Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
KOMUNIKASI S-BAR
DALAM PENINGKATAN PATIENT
SAFETY
Oleh :
Esri Rusminingsih, S.Kep., Ners., M.Kep
KOMUNIKASI TENTANG BERBAGAI INFORMASI
MENGENAI PERKEMBANGAN PASIEN ANTAR
PROFESI KESEHATAN DI RS MERUPAKAN
KOMPONEN FUNDAMENTAL DALAM
PERAWATAN PASIEN
(Riesenberg,2010)
KEGAGALAN KOMUNIKASI MENYEBABKAN
KESALAHAN DALAM PELAYANAN KEPADA PASIEN
(Leonard,2004)
Ketidakakuratan informasi dapat menimbulkan
dampak serius pada pasien, hampir 70% kejadian
sentinel yaitu kejadian yang mengakibatkan kematian
atau cedera serius di RS diakibatkan karena buruknya
komunikasi.
(Alvarado.,et.,al.,2006)
Kajian data terhadap adverse event (KTD), near miss,
dan sentinel event di RS, penyebab utamanya adalah
komunikasi.
(Angood, 2007)
Keselamatan pasien
(patient safety)
Rumah Sakit
“ Saya tidak yakin masalah yang terjadi, tapi saya khawatir dengan
kondisi ini”
Jelaskan apa yang anda inginkan dari dokter?
Contoh :
Apakaperlu pasien perlu dilakukan cek BGA?
Jam berapa dokter akan datang?
Apakah pasien perlu dipindahkan ke ICU?
PENERAPAN KOMUNIKASI
S-BAR INTERPROFESIONAL
Penerapan komunikasi S-BAR antar
profesional kesehatan
PERAWAT
PENERAPAN
KOMUNIKASI
S-BAR
MENCEGAH
PATIENT SAFETY KTD &
TERJAMIN KNC
ISBAR MELALUI TELEPON
Salam Pembuka
Contoh.
Assalamu’alaikum, Selamat pagi Dokter
Saya Reni perawat Ruang Utama
Contoh:
Melaporkan Bpk Narto saat ini mengalami TD:
180/100 mmHg , N:125x/menit, RR: 26x/
menit, S: 37 C. Tekanan darah tidak stabil dan
pasien gelisah.
SETELAH RECOMMENDATION
HARUS
“READ BACK”
(MENGHINDARI KESALAHAN)
CONTOH LAIN
ANTAR PERAWAT
SITUATION
Saya akan menyampaikan hal berkaitan dengan
pasien nama Sdr. Handoko telah panas sejak 2 jam
yang lalu dengan suhu 39 derajat C. dan sangat
gelisah.
Panas naik turun tidak stabil dengan diagnosa
medis: demam thypoid
Pasien dirawat pada tanggal 26 Agustus 2012 dengan
Demam thypoid dan sudah panas selama 3 hari
dirumah.
Pasien telah dilakukan tindakan :
1. cek laborat: widal slide dan darah rutin.
2. ONEC
O: Observasi suhu
N: Kompres hangat dan minum adekuat
E: Aktivitas dibatasi
C: Terapi Lesichol:.......mg/12 jam, antipiretik....
Saya berfikir ini berkaitan dengan gangguan
pada pencernaan
Saya tidak yakin apakah ini akan membaik
atau tidak
Kita harus memberikan tindakan
keperawatan kepada pasien ini......
RECOMMENDATION
(SERAH TERIMA)
Pasien nama Sdr. Indah di ruang A 15 atau Kelas
satu D dengan DX medis: Fraktur tibia sinistra
terbuka. Kondisinya: nyeri berat, skala 9.
luka terbuka dengan post debridement.
Pasien dirawat sejak 1 jam yang lalu dari IGD
dengan KLL sejak 3 jam yll.
telah dilakukan debridement di IGD, injeksi:
ATS, Analgetik...., cek darah rutin (hasil
menyusul),dan rontgen
Rencana operasi cyto menunggu dokter
anestesi
Iniberkaitan dengan sistem
muskuloskeletal
Pasien stabil untuk VS
Persiapan pre operasi: fisik dan mental
Fisik: .................... (telah dilakukan apa
saja)
Mental ................(telah dilakukan)
Saya meminta kepada tim (perawat) apa
yang harus dilakukan ? (persiapan fisik dan
yang belum apa saja)
Datang melihat/ observasi pasien?
Bicara dengan keluarga (Informed Consent)
Kapan mengirim pasien ke ruang operasi?
jam 10.00 ?
Meminta konsultan medis anestesi untuk
datang ?
Apakah ada tindakan tertentu yang
dibutuhkan sebelum operasi?
BpkK, dirawat di Bangsal Mawar dengan
Diagnosa Medis COPD. Mengeluh sesak
nafas hebat, dan tampak retraksi dinding
dada. Pasien sudah mendapatkan terapi
oksigen 3 lt/mnt, dan nebulizer dengan
obat bronkodilator per 8 jam. Hasil
pemeriksaan fisik terdengar wheezing,
ronkhi basal paru dextra.
BAGAIMANA ANDA MELAPORKAN KASUS INI KE
DOKTER MENGGUNAKAN KOMUNIKASI SBAR?
Harapan
PERAWAT KITA??????????
SIAPKAH??????????