2. Al Rizky Maulana (165040201111044) 3. Prattidina Hapsari (165040201111046) 4. Oktaviyani (1650402011110 ) 5. Emha Dwi Rifqi R. (165040201111068)
MAKROORGANISME TANAH PENGERTIAN
Makroorganisme adalah makhluk hidup
yang berukuran lebih besar dari mikroorganisme dan dapat dilihat oleh mata biasa. Contohnya dalam makroorganisme tanah yaitu tikus, rayap, semut, cacing dan lain-lain. Makroorganisme tanah sangat besar peranannya dalam proses dekomposisi, aliran karbon, distribusi unsur hara, siklus unsur hara dan pembentukan struktur tanah (Anderson, 1994). Peranan makroorganisme tanah antara lain: Dekomposisi bahan organik & produksi humus Siklus nutrien & energi yaitu siklus N, P, S, C Fiksasi unsur hara, fiksasi N Pencampuran bahan-bahan penyusun tanah oleh aktivitas organisme (bioturbasi) makroorganisme tanah Proses pembentukan tanah Hasil Penelitian
Menurut hasil penelitian Kosman Anwar (2008),
makroorganisme berperan penting dalam proses dekomposisi. Bahan organik yang mudah terdekomposisi oleh makroorganisme adalah sampah pasar (sampah sayuran) dibandingkan bahan organik lainnya (jerami, tankos kelapa sawit).Cacing tanah juga memiliki peran yang sangat efektif yaitu menjaga keseimbangan proses biogeokimia di dalam tanah dan mengurangi hara-hara tanah yang apabila berlebihan akan merugikan tanaman seperti Fe, Al, Mn, Cu dan Zn. Jenis makroorganisme dan bahan organik juga menentukan keefektifitas dalam mendekomposisi bahan organik dan pengaruhnya terhadap produktivitas tanaman. Kesimpulan
Jadi dapat disimpulkan bahwa
makroorganisme tanah adalah hewan yang hidup di tanah, baik yang hidup di permukaan tanah maupun yang terdapat di dalam tanah. Proses dekomposisi dalam tanah tidak akan mampu berjalan cepat bila tidak ditunjang oleh kegiatan makroorganisme tanah.