Вы находитесь на странице: 1из 25

Benda dan bahan listrik 2

Muharnis,ST.,MT
Bahan tambang logam dan non logam

BAHAN TAMBANG LOGAM:


seperti: biji besi, nikel,emas tembaga,timah, dll
Logam mempunyai sifat-sifat sebagai berikut
• Pada umumnya berbentuk padat, namun ada
yang berbentuk cair yaitu raksa yang
digunakan untuk thermometer.
• Keras, kuat, dan tidak lentur
• Tidak menyerap air
• Tidak mudah terbakar api
• Penghantar panas dan listrik yang baik
• Dapat ditempa/mudah dibentuk
• Beberapa logam tidak mudah berkarat (nikel, chrom, stainless steel)
Berdasarkan sifatnya, kegunaan logam adalah sebagai berikut
• Bahan bangunan, rumah dan jembatan karena sifatnya yang kuat,
keras dan tidak lentur.
• Perhiasan (emas dan perak).
• Peralatan pertanian (cangkul, sabit, garpu) karena sifatnya yang
kuat, keras, dan mudah dibentuk.
• Peralatan dapur (aluminium) karena sifatnya yang mudah
menghantarkan panas.
• Bahan pembuatan kabel (tembaga) karena sifatnya yang mudah
menghantarkan listrik.
Contoh bahan tambang logam

Besi Tembaga
Bahan organik dan sintetis
Bahan Organik merupakan bahan yang dapat
diperbaharui menjadi unsur yang dapat
digunakan. Bahan organik mencakum semua
bahan yang berasal dari jaringan tanaman dan
hewan baik yang hidup maupun telah mati.
Bahan sintetis yaitu bahan yang dibuat oleh
manusia yang bertujuan mendapatkan kualitas
yang lebih baik dari aslinya.
Plastik
Plastik adalah hasil pengolahan minyak mentah.
sifat-sifat plastik adalah sebagai berikut :
1. Tidak tembus air;
2. Mudah dibentuk dan dicetak;
3. Ringan;
4. Tidak mudah pecah;
5. Mudah terbakar;
6. Lentur;
7. Tembus pandang;
8. Isolator panas dan listrik
Berdasarkan sifatnya kegunaan plastik adalah sebagai
berikut :
1. Bahan dasar wadah, seperti ember, gelas, dan
kantong plastik karena sifatnya yang tidak tembus
air dan ringan.
2. Bahan pembuatan payung karena sifatnya yang
tidak tembus air.
3. Bahan dasar pembuatan mainan anak karena
sifatnya yang mudah dibentuk dan mudah dicetak.
4. Bahan pegangan peralatan dapur karena sifatnya
yang isolator panas.
Kaca
Kaca dibuat dari bahan-bahan kimia seperti pasir silika, abu
soda, dan batu kapur.
Sifat-sifat kaca adalah sebagai berikut :
• Berwujud padat
• Kuat
• Tembus pandang
• Tahan panas
• Mudah dibentuk dan dipanaskan
• Tidak menyerap air
• Isolator panas dan listrik.
Berdasarkan sifatnya kegunaan kaca adalah
sebagai berikut :
• Membuat kaca jendela karena sifatnya yang
tembus pandang;
• Peralatan rumah tangga (piring dan gelas)
karena sifatya yang tahan panas.
• Peralatan listrik yang menggunakan bahan
kaca seperti fuse dan bohlam
fuse bohlam
Kayu
Kayu berasal dari tumbuhan. Sifat-sifat kayu
adalah sebagai berikut :
• Keras dan kuat
• Isolator panas dan listrik
• Tidak tahan terhadap api dan air
• Mudah dibentuk
Berdasarkan sifatnya, kegunaan kayu adalah
sebagai berikut :
• Bahan pembuatan perabotan rumah tangga
karena sifatnya yang keras, kuat, dan mudah
dibentuk;
• Pegangan peralatan masak karena sifatnya yang
isolator panas
• Membuat kerangka rumah karena sifatnya yang
keras dan kuat;
• Bahan bakar karena sifatnya yang tidak tahan
terhadap api (mudah terbakar).
Karet
Karet berasal dari getah karet atau lateks. Sifat-sifat
karet adalah
sebagai berikut [2]:
1. Kuat;
2. Lentur atau elastis;
3. Tidak tahan api (mudah meleleh);
4. Isolator panas dan listrik;
5. Tidak tembus air.
Berdasarkan sifatnya kegunaan karet adalah
sebagai berikut :
1. Bahan pembuat ban dan balon karena
sifatnya yang elastis;
2. Bahan pembuat peredam benturan karena
sifatnya yang elastis;
3. Membuat pembungkus kabel karena sifatnya
yang isolator listrik.
Benang
• Benang adalah tali halus yang dipintal dari
kapas atau bahan sintetis (buatan). Contoh
benang yang digunakan untuk menjahit,
benang kasur, dan benang plastik. Sifat benang
di antaranya adalah lentur dan tidak mudah
putus. Benang yang dibuat dari kapas
umumnya lebih kuat daripada benang nilon.
Kain
• Kain terbuat dari serat. Serat-serat ini dipintal membentuk
benang. Benang kemudian ditenun untuk dijadikan kain.
Serat ada dua macam, yaitu serat alami dan serat sintetis.
Serat alami
• Serat alami berasal dari tumbuhan maupun hewan. Serat
tumbuhan diperoleh dari kapas, kapuk, dan kulit batang
rami. Serat kapas memiliki sifat yang lentur, lembut, serta
mudah menyerap air. Serat yang berasal dari hewan,
contohnya, wol, sutra, Wol memiliki sifat yang mudah
menyerap air, halus
• hangat saat dipakai. Kain sutra mempunyai
sifat yang kuat dan sangat halus.
Serat Sintetis,
Serat sintetis diperoleh dari bahan plastik.
Sifat serat sintetis yaitu : mudah kusut, tidak
nyaman dipakai, dan tidak menyerap keringat.
Serat sintetis yang digunakan untuk membuat
bahan pakaian antara lain nilon dan poliester.
Kertas
Kertas terbentuk dari pengolahan kayu menjadi
bubur kertas (pulp) .
Sifat kertas, di antaranya permukaannya halus,
mudah menyerap air dan mudah terbakar.
Beberapa contoh kertas yang sering kita gunakan
di antaranya kertas HVS, manila, karton, dan
kertas minyak.
Sifat listrik bahan
Bagaimana mengenal Sifat listrik bahan? Jika
elektron bergerak bebas,mudah terjadi arus
listrik, maka bahan tersebut dapat disebut
sebagai penghantar listrik (logam). Dan jika
bahan mudah membentuk kutub positif dan
negatif, memiliki sifat dielektrik disebut sebagai
konduktorion positif /negatif. Ada enam sifat
listrik dielektrik, yaitu:
Kekuatan dielektrik
Kekuatan dielektrik merupakan ukuran kemampuan
suatu material untuk bisa tahan terhadap tegangan
tinggi tanpa berakibat terjadinya kegagalan.
Kekuatan dielektrik ini tergantung pada sifat atom
dan molekul cairan itu sendiri. Namun demikan
dalam prakteknya kekuatan dielektrik tergantung
pada material dari elektroda, suhu, jenis tegangan
yang diberikan, gas yang terdapat dalam cairan dan
sebagainya yang dapat mengubah sifat molekul.
Konduktansi
• Konduktansi adalah kemampuan suatu benda
menghantarkan arus listrik dari suatu bahan.
Rugi-rugi dielektrik
• Rugi-rugi dielektrik untuk isolasi tegangan tinggi
merupakan salah satu ukuran penting terhadap kualitas
material isolasi. Suatu bahan dielektrik tersusun atas
molekul-molekul dan elektron-elektron di dalamnya
terikat kuat dengan inti atomnya. Ketika bahan tersebut
belum dikenai medan listrik, maka susunan molekul
dielektrik tersebut masih belum beraturan (tidak tersusun
rapi). Sehingga rugi-rugi dielektrik merupakan daya yang
hilang pada suatu bahan listrik akibat dari kegagalan
bahan tersebut untuk menahan tegangan tinggi. Sehingga
suatu bahan harus memiliki rugi-rugi dielektrik yang kecil.
Tahanan isolasi
Tahanan isolasi adalah tahanan yang terdapat
diantara dua kawat saluran yang diisolasi satu
sama lain atau tahanan antara satu kawat
saluran dengan tanah (ground). Tananan isolasi
merupakan hal yang harus diperhatikan saat
memasang instalasi listrik dengan menggunakan
kawat tertutup
Kekuatan kerak isolasi (tracking strength)

Bila suatu sistem isolasi diberi tekanan elektrik, maka


arus akan mengalir pada permukaannya. Besar arus
permukaan ini menentukan besarnya tahanan
permukaan sistem isolasi. Arus ini sering juga disebut
arus bocor atau arus yang menelusuri sirip isolator.
Besar arus tersebut dipengaruhi oleh kondisi sekitar,
yaitu suhu, tekanan,kelembaban dan polusi. Secara
teknis sistem isolasi harus mampu memikul arus
bocor tersebut tanpa menimbulkan pemburukan
karena arus bocor dapat dibatasi.
Tugas Kelompok
1. Proses pembuatan kertas
2. Proses pembuatan karet alam
3. Proses pembuatan bahan keramik (isolator)
4. Proses pembuatan PVC
5. Proses pembuatan plastik

Buat makalah dan persentasikan dari proses diatas ,


dari awal hingga digunakan bahan tersebut sebagai
isolator

Вам также может понравиться