Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Kriteria diagnosis:
1. Simptom
Perubahan kepribadian (terlihat aneh)
Tipe katatonik (gelisah, stupor)
Psikosis paranoid (depersonalisasi, derealisasi, waham)
Halusinasi kronis
2. Perjalanan penyakit (kurang lebih 5 tahun)
Kurt Schneider (1887-1967)
First rank symptom
Audible thought, voices arguing / discussing,
voices commenting, somatic passivity
experiences of influenced thought, thought
broadcasting, delusional persepsi.
Second rank symptom
Gangguan persepsi lain, ide yang bersifat
waham tiba-tiba, kebingungan, perubahan
mood depresi dan euforik, kemiskinan emosi.
Karl Jasper
Seorang psikiater dan filosof, penyumbang
utama berdirinya psikoanalisis.
Mendekati psikopatologi dengan gagasan tidak
terdapat kerangka kerja konseptual atau prinsip
dasar yang kuat.
Dia tertarik pada fenomena penyakit mental dan
perasaan subyektif pasien yang menderita
gangguan jiwa.
Pekerjaannya telah menyamakan pengertian
psikologis dari tanda dan gejala skizofrenia,
seperti waham dan halusinasi.
Epidemiologi
Prevalensi 1 – 1,5 % dari populasi di dunia.
Insiden 1 / 10.000 orang per tahun.
Jenis Kelamin: laki-laki = wanita
laki-laki >>> gejala negatif (fungsi sosial wanita
lebih baik
Usia: puncak onset laki-laki 15-25 thn,
perempuan 25-35 thn.
Individu dengan Skizofrenia 60-70% tidak
pernah menikah.
20%-50% penderita Skizofrenia mencoba
bunuh diri, 10% berhasil melakukannya.
Etiologi1 : Model diatesis stres
Seseorang yang rentan (diatesis) terkena
stresor lebih mudah.
Genetik : kromosom X 1, 3, 5, 11 dihubungkan
dengan COMT (catechol-O-Methyl
Transferase) dalam encoding dopamin.
Lingkungan emosional yang tidak stabil,
stresor sosial, diskriminasi, sosial ekonomi
rendah (down ward drift hipotesis)
Skizofrenia >>
FAKTOR GENETIK
Terdapat beberapa riwayat bahwa faktor
genetik cukup mempengaruhi timbulnya
penyakit skizofrenia.
Kecenderungan seseorang menderita
skizofrenia berhubungan dengan kedekatan
hubungan keluarga (>> pada derajat pertama
dan kedua)
Kembar monozigot 4-5 x dizigot
9 linkage sites: 1q, 5q, 6p, 6q, 8p, 10p,
13q, 15q dan 22q
FAKTOR GENETIK
- Atypical skizofrenia
- Memenuhi kriteria Skizofrenia
tetapi tidak memenuhi salah satu
subtipe F20.0-F20.2
Depresi Pasca Skizofrenia
(F20.4)
- Adanya episode depresi akibat skizofrenia
yang diderita
- Beberapa gejala skizofrenia ada tapi t idak
mendominasi
- Bila gejala skizofrenia tidak ada lagi
Episode depresi (F32.-)
- Bila gejala skizofrenia menonjol subtipe
skizofrenia yang sesuai (F20.0-F20.3)
Skizofrenia Residual (F20.5)
- Ada riwayat satu episode psikotik yang
jelas di masa lalu dan memenuhi
diagnosa skizofrenia namun tidak lagi
menunjukan gejala-gejala psikotik
- Pasien menunjukan gejala-gejala negatif,
residual, atau keduanya
- Kronis atau merupakan transisi menuju
remisi sempurna
Skizofrenia Residual (F20.5)
Gejala negatif yang menonjol
perlambatan psikomotor, aktivitas
menurun,afek tumpul, sikap pasif, tdk
inisiatif, kemiskinan kuantitas atau isi
pembicaraan, komunikasi non verbal
yang buruk seperti dalam ekspresi
muka, kontak mata, modulasi suara,
posisi tubuh, perawatan diri dan
kinerja sosial yang buruk.
Skizofrenia Simpleks (F20.6)
Adanya perubahan perilaku yang
bermakna kehilangan minat yang
mencolok, tidak berbuat sesuatu, tanpa
tujuan hidup, penarikan diri secara sosial
Gejala negatif dari skizofrenia residual
tanpa didahului gejala klinik psikotik
Skizofrenia Lainnya (F20.8)
- Cenesthopathic skizofrenia
- Schizophreniform
Prognosis Baik
1. Late onset
2. Onset akut
3. Faktor pencetus yang jelas
4. Riwayat premorbid baik dalam sosial,
seksual dan pekerjaan
5. Dijumpai simptom depresi
6. Menikah
7. Riwayat keluarga dengan gangguan mood
8. Sistem support yang baik
9. Gambaran klinis simptom positif
Prognosis Buruk
1. Onset usia muda
2. Onset perlahan dan tidak jelas
3. Tidak ada faktor pencetus
4. Riwayat premorbid jelek
5. Perilaku menarik diri atau autistik
6. Belum menikah atau telah bercerai
7. Riwayat keluarga skizofrenia
8. Sistem support yang buruk
9. Gambaran klinis adalah simptom negatif
10. Riwayat trauma perinatal
11. Tidak ada remisi selama 3 tahun terapi
12. Sering kambuh
13. Riwayat skizorenia sebelumnya
Terima Kasih