PENGERTIAN KONSELING AKADEMIK Konseling akademik adalah suatu program bimbingan akademik untuk mencapai tujuan dalam bidang akademik. Bimbingan akademik tidak hanya untuk anak yang prestasinya kurang, namun bimbingan akademik juga sering dibutuhkan oleh siswa yang memiliki prestasi dan kemampuan diatas rata-rata. Konseling akademik bagi siswa berbakat tentunya berbeda dengan konseling akademik bagi siswa yang prestasinya berada di bawah, konseling akademik bagi siswa berbakat lebih ditekankan pada perencanaa program akademik yang sesuai dengan kemampuan kognitifnya. TUJUAN KONSELING AKADEMIK a.Siswa akan memperoleh sikap, pengetahuan dan keterampilan yang berkontribusi terhadap pembelajaran yang efektif di sekolah dan sepanjang rentang kehidupan. b.Siswa dapat memilih strategi untuk menyelesaikan sekolah dengan persiapan akademik yang penting untuk dipilih dari berbagai pilihan- pilihan pasca-substansial, termasuk perguruan tinggi. c.Siswa akan memahami hubungan akademisi dengan dunia kerja dan kehidupan di rumah dan di masyarakat.. Hal yang diperhatikan dalam konseling Penekan yang lebih besar pada konseling keluarga dan orangtua yang berbakat Fokus pada pengobatan masalah-masalah khusus pada anak berbakat, seperti underachievement dan perfeksionis Pengakuan kebutuhan konseling berdasarkan pertimbangan tingkat perkembangan anak berbakat, misalnya seluruh literatur yang berkembang pada konseling remaja berbakat. Self-help publikasi yang membimbing siswa, orang tua, dan guru dalam memberikan bantuan/pendampingan untuk mengatasi keberbakatan 1.Apa filosofi dari sekolah pada self-pacing dan feksibilitas mengenai usia atau penempatan kelas? 2.Apa kebijakan sekolah pada pengelompokan peserta didik dapat bersama-sama dalam pelajaran khusus, termasuk peluang banyak usia, peluang pengelompokan homogen, dan sebagainya? 3.Apa kualitas staff pengajar dari sekolah pada saat ini dan selanjutnya dari tingkat TK sampai kelas 8? Bagaimana mereka mampu mematuhi aturan kompetensi sebagai berikut : a)Pengetahuan tentang materi pelajaran b)Gaya manajemen yang fleksibel c)Tidak mengintimidasi kemampuan siswa. 4.Apakah disekolah nilai individual sama atau lebih banyak dari sosialisasi? 5.Adakah panduan kurikulum tertulis dan bagaimana itu digunakan? 6.Apakah ada layanan dukungan yang memadai seperti konseling, assesment, dan tutorial yang ditunjukan untuk kebutuhan belajar anak berbakat? 7.Adalah staf administrasi yang flexsible serta pengertian dengan perubahan dari guru atau program untuk anak? 8.Bagaimanakeberbakatan akademik diakui dan dihargai? Program intervensi anak berbakat di sekolah a)Konseling individu b)Melaksanakan aktivitas yang membantu mengembangkan kepercayaan diri. c)Menganalisis kekuatan utama dan mengatur partisipasinya dalam kegiatan yang mampu membangun mereka. d)Membantu siswa menetapkan tujuan dan memulai mengikuti tindakan. e)Menawarkan kesempatan belajar yang didasarkan semata-mata pada ketertarikan anak. f)Memberikan kuliah dan bimbingan karir. g)Memberikan pengalaman nyata sesuai potensi dan ketertarikan anak. h)Mengatur tutorial dalam bidang kurikulum dimana siswa perlu untuk dibantu. Menurut Sidney M.Moon, 2011konseling akademik bagi siswa berbakat terdiri dari 4 tahapan A. Perencanaan akademik B. Perencanaan pendidikan berdeferensiasi C. Alternative pendidikan D. Perencanaan karir MASALAH PENTING DALAM KONSELING AKADEMIK ANAK BERBAKAT 1. Menyediakan perencanaan akademik untuk siswa berbakat dalam negosiasi program studi yang benar-benar sesuai dengan kemampuan dan ketertarikan mereka. 2. Perencanaan akademik adalah sarana kurikulum dan layanan yang komprehensif disediakan untuk anak berbakat dan orang tua. 3. Perencanaan akademik mempengaruhi tingkat artikulasi dalam pengembangan siswa berbakat. 4. Perencanaan akademik menyediakan jalan untuk meningkatkan pendidikan pribadi 5. Perencanaan akademik sejak awal mencegah penyempitan pilihan untuk siswa berbakat di transisi point penting dalam program mereka. Terdapat 3 area yang saling berhubungan dalam konseling akademik Pertama siapakah yang akan menyediakan perencanaan akademik untuk siswa berbakat? Kedua, pentingnya memperhatikan strategi dan teknik yang digunakan dalam mengimplementasikan perencanaan akademik dalam program anak berbakat. Dan ketiga, kekhawatiran yang terkait dengan organisasional dan hambatan pengaturan administrasi yang diperluhkan untuk menerapkan pilihan secara efektif. Hubungan Kerjasama Antara Konselor dan Guru
Idealnya, guru kelas reguler dapat membantu memenuhi kebutuhan
siswa berbakat di dalam kelas mereka, khusunya kebutuhan kognitif affektif. Hal ini mungkin bukan dalam konsep dari diferensiasi kurikulum dan bahan ajar dan metode yang individual. Kita tentu harus bekerja terus menerus untuk mencapai tujuan tersebut. kerjasama konselor sekolah dan guru siswa berbakat. Jika tidak ada guru berbakat tersedia, kemudian sekolah mungkin akan mempertimbangkan pelatihan kompetensi bagi guru kelas regular. Berikut ini berisi menggambarkan kekuatan dari masing-masing : Peran konselor di sekolah Terlatih dan mampu membimbing teknik yang umum dalam konseling Sensitif terhadap masalah di berbagai tahap pengembangan affektif Ketersedian untuk mengatur mentorship, intership dan program khusus Terlatih untuk mengelola dan menafsirkan tes khusus dan menginventarisasikan. Menguasia teknik role model Mampu mendiagnosa masalah pada arae pengembangan pada perkembangan psikologis siswa. Peran guru dari siswa berbakat Waspada pada keunikan sosial dan kebutuhan emosional dari anak berbkaat Terlatih dengan teknik intervensi yang efektif dengan peserta didik berbakat Sensitif pada masalah ektif Bersedia untuk menangani masalah psikologi sehari-hari di kelas Terlatih untuk menerjemahkan informasi asesement kedalam pilihan program Familiar dengan individu berbakat yang dapat dijadikan pilihan dalam role model Mampu merencanakan kegiatan kelas dan kelompok yang bisa membantu dalam mengembangkan psikologis positif. KONSELOR UNTUK ANAK BERBAKAT (WAKTUNYA SEBANYAK 10%) Bekerja dengan kasus individu yang ditunjuk Menyediakan kelompok kecil dalam sesi konseling di tingkat kelas setiap 2 minggu sekali (masing-masing selama 1 jam) Membentuk direktori mentorship/magang Mengembangkan pelajaran/diskusi seri bulanan pada bidang minat untuk siswa berbakat. Mensponsori sebuah perjalaan ke sekolah tinggi untuk memilih perguruan tinggi dan universitas untuk siswa gifted/talented. Memegang perencanaan semi sesi tahunan untuk orang tua dari siswa berbakat. GURU UNTUK SISWA BERBKAT (10% DARI WAKTU PELAJARAN) Menyediakan kegiatan yang mempromosikan pengembangan jiwa sosial yang positive antara siswa berbakat. Menerapkan kurikulum yang efektif yang berfokus pada kebutuhan anak berbakat Menyediakan pembicara sebagai peran model yang baik bagi anak berbakat Mempersiapkan bibliograpies bahwa fokus pada yang terbaik dari bibliografi dan autobiografi dan atau fiksi bahwa berfokus pada siswa berbakat sebagai protagonis (melihat appendix) dan membahas ada pembacaan dengan siswa. Memanfaatkan kelompok kecil dan konslutasi individu sebagai strategi untuk menunjukan kemampuan sosial dan pemahaman diri. Menggunakan literature dan seni sebagai alat untuk memadukan masalah kognnitif dan afekstif. Mengatur untuk konseling teman sebaya atau bantuan bagi siwa yang prestasinya rendah. Teknis dan Strategi Konseling Akademik
Menginggat konsep kerjasama sebagai hal yang paling layak untuk
sekolah menyediakan layanan konseling untuk siswa berbakat, apa yang paling penting yaitu strategi dan teknik yang digunakan konselor dan guru untuk mencapai keberhasilan. Meskipun konselor atau guru yang mungkin tidak individu dalam menerapkan strategi ini, namun itu adalah fasilitas penting bahwa semua dianggap dan difasilitasi dalam seting sekolah untuk siswa berbakat. Salah satu teknik yang penting untuk mengatasi stres dalam program konseling untuk siswa berbakat adalah bagaimana proses mengambil keputusan untuk melakukanya tetapi juga masalah besar menghadapi individu-individu berbakat di berbagai tahap perkembangan sepanjang kehidupannya. Masalah-masalah lain yang memperngaruhi siswa berbakat mencangkup keputusan tentang jurusan dan anak dibawah umur, membuat pilihan dalam kursus bahasa asing, dan bagaimana untuk memutuskan jika salah satu lebih dari yang dijadwalkan dalam hal aktivitas akademik. Hubungan lain dengan masalah perlu untuk dipertimbangkan juga, yaitu apakah remaja berbakat harus bekerja selama sekolah tinggi. Salah satu cara untuk mengatasi hal ini adalah dengan menggunakan model pemecahan masalah yang kreatif. keuntungan dari model ini adalah fleksibel dalam situasi yang berbeda. Dalam seting konseling, salah satu mungkin membuat skenario yang melibatkan siswa menghadapi satu atau lebih masalah yang dikutip diatas. Siswa dalam kelompok kecil kemudian dapat bekerja melalui langkah-langkah membuat keputusan tentang maslaah yang di teliti Langkah-langkahnya adalah : 1, menemukan masalah 2. menemukan solusi 3. rencana aksi Teknik lain yang sangat baik untuk menyediakan bantuan dalam perencanaan akademik pada siswa berbakat adalah untuk struktur bimbingan dan pengalaman magang dan mentorship yang didasarkan pada pada kebutuhan dan minat siswa berbakat. Strategi perencanaan akademik lain berhasil digunakan dengan siswa berbakat adalah mengambil tes ketrampilan. Terdapat 4 area dimana siswa bisa mendapatkan manfaat dari penekanan seperti. Salah satu review yang paling utama dari kurikulum adalah pengetahuan. Sample lembar penelitian untuk analogi mungkin termasuk sebagai berikut : Membangun hubungan yang tepat antara dua kata yang di berikan Membuat kalimat menggunakan dua kata Menemukan hubungan yang sama dalam 2 pasangan kata Mencari pola dalam pasangan analogi Pada pagian membaca komprehensi, siswa dapat menggunakan setategi sebagai berikut : Menemukan pokok bahasan Mengidentifikasi argumen yang mendukung keadaan Mengaris bawahi kata kunci atau frase yang memberikan petunjuk untuk arti Menentukan fungsi dari setiap paragraf dalam bacaan Pertama membaca pertanyaan lebih dulu dan kunci mereka Secara garis besar metacomponents dalam taksonomi berikut : Mengenali suatu masalah Menjelaskan masalah Langkah-langkah menyelesaikan masalah Urutan Memutuskan pada bentuk informasi Memberikan pertolongan Mengawasi Menggunakan umpan balik Konseling akademik lain yang termasuk dalam program inisiarif akan menggunakan data penilaian untuk merencanakan dan membedakan mahasiswa program studi. Penilaian secara hari-hati dari kemampuan individu siswa, minat dan nilai-niai pribadi yang mungkin dapat bermanfaat dalam membedakan antar pilihan untuk siswa. Mengumpulkan data profil pada masing-masing siswa berbakat dan kemudian menerjemahkannya kedalam format kerangka kerja yang bermanfaat untuk perencanaant. Telah dikembangkan model prototipe untuk perenanaan program pembelajaraan disesuaikan dengan kebutuhan khusus siswa berbakat di tingkat sekolah dasar Komponen dalanm IEP Tujuan dan sasaran tahunan Tolak ukut kemajuan Penilaian data yang relevan Prosedur dan proses untuk implementasi program. Rekomendasi dari konferensi kepegawaian Program khusus akademik untuk siswa berbakat tingkat nasional Pengujian dan program pencarian bakat Petualangan dari kompetisi pikiranf Kompetisi pemecahan masakah di masa depan Program berbasis universitas pada hari sabtu dan di musim panas Kontes tertentu berdasarkan kompetisi, seperti Mathletes, Matematika Counts, JETS, Young Authors Contests Strategi organisasional
Menggunakan kelompok kecil (kelas 1-5)
Model seminar Kelas penyampaian Sesi individual Instruksi program sekolah/ belajar mandiri Sesi akhir pekan Konfrensi tahunan perencanaan akademik