Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
ALKALOID
ALKALOID
• Alkaloid adalah senyawa yang mempunyai
struktur heterosiklik yang mengandung atom
N didalam intinya dan bersifat basa. Alkaloid
biasanya ditemukan pada tumbuhan.
Contoh :
• Nicotine yang terdapat pada daun tembakau.
• Coffeine yang terdapat pada kulit buah kopi.
REAKSI UMUM ALKALOID
REAKSI KRISTAL/PENGENDAPAN
1. MAYER
2. BOUCHARDAT
3. TANNIN
Larutan tanin dalam air (1:8) + spirutus endapan alkaloid
tanrat *lingkungan asam atau netral
4. Asam Pikrat
Larutan asam pikrat dalam air (1:100) endapan alkaloid
pikrat.
5. Asam pikrolon
larutan jenuh dalam spirtus kristal mikro yang dapat
ditentukan titik lelehnya.
6. Reaksi Dragendrof
Zat + HCl diaduk, teteskan dragendrof diamkan muncul kristal
endapan warna jingga
REAKSI WARNA
1. Reaksi dengan asam kuat
Asam kuat seperti H2SO4 pekat dan HNO3 pekat menghasilkan
warna kuning atau merah.
2. Reaksi Marquis
Pereaksi marquis mengandung formaldehid (1 bagian) dan
H2SO4 pekat (9 bagian). Sampel ditambah pereaksi marquis
akan menghasilkan warna jingga.
3. Reaksi Frohde
Pereaksi frohde mengandung larutan 1% NH4 molibdat dalam
H2SO4 pekat. Sampel ditambah pereaksi frohde menghasilkan
warna kuning kehijauan.
5. Reaksi Mandelin
Pereaksi mandelin mengandung amonium vanadat dalam air
ditambah H2SO4 pekat. Sampel ditambah pereaksi mandelin
berwarna kuning kehijauan.
REAKSI GOLONGAN ALKALOID
1. Reaksi Mayer
Reagen : HgCl2 (1) : KI (4) : Aquadest (5)
Cara : Sampel + HCl 0,5 N larut (garam
alkaloid) + reagen endapan kuning
2. Reaksi Bouchardat
Reagen : I2 (2) : KI (4) + Aquadest 100
Cara : sampel + HCl 0,5 N larut (garam
alkaloid) + reagen endapan coklat
merah + spirtus berlebih larut
Hyocyamin
Hyocyamin HBr Hyocyamin Sulfat Methylbromida
• TL: 210°-212°C
• TL : 197-200°C • TL : 138°C
• Bentuk: Serbuk Putih
• Bentuk: Serbuk putih • Bentuk: Serbuk Putih
• Bau : tidak berbau
• Bau : tidak berbau • Bau : Tidak berbau
• Rasa : sangat pahit
• Rasa : sangat pahit • Rasa : Sangat Pahit
• Kegunaan dalam
• Kegunaan dalam • Kegunaan dalam Farmasi: Farmasi: Parasimpatolitik
Farmasi: Parasimpatolitik Parasimpatolitik
• Mudah Larut dalam air
• Mudah Larut dalam air • Penyimpanan: Wadah
tertutup baik dan terlindung • Penyimpanan: Wadah
• Penyimpanan: Wadah tertutup baik dan
tertutup baik dan dari cahaya
terlindung dari cahaya
terlindung dari cahaya
• Oxalat : Prisma, TL : 176°C
• AuCl2 : Lempeng Kuning, TL : 165°C
• PtCl2 : Prisma arange, TL : 206°C Reaksi
• Asam Pikrat: TL 165-166°C
Kristal
Acidum
Nicotinicum
Organoleptis: Kristal putih tidak berwarna
Titik Leleh: 236,6 ºC dapat disublimasikan
Kelarutan: - Air 1 : 1,6 - Spirtus 1 : 1,2 - Air panas
mudah
Reaksi Hasil
BOUCHARDAT → ↓ Endapan coklat seperti minyak
Reaksi Hasil
Ditambahkan aq. Brom → ↓ Endapan putih
– Spirtus: 1:10
– Spirtus: 1:4
– CHCl: 1:1
GOLONGAN KUINOLIN
Apomorphin
Rumus Molekul: C17H17NO2
BM: 267,31
Reaksi Hasil
Reaksi MARQUIS → Ungu biru
Reaksi FROHDE → Ungu hijau
Reaksi MANDELLIN → Ungu hijau tua
Ditambahkan FeCl3 → Biru ungu
Larutan dalam eter → Merah
Larutan dalam air → Hijau
Ditambahkan HNO3 pekat → Merah, mudah teroksidasi
↓ Endapan putih, ditambahkan
Ditambahkan AgNO3 →
NH4OH → hitam
• alkaloida yang berasal dari Chinae Cortex.
CHININ • organoleptis : hablur warna putih dengan
rasa yang sangat pahit.
UM • titik leleh 175°C.
• Kelarutan : air 1 : 4800, spiritus 1 : 1.
+ NH4OH berlebih
Reaksi ERHTROCHIN + HCL dil. + aqua brom sampai berwarna Merah
kuning +kalium ferrocyanida + CHCl3 +
NH4OH + kocok
Reaksi Sanshez Zat + H2SO4 75% , dimasak + diencerkan Ungu Tua
dengan 1 tetes reagen (Lar. Jenuh p-nitronilin
dlm 1 % H2SO4 + NaNO2) + NaOH
Reaksi Zat + 1 tetes reagen (air + spiritus + Hac biang Terbentuk kristal
HERAPATHIET + sedikit H2SO4 dan Iod sampai agak kuning)
Reaksi kristal -MAYER + (endapan kuning)
chinidi • merupakan stereo isomer dari chininum
• TL pada 174°C - 175°C
n • Kelarutan : pada air 1 : 2000, air panas :
800, spir 1:36.
REAKSI HASIL
+ H2SO4 pekat Ungu ( kadang – kadang hijau)
Zat padatnya berfluoresensi Biru ungu
Reaksi Kristal a. HgCl
b. K3Fe(CN)6 dengan sedikit pemanasan
Emetin
• Organoleptis: Kristal
putih, pahit, tidak
berbau
• Titik lebur: 235°C-255°C
• Kelarutan:
– air= 1:1
Reaksi Hasil
H2SO4 Coklat
Ditambah HCl pekat + KClO3 atau H2O2 kuning jingga lalu encerkan dengan air
lalu dpianaskan maka warna akan hilang berfloresansi
→ Biru
GOLONGAN INDOL
ERGOTAMIN
FeCl3 Ungu
Mandelin Biru
Bouchardat Positif
KMnO4 Negatif
FeCl3 ungu
Reaksi kristal:
HgCl2, Asam pikrat, dan
chinosol padat
GOLONGAN PURIN
THEOBROMIN
Rumus molekul : C7H8N4O2
Nama IUPAC : 3,7-dihidro-3,7-
dimetil-1H-purin-2,6-
diona
Massa molar : 180,164 g/mol
Bentuk bubuk putih
Titik leleh 340oC
Kelarutan :
-air : 0,03
-spirtu : 0,02
-eter : 0,04
Reaksi Hasil
HNO3 + AgNO3 ↓kristal berbentuk jarum panjang
Murexide (+)
Parri (+)
HCl + iod ↓coklat – hijau tua
Reaksi kristal -Dragendorf
-Fe-komplex
-Cu-komplex
Reaksi Hasil
REAKSI KRISTAL
• HgCl2
• DRAGEDROF
• MAYER
Thebain
Pemerian : bubuk kristal
putih.
BM thebain adalah 365,5
Reaksi Hasil
Reaksi King Positif
Gugusan methoxyl Positif
Reaksi kristal:
Bouchardat dan KOH padat
H2SO4 FROHDE MARQUIS DAB HCL VANVITALI WASSCKY ROUX NESSLER
Ergotamin Biru Ungu Ungu
Nicotin Coklat
Anesthesin Kuning