R < nilai tabel : pertanyaan tidak
bermakna => harus diganti / direvisi / di
drop (dihilangkan)
RELIABILITAS
Indeks yang menunjukkan sejauh
mana alat ukur dapat dipercaya /
dapat diandalkan
Konsistensi (bila digunakan untuk
mengukur gejala yang sama, subyek
yang sama, dan alat ukur yang sama
=> tetap konsisten
Reliabilitas diukur setelah semua
pertanyaan sudah diuji validitasnya
CARA PENGHITUNGAN
RELIABILITAS
1. Teknik Tes Ulang
Dengan mengujikan kuesioner ke
kelompok responden yang sama
sebanyak 2 kali dengan selang waktu
15-30 hari.
Bila terlalu dekat : responden ingat
jawaban pada tes pertama
Bila terlalu jauh : ada perubahan
variabel yang diukur.
Lalu dihitung dengan teknik korelasi
product moment.
Pengukuran I Pengukuran II
x x
y y
z z
dst
Lalu dihitung dengan rumus
(=validitas).
Bila hasilnya > angka kritis pada
derajat kemaknaan p=0,05 (lihat
tabel), maka alat ukur / kuesioner
tersebut reliabel.
Bila < angka kritis : kuesioner tersebut
tidak reliabel
2. Teknik Belah Dua
Alat ukur dibagi 2 (pertanyaan : 40-60)
-Mengajukan kuesioner ke sejumlah
responden, lalu menghitung validitas
masing2 pertanyaan. Pertanyaan tidak valid
-> dibuang
-Bagi pertanyaan yang valid ke-2 kelompok
secara acak
-Skor total masing2 kelompok

-Uji korelasi antara kelompok 1 & 2 dengan


korelasi product moment
-Dengan uji korelasi, diketahui reliabilitas
3. Teknik Paralel
Menggunakan 2 alat ukur untuk
mengukur aspek yang sama
-Mencobakan ke responden yang sama

-Menghitung masing2 validitasnya,


pertanyaan yang tidak valid -> dibuang
-Menghitung skor total masing2
responden dari 2 kuesioner ->
menghitung dengan korelasi product
moment

Вам также может понравиться