Вы находитесь на странице: 1из 30

Laporan Kasus

Lidia Wati
1408465707

Pembimbing :
Dr. Welli Zulfikar Sp.B (K) KL
neoplasma sistem endokrin yang terbanyak
insidensi tertinggi urutan ke sembilan
National Cancer Institute → wanita : pria → 3 :
1→ pria (2,5 per 100.000 populasi), wanita (6,7
per 100.000 populasi)
seluruh kelompok usia, ↑ usia >50 tahun
Radang/Tiroiditis

Pembesaran
Goiter atau
kelenjar (nodul)
Struma
tiroid
jinak

Neoplasma

ganas
Ada riwayat keluarga
menderita penyakit Adanya disfungsi hormon
Nodul yang disertai rasa
autoimun (Hashimoto tiroid (hipo atau
nyeri
tiroiditis) atau menderita hipertiroidisme)
nodul tiroid jinak.

Struma multinodosa
Nodul yang lunak dan Gambaran kistik pada
tanpa adanya nodul yang
mudah digerakkan USG
dominan
Usia kurang dari Disertai gejala–
Jenis kelamin laki-
20 tahun atau gejala disfagi atau
laki
lebih dari 70 tahun distoni

Adanya riwayat
Nodul yang padat,
Adanya riwayat keluarga
keras dan sulit
radiasi leher menderita
digerakkan
karsinoma tiroid

Adanya Gambaran solid


limfadenopati atau campuran
servikal pada USG
Radiologis Sidik Tiroid Histopatologis

USG CT scan MRI


Identitas Pasien
 Nama : Ny. YK
 Umur : 57 Tahun
 Jenis kelamin : Perempuan
 Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
 Agama : Budha
 Alamat : Jl. Lintas Rengat Kuala
Cenaku Indragiri Hulu
 MRS : 07 Mei 2016
Benjolan pada leher sisi kiri
Pasien mengeluhkan adanya benjolan di leher sisi kiri sejak
2 tahun SMRS. Benjolan tersebut diakui pasien tidak merasa
nyeri, tidak berdarah dan tidak bernanah. 2 tahun yang lalu
benjolan sebesar melinjo, semakin lama benjolan
membesar sebesar telur ayam. Gangguan menelan tidak
ada, perubahan suara menjadi serak tidak ada, tangan
gemetar tidak ada. Pasien mengeluhkan jantung berdebar-
debar tidak ada, gelisah tidak ada, berkeringat banyak tidak
ada, nafsu makan menurun tidak ada, penurunan berat
badan tidak ada, demam (-). Pasien menyangkal pernah
terpapar sinar radiasi. Keluhan lain seperti batuk, nyeri
kepala, nyeri tulang disangkal.
 Pasien belum pernah mengalami gejala yang
sama sebelumnya.
 Riwayat penyakit jantung tidak ada
 Riwayat hipertensi tidak ada
 Riwayat diabetes tidak ada
 Tidak ada anggota keluarga yang mengalami
penyakit yang sama
 Riwayat penyakit jantung, hipertensi,
diabetes pada keluarga tidak ada
Status generalis
 Keadaan umum : Tampak sakit sedang
 Kesadaran : Komposmentis
 Vital sign
 TD : 110/70 mmHg
 Nadi : 80x/menit, reguler, pengisian cukup
 Suhu : 36,6 oC
 Napas : 22x/menit
• Mata : konjungtiva anemis -/- , sklera ikterik -/-, pupil
Kepala & isokor, reflek cahaya +/+, exopthalmus (-), lid retraksi (-),
Leher gerak bola mata dalam batas normal
• Leher :Status lokalis

• Inspeksi : pergerakan dada simetris kiri dan kanan,


retraksi (-)
Thoraks • Palpasi : vokal fremitus kiri = kanan
(paru) • Perkusi : sonor di kedua lapangan paru
• Auskultasi : suara nafas vesikuler (+/+), ronkhi (-/-),
wheezing (-/-)

• Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat


• Palpasi : ictus cordis tidak teraba
Thoraks
• Perkusi : batas jantung DBN
(jantung)
• Auskultasi : bunyi jantung I dan II (+) normal, murmur (-),
gallop (-)
• Inspeksi : tampak datar, venektasi (-), massa (-)
• Auskultasi : bising usus (+) normal
Abdomen • Palpasi : supel, nyeri tekan (-), massa (-),
hepar/lien tidak teraba
• Perkusi : timpani di seluruh lapang abdomen

• Palmar eritema (-), postural tremor (-), tangan


Ekstremitas
keringat (-), akral hangat, CRT < 2 detik.
Inspeksi : terdapat benjolan di leher sisi
kiri, benjolan terlihat ikut bergerak saat
menelan. Warna benjolan sama dengan
warna kulit sekitarnya. Venektasi (-), scar
(-)

Palpasi : teraba benjolan di leher sisi


kiri, padat, mobile, tidak nyeri jika
ditekan, ikut bergerak ketika menelan,
batas tegas dengan ukuran 4 x 3
cm,permukaan rata, deviasi trakea (-),
pembesaran KGB (-)

Auskultasi : bruit (-)


Tumor tiroid sinistra suspek adenoma tiroid

Tiroiditis kronik
Karsinoma tiroid
Darah rutin Imunoserologi
Hb : 13,93 gr/dL
Total T3 : 1,71 nmol/l
Ht : 41,12% Total T4 : 97,68 nmol/l
Leukosit : 6.340/µL TSH : 0,59 uUl/ml
Trombosit : 305.100/µL Free T4 : 16,79 pmol/l
Kimia darah

GDS : 99 mg/dl
CHOR : 190 mg/dl
HDL : 71,4 mg/dl
TGB : 73 mg/dl
URE : 31 mg/dl
CRE : 0,63 mg/dl
AST : 23 IU/L
ALT : 30 U/L
USG Thyroid

Kesan :
pembesaran thyroid sinistra dengan nodul kistik
didalamnya ec. suspek benign
nodul solid pada tiroid dextra dan isthmus
X-Foto Thorax

Kesan :
Cor : dalam batas normal
Pulmo : tidak tampak
kelainan
Pemeriksaan sitologi

Gambaran sitologi sesuai dengan


adenoma thyroid dengan sel-sel atypic
DIAGNOSIS AKHIR

Adenoma tiroid sinistra


RENCANA PENATALAKSANAAN

→Operatif : isthmulobectomy dengan Frozen


Section
Perempuan 57 tahun

Wanita : pria ↑50 tahun


3:1
Anamnesis
Benjolan di leher sisi kiri sejak 2 tahun 2 tahun yang lalu → sebesar melinjo →
SMRS sebesar telur ayam

Pemeriksaan Fisik
Benjolan di leher sisi kiri, padat, mobile, tidak nyeri jika ditekan, ikut bergerak ketika
menelan, batas tegas dengan ukuran 4 x 3 cm,permukaan rata, indeks wayne skor <11

Pemeriksaan Penunjang
USG : pembesaran thyroid sinistra dengan Sitologi : gambaran sitologi sesuai dengan
nodul kistik didalamnya ec. suspek benign adenoma thyroid dengan sel-sel atypic
Gejala atau
pemeriksaan Tiroiditis Kronik Adenoma Tiroid Pasien
Predisposisi usia 30-60 thn. wanita>laki- Usia> 40 tahun Usia : 57 Tahun
laki Wanita > laki-laki
Wanita

Keluhan Tidak ada benjolan/ ada benjolan yang benjolan sejak 2


benjolan terjadi lambat, tumbuh lambat, Nyeri tahun SMRS,
nyeri (+), demam (-) (jarang +, sering -). Nyeri (-), demam
Demam (-) (-)
Indeks wayne Awalnya eutiroid, namun eutiroid eutiroid
lama-lama akan muncul
gejala hipotiroid
Inspeksi pembesaran kelenjar tiroid massa pada tiroid, Benjolan
tidak terlalu besar, simetris, unilateral/soliter, soliter/unilateral,
lama-lama menjadi sewarna kulit dan sewarna kulit
multinodusa permukaan licin
Palpasi massa konsistensi padat, Massa konsistensi massa konsistensi
batas tdk tegas, mobile kenyal-padat, batas padat, batas
(terutama ikut bergerak naik tegas, mobile, massa tegas, mobile,
turun jika pasien disuruh ikut bergerak naik massa ikut
menelan),permukaan rata, turun jika pasien bergerak naik
nyeri tekan (+), Bisa soliter disuruh menelan turun ketika
maupun multinodusa menelan,
permukaan rata,
nyeri tekan (-),
soliter.
Gejala atau Karsinoma Tiroid Adenoma Tiroid Pasien
pemeriksaan
Predisposisi  Umur <20 tahun atau > 50 Usia> 40 tahun Usia : 57 Tahun
tahun Wanita > laki-laki Wanita
 Laki-laki> Wanita Riwayat radiasi leher
 Riwayat radiasi leher (-)
 Ada riwayat Ca dalam keluarga Riwayat Ca dalam
keluarga (-)

Keluhan  benjolan yang tumbuh  benjolan yang  benjolan sejak 2


progresif, soliter, teraba keras, tumbuh lambat, tahun SMRS, ikut
ikut bergerak saat menelan, soliter, teraba bergerak saat
gangguan mekanik daerah kenyal-padat, ikut menelan, Nyeri ( -)
leher (+), nyeri (-), demam (-) bergerak saat Demam (-)
 Ditemukan keluhan ggn menelan, Nyeri  Gangguan
menelan, sesak nafas, suara (jarang +, sering -). menelan dan suara
serak Demam (-) serak tidak ada
 Ada/tanpa tanda2 metastase:  biasanya tidak ada  Nafsu makan
keluhan klinis menurun tidak ada,
batuk, sakit kepala, nyeri penurunan berat
tulang atau fraktur patologis. badan tidak ada
 Nafsu makan berkurang. BB  batuk, nyeri kepala,
nyeri tulang
turun drastis disangkal
Inspeksi massa pada tiroid, biasanya massa pada tiroid, benjolan
unilateral/soliter, sewarna kulit unilateral/soliter, soliter/unilateral,
dan permukaan tidak rata sewarna kulit dan sewarna kulit
permukaan licin
Pembedahan isthmulobectomy dengan Frozen Section
Ganas Jinak

Terapi definitif
Ganas Jinak

Tiroidektomi total atau


Lobektomi subtotal
subtotal

Вам также может понравиться