Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Harry Susanto
110170026
Definisi
Tekanan vena central (central venous
pressure) adalah tekanan darah di atrium
kanan atau vena kava.
Alat dan Bahan
1. Satu manometer CVP
2. Kateter vena sentralis
3. Three way stopcock
4. Selang infus manometer
5. Infus set
6. Disposible spuit 10 cc / 20 cc
7. Vena sectie set
8. Duk lobang steril
9. Kain kassa steril
10. Yudisium dan alkohol atau betadin 10%
11. Novocain 2% atau lidocain 2%
12. Cairan infus
13. Plester
14. Gunting
15. Water pass
16. Tiang infus
17. Spalk
18. Verband
Cara pemasangan CVP
NILAI CVP
Nilai rendah : < 4 cmH2O
Nilai normal : 4 10 cmH2O
Nilai sedang : 10 15 cmH2O
Nilai tinggi : > 15 cmH2O
1. CVP rendah (< 4 cmH2O)
Beri darah atau cairan dengan tetesan cepat.
Bila CVP normal, tanda shock hilang -> shock hipovolemik
Bila CVP normal, tanda tanda shock bertambah -> shock septik
2. CVP normal (4 14 cmH2O)
Bila darah atau cairan dengan hati hati dan dipantau
pengaruhnya dalam sirkulasi.
Bila CVP normal, tanda tanda shock negatif -> shock
hipovolemik
Bila CVP bertambah naik, tanda shock positif -> septik shock,
cardiogenik shock
3. CVP tinggi (> 15 cmH2O)
Menunjukkan adanya gangguan kerja jantung (insufisiensi
kardiak)
Terapi : obat kardiotonika (dopamin
Indikasi
1. Pasien yang mengalami gangguan
keseimbangan cairan.
2. Digunakan sebagai pedoman
penggantian cairan pada kasus hipovolemi
3. Mengkaji efek pemberian obat diuretik
pada kasus-kasus overload cairan
4. Sebagai pilihan yang baik pada kasus
penggantian cairan dalam volume yang
banyak
Pengertian Hemodialisa
Hemodialisa adalah lintasan darah melalui
selang diluar tubuh ke ginjal buatan,
dimana dilakukan pembuangan kelebihan
zat terlarut dan cairan. Frekuensi
hemodialisa bervariasi dari 2 3
x/minggu. Darah yang mengandung
produk sisa seperti urea dan kreatinin
mengalir kedalam ginjal buatan (dialiser),
Tujuan Hemodialisa
Membuang produk sisa metabolisme protein seperti
urea, kreatinin dan asam urat.