Вы находитесь на странице: 1из 15

KELOMPOK III A

HERNIA

NOVITHA DESTARY
NOVIA DESI YANA
AHMAD FAHROZI
GUNTUR HARIZONA
MAYA RAMADANI
HUSNANI
HERNIA
Merupakan penonjolan isi rongga
melalui defek atau bagian lemah dari
dinding rongga bersangkutan.
 Peningkatan tekanan intra abdomen
 Obesitas
 Batuk kronis
 Asites
 Riwayat keluarga hernia
 Procesus vaginalis yang terbuka
 Kelemahan otot dinding perut karena usia

ETIOLOGI
KLASIFIKASI
HERNIA
Berdasarkan terjadinya :
1. hernia kongenital
2. hernia akuisita

Berdasarkan lokasinya :
1. inguinal, femoralis, insisional, ventralis, umbilikalis,
lumbal, epigastrikal, paraumbilikal, sikatrikal, rektum,
perineal, aorta, dll.

De jong, 2010


 Berdasarkan sifatnya :
1.hernia reponibel
2.hernia ireponibel
3.hernia inkarserata (ireponibel+gg.pasase)
4.hernia strangulata (ireponibel+gg.vaskularisasi)

 Berdasarkan posisi dalam dan luar:


1. hernia eksterna
2. hernia interna

De jong, 2010
Etiologi dan
PATOFISIOLOGI
faktor risiko

Keluarnya
organ
visera

Femoralis
Kongenital umbilikus
inguinalis

Epigastrika
DIAGNOSIS

Hernia reponibel: benjolan lpt paha-hilang timbul-


muncul waktu berdiri,batuk,bersin atau mengedan-
hilang waktu berbaring-jarang nyeri.
Hernia irreponibel:benjolan lpt paha-menetap-tidak
dapat masuk –tidak nyeri atau nyeri ringan.
Hernia inkarserata:benjolan lipat paha-tidak dapat
masuk lagi-sangat nyeri-disertai gangguan pasase spt
muntah,gembung,tidak flatus dan tdk bab.
Hernia strangulata:benjolan pd lipat paha-tidak dapat
masuk lagi-perobahan warna kulit-ggn pasase-sangat
nyeri-disertai demam.

De jong, 2010
 Pada inspeksi : pasien mengedan berdiri tampak
benjolan pada lipat paha-hilang jk tidur-warna kulit
kemerahan atau gelap.
 Palpasi : teraba usus,omentum spt karet,omentum-
raba annulus spermatikus pasien dng jari telunjuk
dan suruh mengedan jk mengenai ujung jari hernia
lateralis – jk mengenai samping hernia medialis-pada
wanita sering isi ovarium.
De jong,2010

PF
PP (ct-scan)

Medscap
e
TERAPI
HERNIA

1. Konservatif
 Reposisi pada H. Inguinalis
 Menggunakan alat penyanggaberupak korset
pada H. Ventralis,
 Penggunaan korset pada H. Inguinalis
kontraindikasi karena dapat melemahkan otot
dinding perut.
 Mendekatkan tepi kirir-kanan/ menggunakan
uang logam H. umbilikalis
De jong, 2010
2. Operatif
Herniotomi
kantong dibukaisi hernia dibebaskan kalau ada
perlekatanreposisikantong hernia dijahit
 Hernioplasti
 Bertujuan meperkecil anulus inguinalis internus dan
memperkuat dinding belakang kanalis inguinalis.
 Metode bassinimenjahitkan pertemuan otot trnaversus
internus abdominis dan otot oblikusinternus abdominis ke
lig. Inguinale pouparti
 Metode Lotheissen-Mc Vay menjahitkan fasia tranversa,
otot tranversus abdominis, dan otot olikuus internus
abdominis le lig. Cooper
 Menggunakan mesh(hernioplasti bebas regangan)
tehnik IPOM, TAPP, TEP.
kesimpulan

Hernia merupakan penonjolan isi rongga melalui


defek atau bagian lemah dari dinding rongga
bersangkutan. Dapat disebabkan karena peningkatan
tek. Intra abdomen, kelemahan otot abdomen, dan
Prosesus vaginalis yang terbuka. Penangan dari
setiap hernia harus melihat posisi, jenis, dan
bagaimana keadaan hernia tersebut serta usia yang
mengalami.
Thank you 

Вам также может понравиться