Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
1) Modal Sendiri
modal sendiri meliputi sumber modal sebagai berikut.
a) Simpaan pokok yaitu simpanan yang harus di bayar pada saat masuk
menjadi anggota.
b) Simpanan wajib yaitu simpanan yan harus di bayar secara berkala
dan tiak dapat diambil selama menjadi anggota
c) Dana cadangan yaitu sejumlah uang yan di peroleh dari penyisihan
sisa hasil usaha dengan tujuan untuk pemupukan modal sendiri.
d) Hibah, yaitu sejumlah uang atau barang modal yang dapat di nilai
dengan uang yang di terima dari pihak lain yang bersifat hibah atau
pemberian dan tidak mengikat.
a) Simpanan sukarela adalah simpanan yang besarnya tidak
ditentukan dan dapat di ambil kapan saja .
b) Koperasi lainnya dan atau anggotanya yang didasari dengan
perjanjian kerja sama antar koperasi.
c) Bank dan lembaga keuangan lainnya yang dilakukan
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
d) Penerbitan obligasi dan surat utang lainnya yang dilakukan
berdasarkan ketentuan peratuan perundang-undangan yang
berlaku.
e) Sumber lain yang sah.
1. Rapat Anggota
Rapat anggota merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam
tata kehidupan koperasi. Menurut UU No.25 tahun 1992 pasal
23,rapat anggota dapat menetapkan hal-hal berikut:
a) Anggaran dasar.
b) Kebijakan umum dibidang organisasi manajemen,dan usaha
koperasi.
c) pemilihan,pengangkatan,dan pemberhentian pengurus dan
badan pengawas
d) rencana kerja, rencana anggaran pendapatan dan belanja
koprasi serta pengasahan laporan keuangan.
e)pengesahan pertanggung jawaban pengurus dalam pelaksanaan
tugasnya.
f) pembagian sisahasil usaha (SHU)
g) penggabungan peleburan pembagian dan pembubaran
koperasi .
Pengurus adalah kelompok orang yang di percaya oleh anggota
koperasi melalui rapat nggota untuk menjalankan keputusan rapat
anggota untuk menjalankan keputusan rapat anggota dalam satu
periode tertentu
a) Pengurus di pilih dari dan oleh anggota dalam rapat anggota.
b) Pegurus merupakan pemegang kekuasaan rapat anggota.
c) Unuk pertama kali,susunan nama anggota pengurus di
cantumkan dalam akte pendirian.
d) Masa jabatan pengurus paling lama lima tahu.
e) Persyaratan untuk dapat di pilih dan diangkat menjadi anggota
pengurus pengurus di tetapkan dalam anggaran dasar.
Pengawas adalah badan yang di bentuk oleh rapat anggota dan
bertugas untuk melaksanakan pengawasan terhadap kinerja
pengurus. Anggota pengawas di pilih dari dan oleh anggota
koperasi dalam rapat angggota. sesuai tugasnya,pengawas
berhak mendapatkan setiap laporan pengurus tapi harus
merahasiakan kepada pihak ketiga. Dalam melaksanakan
tugasnya, pengawas bertanggung jawab kepada rapat anggota.
i. Sisa Hasil Usaha
Sisa hasil usaha adalah pendapatan koperasi yang diperoleh
daam satu tahun buku di kurangi dengan biaya-biaya. Penghitungan satu
tahun buku pada koperasi biasanya dimulai 1 April hingga 31 Maret
tahun berikutnya. Sedangkan hal-hal yang masuk dalam komponen biaya
meliputi ongkos-ongkos biaya transportasi,biaya administrasi,gaji dan
honor pengurus dan karyawan,pajak dan penyusutan. Bila
diformulasikan,perhitungan sisa hasil usaha koperasi akan terlihat pada
rumus di bawah ini:
SHU=P-B
dimana:
SHU= Sisa Hasil Usaha
P =Pendapatan
B = Biaya-Biaya
Adapun pendistribusian SHU dapat dialoksasikan untuk
beberapa bagian berikut:
1) cadangan (pemupukan modal).
2) anggota berdasarkan jumlah simpanan.
3) anggota berdasarkan jasa terhadap koperasi.
4) pengurus.
5) dana-dana lain,meliputi dana pembangunan daerah
kerja, dana pendidikan, dana sosial, dan dana karyawan.
saat akan mendirikan/ membubarkan
koperasi terdapat beberapa pedoman yang
harus ditaati.meliputi anggaran dasar (AD)
dan anggaran rumah tangga (ART) yang
berisi hak dan kewajiban anggota koperasi.
Anggaran dasar koperasi merupakan salah
satu syarat mutlak untuk memperoleh
badan hukum koperasi.
1) Daftar Nama pendiri.
2) Nama dan tempat kedudukan
3) Maksud dan tujuan serta bidang usaha
4) Ketentuan mengenai keanggotaan .
5) Ketentuan mengenai rapat anggota.
6) Ketententuan mengenai pengolahan.
7) Ketentuan mengenai permodalan.
8) Ketentuan mengenai jangka waktu berdirinya.
9) Ketentuan mengenai pembagian sisa hasil usaha.
10) Ketentuan mengenai sanksi.