Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Melfi Purnama
Yuni Rizky Lubis
KASUS
Rina adalah mahsiswa baru di FK UMSU angkatan
2013. Selama beberapa minggu belajar di perguruan
tinggi, Rina merasakan perbedaan yang besar dalam
metode belajar dibandingkan di pendidikan
sebelumnya (SD, SMP, dan SMA). Oleh karena itu,
Rina meminta tolong kepada kakaknya, untuk
membimbingnya belajar.
Siska, kakak Rina yang merupakan seorang lulusan
FK angkatan 2005, mengatakan bahwa metode yang
diperolehnya dulu tidak seperti yang sekaranag Rina
hadapi. Siska ingin dapat membantu adiknya seperti
selama ini ia selalu menjadi mentor bagi Rina di
sekolah, namun mereka memiliki latar belakang
kurikulum dan metode belajar yang berbeda.
TERMINOLOGI
Tidak ada.
HIPOTESA
Teacher centered Student centered
Belum dapat beradaptasi
Perbedaan kurikulum dan metode belajar
2005 dengan 2013
IDENTIFIKASI MASALAH
Perbedaan metode belajar dari SMA
dengan Kuliah
Latar belakang kurikulum dan metode
belajar tahun 2005 dan 2013
Belum bisa beradaptasi
ANALISA MASALAH
Metode belajar SMA guru yang aktif
memberikan pelajaran, sementara saat
kuliah mahasiswa dituntut lebih aktif
belajar mandiri dan mencari informasi
sendiri
Kurikulum : sistem pembelajaran yang
diatur oleh pemerintah
Metode belajar : cra yang dilakukan untuk
mencapai kurikulumyang telah ditentukan
Kurikulum Lama (Traditional) Kurikulum Baru (SPICES)
Teacher Centered Student centered
Information oriented Problem based
Disciplin based Interprofessional
Hospital based Community based
Uniform Elective
Apprenticeship Systematic
Tahapan Kegiatan :
Analysis
Truth
Evaluation
Seeking
Critical
Sceptical Synthesis
Thinker
Maturity Systematic
Self
Confidence
Defenisi Adult Learning
Cara pembelajaran orang dewasa yang
mengasimilasikan pengetahuan,
keterampilan, dan sikap.
Praktis
Belajar dari
pengalaman
hidup dan Mandiri
pengetahuan
Adult
Learning
Butuh Beriorientasi
Feedback Pada tujuan
Berorientasi
Pada
kepentingan
Komunikasi efektif
Komunikasi yang mampu menghasilkan
perubahan sikap (attitude change) pada
orang yang terlibat dalam komunikasi
Bentuk dan Karakteristik
komunikasi efektif
1. Komunikasi verbal efektif
Jelas dan ringkas
Perbendaharaan kata
Arti denotatif dan konotatif
Intonasi
Kecepatan berbicara
Humor
2. Komunikasi nonverbal efektif
Penampilan fisik
Sikap tubuh dan cara berjalan
Ekspresi wajah dan kontak mata
Sentuhan
Proses dan unsur-unsur komunikasi
efektif
Komunikator (pandai menggunakan bahasa,
intonasi, simbol dan mimik)
Pesan (cara penyampaian pesan sesuai
dengan kebutuhan dan diminati komunikan)
Media (cara penyampaian pesan sesuai
dengan kebutuhan dan diminati komunikan)
Perhatikan gangguan – gangguan yang
mungkin menghambat proses komunikasi
Komunikan (latar belakang)
Pengaruh / umpan balik
Kiat sukses berkomunikasi
Kenali dengan baik lawan bicara
Jangan terlalu banyak bicara dan kurang
mendengar
Jangan merasa dan memperlihatkan bahwa
kita lebih tau daripada lawan kita bicara
Kenali betul-betul diri sendiri dan
kemampuan diri sendiri
Perbedaan Kurikulum 2005 dan
2013
Kurikulum 2005
Information
centered
Teacher Discipline
centered based
TRADISIONAL
Apprenticehip
Hospital
based
Standard/
Uniform
Kurikulum 2013
Problem
based
learning
Integrated Student
centered
SPICES
Community
oriented Systematic
Elective
Keunggulan
2005 2013
Kerugian
2005 2013