ASSALAMUALAIKUM

Klik di MULAI ( 2x)

MULAI
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

MEN
U
1. GANGGUAN MAKAN 4. GANGGUAN MENTAL DAN
PERILAKU YANG BERHUBUNGAN
2. GANGGUAN TIDUR DENGAN MASA NIFAS YTK
NON ORGANIK

3. DISFUNGSI SEKSUAL BUKAN

DISEBABKAN OLEH GANGGUAN
ATAU PENYAKIT ORGANIK

Nb: klik di sub menu

 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

NAMA KELOMPOK :
1. ALFIANTI INDAH CAHYANI 5. FARIDATUN NASICHAH
( 151611913011 ) ( 151611913041 )
2. AZMIL MUFTACHORRO 6. FISSELLA ANGGRAINI
( 151611913019 ) ( 151611913047 )
3.

4.
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

GANGGUAN MAKAN

1. Anoreksia Nervosa
Istilah anoreksia berarti hilangnya selera makan sedangkan nervosa
mengindikasikan bahwa hilangnya selera makan tersebut disebabkan oleh
emosional.
Gejala
• kecemasan mengenai berat badan
• denyut jantung lambat
• tekanan darah rendah
• suhu tubuh rendah
• pembengkakan jaringan karena penimbunan cairan (edema)
• Penderita yang menjadi sangat kurus cenderung tetap aktif
• Siklus menstruasi berhenti
• Sering pusing, lelah dan lemah
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

GANGGUAN MAKAN
2. Bulimia Nervosa
Bulimia berasal dari bahasa Yunani yang artinya “lapar seperti sapi
jantan”. Gangguan makan ini mencakup episode mengonsumsi makanan
dengan jumlah besar secara cepat kemudian diikuti dengan perilaku
kompensatori seperti muntah,
Gejala.
• Berulang-ulang mengalami siklus makan tanpa henti kemudian
memuntahkannya kembali.
• Terus menerus mencoba berdiet.
• Timbul keinginan untuk makan, ia tidak bisa berhenti makan meskipun
sudah terlampau kenyang.
• Perhatian yang berlebihan pada berat dan bentuk tubuh
• Denyut jantung tidak teratur dehidrasi
• Berpotensi mengalami luka lambung
• Peradangan dan luka esophagus
• Rusaknya gigi
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

GANGGUAN TIDUR

1. Insomnia
Menurut DSM-IV, insomnia didefinisikan sebagai keluhan dalam hal
kesulitan untuk memulai atau mempertahankan tidur
Etiologi insomnia
• Stres.
• Kecemasan dan depresi.
• Obat-obatan.
• Kafein, nikotin dan alkohol.
• Perubahan lingkungan atau jadwal kerja.
• Kondisi Medis.
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

GANGGUAN TIDUR

2. Hipersomnia
Hipersomnia adalah bertambahnya waktu tidur sampai 25% dari pola
tidur yang biasa.
Gejala
• Rasa kantuk siang hari yang berlebihan atau adanya serangan tidur
• Terjadi setiap hari, lebih dari 1 bulan atau berulang dengan kurun
waktu lebih pendek.
• Tidak ada kondisi neurologis atau medis yang menunjukan gejala rasa
kantuk pada siang hari.
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

GANGGUAN TIDUR

3. Gangguan Jadwal tidur

penyebab
Gangguan ini timbul akibat ketidakcocokan antara ritme sirkadian normal dan
siklus tidur-terjaga normal yang dituntut oleh lingkungan
Ditandai dengan :
• Pola tidur-jaga dari individu tidak seirama dengan pola tidur-jaga yang
normal bagi masyarakat setempat.
• Insomnia pada waktu orang-orang tidur dan hipersomnia pada waktu
kebanyakan orang jaga, yang dialami hampir setiap hari untuk
sedikitnya 1 bulan atau berulang dengan kurun waktu yang lebih
pendek.
• Adanya gejala gangguan jiwa lain seperti cemas, depresi.
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

GANGGUAN TIDUR

4. Somnambulisme (Sleepwalking)
Somnambulisme adalah gangguan tidur sambil berjalan, yang
merupakan gangguan perilaku yang terjadi dalam tahap mimpi dari tidur.
Penyebab
• Kurang tidur (sleep deprivation)
• Jadwal tidur yang tidak teratur/kacau (chaotic sleep schedules)
• Demam (fever)
• Stres atau tekanan (stress)
Di woco
• Kekurangan (deficiency) magnesium OJO
• Intoksikasi obat atau zat kimia NGANTOK
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

GANGGUAN TIDUR

5. Teror tidur (night terrors)

Night terror adalah suatu kondisi terbangun dari sepertiga awal tidur
malam, biasanya diikuti dengan teriakan dan tampakan gejala cemas yang
berlebihan, berlangsung selama 1 – 10 menit.
Gejala
• Penderita akan terduduk di tempat tidur dengan kecemasan yang sangat
• Ekspresi ketakutan
• Pupil dilatasi
• Keringat yang berlebihan
• Merinding
• Nafas dan detak jantung yang cepat
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

GANGGUAN TIDUR

6. Mimpi Buruk (Night Mare)

Gambaran klinis berikut adalah esensial untuk diagnosis secara pasti
terhadap mimpi buruk, yaitu:
• Terbangun dari tidur malam atau tidur siang berkaitan dengan mimpi yang
menakutkan yang dapat diingat kembali secara terperinci dan jelas (vivid),
• Setelah terbangun dari mimpi yang menakutkan, individu segera sadar dan
mampu mengenali lingkungannya.
• Pengalaman mimpi itu dan akibat dari tidur yang terganggu, menyebabkan
penderitaan yang cukup berat bagi individu.
• Psikoterapi dan pengobatan perilaku merupakan metode pengobatan
paling efektif.
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

GANGGUAN SEKSUAL BUKAN DISEBABKAN OLEH

GANGGUAN ATAU PENYAKIT ORGANIK

• Kurang atau hilangnya nafsu seksual

• Penolakan dan kurangnya kenikmatan seksual
• Kegagalan dari respons genital
• Gangguan ereksi pada laki-laki
• Ejakulasi dini
• Vaginismus non-organik
• Disparanurea Non-organik
• Disfungsi seksual YTT, bukan disebabkan oleh gangguan atau penyakit
organik
 SINDROM PERILAKU KARENA GANGGUAN FISIOLOGIS ATAU FISIK

GANGGUAN MENTAL DAN PERILAKU YANG

BERHUBUNGAN DENGAN MASA NIFAS YTK

Kelainan jiwa yang berhubungan dengan puerperium (muncul dalam waktu

enam minggu setelah melahirkan)
• Serangan Panik
• Gangguan panik (Panic Disorder)
• Baby Blues
• Depresi Post Partum
• Post Partum Psikosa