Motivasi Kewirausahaan dan

Peran Wirausahawan

Oleh:
Ahmad Said Nafi Alhabib 150810101115
Abdulloh Karim 150810101218
Sandre Surmana Sembiring 160810101128
Definisi Motivasi
 Motivasi berasal dari bahasa Latin "movere", yang berarti menggerakkan. Menurut
Weiner (1990) motivasi didefenisikan sebagai kondisi internal yang membangkitkan
kita untuk bertindak, mendorong kita mencapai tujuan tertentu, dan membuat kita
tetap tertarik dalam kegiatan tertentu.

 Menurut Hasibuan dalam Purnama (2010:179), Motivasi adalah pemberian daya

penggerak yang menciptakan kegairahan kerja seseorang, agar mereka mau bekerja
sama, bekerja efektif dan terintegrasi dengan segala daya dan upaya untuk mencapai
kepuasan.

 Menurut Siswanto dalam purnama(2010:179) motivasi merupakan:

1. Setiap perasaan atau kehendak dan keinginan yang amat mempengaruhi kemauan
individu, sehingga individu tersebut didorong untuk berperilaku atau bertindak
2. Pengaruh kegiatan yang menimbulkan perilaku individu
3. Setiap tindakan atau kejadian yang menyebabkan berubahnya perilaku seseorang
4. Proses dalam yang menentukan gerakan atau tingkah laku individu kepada tujuan
(goals)
 Teori Motivasi

1. Maslow (Teori Hirarki Kebutuhan)

2. McClellend (Teori Motivasi Prestasi)

3. Hezberg (Teori Motivasi Hezberg)

 Teori Motivasi

1. Teori Hierarki Kebutuhan

Moslow

 Hirarki kebutuhan manusia dpt dipakai untuk melukiskan & meramalkan motivasinya ,
yang didasarkan pada dua asumsi yaitu: pertama kebutuhan seseorang tergantung dari
apa yang telah dipunyainya, dan kedua kebutuhan merupakan hierarki dilihat dari
petingnya , yang menurut Moslow ada 5 kategori kebutuhan manusia:
 Teori Motivasi

2. Teori Motivasi Prestasi

(Acheivent) McClellend
Dorongan untuk berprestasi dan
mengugguli, mencapai standard2, dan
berusaha keras untuk berhasil

Need for
Achievement

Need for Need for

Power Affiliation

Kebutuhan utuk membuat orang lain Kebutuhan untuk berhubunga antar

sedemikian rupa, agar mereka tidak pribadi secara ramah dan dekat
berperilaku sebaliknya
 Teori Motivasi

3. Teori Motivasi Frederick

Hezberg

 Ada dua kategori berlainan yang mempengaruhi perilaku.

 Hezberg menemuka bahwa Orang yg merasa tidak puas dengan pekerjaannya ,

maka mereka akan menemperhatikan lingkungan di sekitar tempat bekerjanya.
Sebaliknya bila orag merasa senang dgn pekerjaannya, maka ia aka memperhatikan
pekerjaannya

Faktor Faktor
Hygiene Motivator 1. Prestasi
1. Adminatrasi/ 2. Tantangan
kebijakan pekerjaan
2. Kondisi kerja 3. Bertanggung
3. Uang, status, jawab
security.
 Dimensi Motivasi Berwirausaha

Faktor Ekstrinsik

Faktor ini adalah faktor pekerjaan yang penting untuk adanya motivasi di tempat kerja

Faktor Intrinsik

Faktor ini adalah faktor pekerjaan yang penting untuk adanya motivasi di tempat kerja
 Faktor-faktor yang Motivasi Berwirausaha

Faktor faktor yg mempegaruhi motivasi sbb (Tuskeroh, 2013:3):

 Rasa percaya diri

Yaitu memiliki keyakinan yang kuat atas kekuatan yang ada pada dirinya
sendiri.
Inovatif
Sebuah improvisasi ide2 atau hal-hal yang belum terpikirkan oleh orang lain.
 Memiliki jiwa kemimpinan
Yang mana sebagai faktor penting dalam mempengaruhi kinerja
 Efektif dan efisien
Efektif adalah suatu pekerjaan yang dapat diselesaikan tepat waktu, sesuai
dengan rencana yang telah ditetapkan . ,Efektif adalah sampai tingkat
apakah tujuan itu sudah dicapai dalam arti kualitas dan kuantitas
Berorientasi masa depan
Mampu melihat peluang. Individu demikian selalu melihat kedepan dan
tidak akan mempersoalkan apa yang telah dikerjakan kemarin
 Peran Wirausahawan

 Menurut Joseph A. Schumpeter (1883–1950), sumber utama kemakmuran bukan

terletak pada pertumbuhan ekonomi yang tinggi, melainkan pada pembangunan
ekonomi yang didominasi oleh peran kewirausahaan dari para pelaku ekonominya.

 Adapun Peran wirausaha dalam perekonomian suatu negara adalah:

1. Menciptakan lapangan kerja
2. Mengurangi pengangguran
3. Meningkatkan pendapatan masyarakat
4. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan nasional
5. Meningkatkan devisa Negara