Вы находитесь на странице: 1из 22

Periode Peristiwa Aksi Demo 411

Tahun 2016

t-5 t0 t+5

28 Okt 2016 4 Nov 2016 11 Nov 2016

Periode Peristiwa Aksi Demo 212


Tahun 2016

t-5 t0 t+5

25 Nov 2016 2 Des 2016 9 Des 2016

*PERIODE DATA
VARIABEL DEFINISI INDIKATOR

ABNORMAL RETURN Abnormal return merupakan Arit = Rit – E (Rit)


selisih antara return yang
sesungguhnya terjadi dengan
return ekspektasi.

AVERAGE ABNORMAL RETURN Average Abnormal Return (AAR) AAR =


merupakan abnormal return dari
semua jenis saham yang sedang
dianalisis secara harian.

CUMULATIVE ABNORMAL RETURN Cumulative Abnormal Return


(CAR) digunakan untuk
menggambarkan keseluruhan
abnormal return selama periode
event.
CUMULATIVE
CUMULATIVE AVERAGE
AVERAGE Cumulative
Cumulative Average
Average Abnormal
Abnormal
ABNORMAL RETURN
ABNORMAL RETURN Return
Return (CAAR) digunakan jika
(CAAR) digunakan jika atau
terdapat k
terdapat k sekuritas.
sekuritas.

*DEFINISI KONSEPTUAL DAN


OPERASIONAL VARIABEL
ANALISIS EVENT PAIRED SAMPLE
ONE SAMPLE T-TEST
STUDY T-TEST

Melakukan perhitungan Digunakan untuk menguji Digunakan untuk


abnormal return hipotesis 1 dan 2 menguji hipotesis 3 dan
4

Menentukan tingkat
Melakukan perhitungan
signifikansi α = 5% (0.05) dan
AAR dan CAR Menentukan tingkat
null hypothesis-nya
signifikansi α = 5% (0.05)
dan null hypothesis-nya

Melakukan perhitungan
CAAR

Melakukan uji statistik


dan menganalisis hasil
uji statistik

*PENGUJIAN HIPOTESIS
Gambaran Umum Uji Normalitas Interpretasi Hasil
Objek Penelitian Penelitian

Analisis Statistik
Deskriptif Uji Hipotesis

*HASIL ANALISIS DAN


PEMBAHASAN
Peristiwa Aksi Demo 411
Std.
Hari Mean Median Deviation Minimum Maximum
t-5 (28 Okt 2016) -0,00178 -0,001856 0,00090 -0,00316 0,00030
t-4 (31 Okt 2016) 0,00018 -0,000001 0,00067 -0,00057 0,00221
t-3 (01 Nov 2016) 0,00033 0,000259 0,00063 -0,00069 0,00179
t-2 (02 Nov 2016) -0,00185 -0,001848 0,00108 -0,00386 0,00017
t-1 (03 Nov 2016) 0,00057 0,000578 0,00081 -0,00118 0,00216
t0 (04 Nov 2016) -0,00260 -0,000069 0,00000 -0,00001 0,00001
t+1 (07 Nov 2016) 0,00120 0,001198 0,00122 -0,00101 0,00310
t+2 (08 Nov 2016) -0,00260 -0,002494 0,00161 -0,00602 0,00006
t+3 (09 Nov 2016) 0,00157 0,001748 0,00120 -0,00118 0,00297
t+4 (10 Nov 2016) 0,00365 0,003658 0,00231 0,00001 0,00789
t+5 (11 Nov 2016) 0,00182 0,001803 0,00184 -0,00096 0,00538
         

*ANALISIS STATISTIK
DESKRIPTIF
Peristiwa Aksi Demo 212

Hari Mean Median Std. Deviation Minimum Maximum


t-5 (25 Nov 2016) -0,02730 -0,0028 0,00111 -0,00445 -0,00001
t-4 (28 Nov 2016) -0,00236 -0,0024 0,00120 -0,00429 0,00028
t-3 (29 Nov 2016) 0,00121 0,0012 0,00188 -0,00169 0,00397
t-2 (30 Nov 2016) 0,00152 0,0015 0,00249 -0,00182 0,00642
t-1 (01 Des 2016) -0,00417 -0,0041 0,00297 -0,00938 0,00080
t0 (02 Des 2016) -0,00082 -0,0008 0,00112 -0,00276 0,00132
t+1 (05 Des 2016) 0,00051 0,0006 0,00072 -0,00127 0,00177
t+2 (06 Des 2016) 0,00496 0,0056 0,00234 -0,00039 0,00721
t+3 (07 Des 2016) 0,00443 0,0049 0,00189 -0,00024 0,00647
t+4 (08 Des 2016) -0,00152 -0,0016 0,00095 -0,00286 0,00126
t+5 (09 Des 2016) -0,00054 -0,0005 0,00139 -0,00293 0,00179

*ANALISIS STATISTIK
DESKRIPTIF
Peristiwa Aksi Demo 411 Peristiwa Aksi Demo 212
Hari
Sig. Keterangan Sig. Keterangan
t-5 0,32 Normal 0,203 Normal
t-4 0,39 Normal 0,000 Tidak Normal
t-3 0,008 Tidak Normal 0,039 Tidak Normal
t-2 0,532 Normal 0,000 Tidak Normal
t-1 0,285 Normal 0,107 Normal
t0 0,011 Tidak Normal 0,211 Normal
t+1 0,091 Normal 0,629 Normal
t+2 0,002 Tidak Normal 0,000 Tidak Normal
t+3 0,002 Tidak Normal 0,000 Tidak Normal
t+4 0,16 Normal 0,155 Normal
t+5 0,005 Tidak Normal 0,398 Normal

*UJI NORMALITAS
Peristiwa Aksi Demo 411 Peristiwa Aksi Demo 212
Hari
Sig. Keterangan Sig. Keterangan
t-5 0,999 Normal 0,672 Normal
t-4 0,373 Normal 0,000 Tidak Normal
t-3 0,411 Normal 0,023 Tidak Normal
t-2 0,999 Normal 0,997 Normal
t-1 0,013 Tidak Normal 0,524 Normal
t0 0,025 Tidak Normal 0,043 Tidak Normal
t+1 0,002 Tidak Normal 0,000 Tidak Normal
t+2 0,002 Tidak Normal 0,000 Tidak Normal
t+3 0,000 Tidak Normal 0,839 Normal
t+4 0,000 Tidak Normal 0,092 Normal
t+5 0,184 Normal 0,398 Normal

*UJI NORMALITAS
DENGAN LOGARITMA
NATURAL
Hasil Uji Wilcoxon One Sample Cumulative Average Abnormal Return
Peristiwa Aksi Demo 411

Hari Sig. Keterangan


t-5 0,000 Ada dampak
t-4 0,003 Ada dampak
t-3 0,000 Ada dampak
t-2 0,000 Ada dampak
t-1 0,000 Ada dampak
t0 0,187 Tidak ada dampak
t+1 0,000 Ada dampak
t+2 0,000 Ada dampak
t+3 0,000 Ada dampak
t+4 0,000 Ada dampak
t+5 0,000 Ada dampak

*UJI HIPOTESIS 1
Hasil Uji Wilcoxon One Sample Cumulative Average Abnormal Return
Peristiwa Aksi Demo 212

Hari Sig. Keterangan


t-5 0,000 Ada dampak
t-4 0,000 Ada dampak
t-3 0,000 Ada dampak
t-2 0,000 Ada dampak
t-1 0,000 Ada dampak
t0 0,000 Ada dampak
t+1 0,000 Ada dampak
t+2 0,000 Ada dampak
t+3 0,000 Ada dampak
t+4 0,000 Ada dampak
t+5 0,000 Ada dampak

*UJI HIPOTESIS 2
Hasil Uji Wilcoxon Paired Samples Cumulative Average Abnormal Return
Peristiwa Aksi Demo 411 dan Peristiwa Aksi Demo 212 Tahun 2016

Keterangan Signifikan

CAAR Sebelum 411 – CAAR Setelah 411 0,000

CAAR Sebelum 212 – CAAR Setelah 212 0,000

*UJI HIPOTESIS 3
Hasil Uji Wilcoxon Paired Samples Cumulative Average Abnormal Return
Peristiwa Aksi Demo 411 dan Peristiwa Aksi Demo 212 Tahun 2016

Keterangan Signifikan

CAAR Setelah 212 – CAAR Setelah 411 0,000

*UJI HIPOTESIS 4
1 Hasil hipotesis pertama (H1a) mengindikasikan adanya perubahan harga saham
yang cenderung naik. Peristiwa aksi demo 411 telah banyak diberitakan akan
berlangsung dengan damai oleh beberapa media informasi. Adanya berita
sebelum terjadinya peristiwa 411 dapat dikatakan sebagai kebocoran informasi.
Sesuai dalam signaling theory sebelum peristiwa aksi demo 411 bisa
diterjemahkan sebagai sinyal yang baik (good news) bagi investor.
Hasil hipotesis pertama (H1b) mengindikasikan tidak terdapat perubahan saham.
Pada saat peristiwa 411 terjadi, terbukti bahwa peristiwa ini berjalan dengan
damai, sehingga peristiwa ini tidak mempengaruhi kegiatan investasi pada pasar
modal Indonesia.
Hasil hipotesis pertama (H1c) mengindikasikan adanya perubahan harga saham
yang cenderung naik. Beberapa hari setelah peristiwa aksi demo 411, ternyata
peristiwa tersebut tidak menimbulkan hal-hal negatif bagi semua pihak,
khususnya pasar modal Indonesia. Sesuai dalam signaling theory setelah
peristiwa aksi demo 411 bisa diterjemahkan sebagai sinyal yang baik (good
news).

*INTERPRETASI HASIL
PENELITIAN
2 Hasil hipotesis kedua ((H2a), (H2b), dan (H2c)) menunjukkan bahwa peristiwa aksi
demo 212 yang terjadi menimbulkan perubahan harga saham yang cenderung
naik. Media informasi telah banyak memberitakan peristiwa aksi demo 212
sebelum peristiwa tersebut terjadi. Banyak media yang mengambil peristiwa aksi
demo 411 sebagai tolak ukur untuk peristiwa aksi demo 212 yang akan terjadi.
Aksi demo 212 disebut-sebut akan berlangsung dengan aksi demo yang super
damai sehingga informasi tersebut dapat membantu para investor dalam
pengambilan keputusan investasi. Pada saat aksi demo 212 terjadi, terbukti
bahwa aksi tersebut berlangsung dengan sangat damai. Melihat dari aksi demo
411 yang membuktikan bahwa pasar modal Indonesia mampu bertahan meskipun
terjadi aksi demo yang cukup besar, maka investor justru tertarik untuk
berinvestasi di pasar modal Indonesia pada saat peristiwa aksi demo 212. Setelah
beberapa hari peristiwa aksi demo 212 terjadi juga tidak menimbulkan hal-hal
yang negatif bagi semua pihak, khususnya pasar modal Indonesia. Pasar modal
Indonesia tetap menjadi tempat yang aman bagi investor melakukan kegiatan
investasi. Sesuai dalam signaling theory, sebelum, saat, dan setelah peristiwa
aksi demo 212 bisa diterjemahkan sebagai sinyal yang baik (good news).

*INTERPRETASI HASIL PENELITIAN


3 Hasil hipotesis ketiga ((H3a) dan (H3b)) menunjukkan bahwa terdapat perbedaan
harga saham sebelum dengan setelah peristiwa baik pada aksi demo 411 tahun
2016 maupun pada peristiwa aksi demo 212 tahun 2016. Adanya perbedaan
dikarenakan sebelum peristiwa tersebut terjadi masih ada beberapa investor
yang mengkhawatirkan peristiwa aksi demo tersebut tidak berjalan damai seperti
yang diberitakan. Namun, setelah peristiwa aksi demo 411 maupun aksi demo
212 berlangsung dengan damai, maka investor mendapat kepastian akan harga
saham dan kepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia semakin tinggi.
Perbedaan harga saham yang terjadi disebabkan pasar modal Indonesia termasuk
dalam pasar efisien bentuk setengah kuat. Sesuai dengan teori pasar efisien yang
menjelaskan bahwa pasar dikatakan efisien setengah kuat (semi strong form) jika
harga-harga sekuritas secara penuh mencerminkan semua informasi yang
dipublikasikan. Informasi yang dipublikasikan dapat berupa informasi yang
dipublikasikan yang mempengaruhi harga-harga sekuritas sejumlah perusahaan.
Dalam penelitian ini informasi berupa peristiwa aksi demo 411 dan aksi demo 212
menjadi informasi yang berdampak terhadap harga saham.

*INTERPRETASI HASIL
PENELITIAN
4 Hasil pengujian hipotesis keempat (H4) menunjukkan bahwa terdapat perbedaan
harga saham setelah peristiwa aksi demo 411 tahun 2016 dengan setelah
peristiwa aksi demo 212 tahun 2016. Hasil penelitian ini juga menunjukkan
bahwa peristiwa aksi demo 212 lebih direspon positif oleh pasar dibandingkan
peristiwa aksi demo 411.
Investor cenderung lebih percaya terhadap peristiwa aksi demo 212 tahun 2016
karena melihat dari peristiwa aksi demo 411 tahun 2016 sebagai acuan. Seperti
diketahui beberapa investor tampak lebih khawatir menghadapi peristiwa aksi
demo 411 karena informasi yang mendukung keputusan investor dalam
berinvestasi pada periode tersebut hanya berasal dari media informasi. Namun
setelah peristiwa aksi demo 411 terjadi, banyak investor yang ingin berinvestasi
di pasar modal Indonesia. Begitu juga setelah terjadinya peristiwa aksi demo 212,
semakin banyak investor yang percaya terhadap pasar modal Indonesia karena
mampu bertahan dengan adanya dua peristiwa aksi demo yang cukup besar
terjadi dalam waktu berdekatan.

*INTERPRETASI HASIL
PENELITIAN
Kesimpulan

Keterbatasan Implikasi Hasil


dan Saran Penelitian

*PENUTUP
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat dampak yang signifikan sebelum dan
setelah peristiwa aksi demo 411 tahun 2016 terhadap harga saham. Hal ini dibuktikan
dengan adanya perubahan harga saham yang cenderung naik. Sedangkan tidak ada
dampak yang signifikan saat peristiwa aksi demo 411 tahun 2016 terhadap harga saham
dibuktikan dengan tidak adanya perubahan harga saham. Sebelum peristiwa tersebut
telah terdapat kebocoran informasi bagi investor. Pada saat peristiwa 411 terjadi,
terbukti bahwa peristiwa ini berjalan dengan damai, sehingga investor tetap melakukan
kegiatan investasi seperti biasa. Beberapa hari setelah peristiwa aksi demo 411,
ternyata peristiwa tersebut tidak menimbulkan hal-hal negatif bagi semua pihak,
khususnya pasar modal Indonesia. Oleh karena itu, semakin banyak investor yang
percaya untuk berinvestasi pada pasar modal Indonesia.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya dampak yang signifikan sebelum, saat,
dan setelah peristiwa aksi demo 212 tahun 2016 terhadap harga saham. Hal ini
dibuktikan dengan adanya perubahan harga saham yang cenderung naik. Media
informasi telah banyak memberitakan peristiwa aksi demo 212 sebelum peristiwa
tersebut terjadi. Pada saat aksi demo 212 terjadi, terbukti bahwa aksi tersebut
berlangsung dengan sangat damai. Investor justru tertarik untuk berinvestasi di pasar
modal Indonesia pada saat peristiwa aksi demo 212 dengan harapan akan memperoleh
keuntungan. Setelah beberapa hari peristiwa aksi demo 212 terjadi juga tidak
menimbulkan hal-hal yang negatif bagi semua pihak, khususnya pasar modal Indonesia.
Hal ini membuat para investor semakin percaya terhadap pasar modal Indonesia karena
harga saham yang tetap menguat.

*KESIMPULAN
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya perbedaan harga saham yang signifikan
sebelum dengan setelah peristiwa aksi demo 411 dan peristiwa aksi demo 212 tahun
2016. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perubahan harga saham setelah peristiwa
lebih direspon positif oleh pasar dibandingkan perubahan harga saham sebelum
peristiwa. Sebelum peristiwa tersebut terjadi masih ada beberapa investor yang
mengkhawatirkan peristiwa aksi demo tersebut tidak berjalan damai seperti yang
diberitakan. Namun, setelah peristiwa aksi demo 411 maupun aksi demo 212
berlangsung dengan damai, maka investor mendapat kepastian akan harga saham dan
kepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia semakin tinggi.

Hasil penelitian terakhir menunjukkan bahwa adanya perbedaan harga saham yang
signifikan setelah peristiwa aksi demo 411 tahun 2016 dengan setelah peristiwa aksi
demo 212 tahun 2016. Hasil penelitian ini menunjukkan peristiwa aksi demo 212 lebih
direspon positif oleh pasar dibandingkan peristiwa aksi demo 411. Investor cenderung
lebih percaya terhadap peristiwa aksi demo 212 tahun 2016 karena melihat dari
peristiwa aksi demo 411 tahun 2016 sebagai acuan. Seperti diketahui beberapa investor
tampak lebih khawatir menghadapi peristiwa aksi demo 411 tahun 2016. Namun setelah
peristiwa aksi demo 411 terjadi, justru banyak investor yang ingin berinvestasi di pasar
modal Indonesia. Begitu juga setelah terjadinya peristiwa aksi demo 212, semakin
banyak investor yang percaya terhadap pasar modal Indonesia karena mampu bertahan
dengan adanya dua peristiwa aksi demo yang cukup besar terjadi dalam waktu
berdekatan.

*KESIMPULAN
* Adapun keterbatasan dalam penelitian ini
adalah harga saham yang dianalisis
menggunakan abnormal return karena
penelitian ini lebih fokus terhadap perubahan
harga saham. Oleh karena itu, penelitian
selanjutnya disarankan dapat menggunakan
proksi lain untuk mengukur harga saham
seperti trading volume activity.

*KETERBATASAN DAN
SARAN
* Secarateoritis, penelitian ini mendukung signaling theory dalam memberikan
pemahaman bahwa informasi yang diterima oleh investor terlebih dahulu
diterjemahkan sebagai sinyal yang baik (good news) atau sinyal yang buruk (bad
news). Dalam penelitian ini peristiwa aksi demo 411 dan aksi demo 212
diterjemahkan sebagai sinyal yang baik (good news).
* Secara praktis, hasil penelitian ini dapat memberikan implikasi bagi para investor
di pasar modal Indonesia untuk pengambilan keputusan. Seperti sebelum
peristiwa aksi demo 411 dan aksi demo 212 terjadi, banyak media informasi yang
menyebutkan bahwa peristiwa tersebut akan berlangsung dengan damai
meskipun belum terbukti dan banyak juga yang masih khawatir terhadap
dampaknya terhadap harga saham, maka selaku investor sebaiknya tidak terburu-
buru untuk menjual sahamnya karena informasi sebelum peristiwa terjadi tidak
mengarah ke hal-hal yang negatif.
* Secara kebijakan, penelitian ini dapat memberikan implikasi bagi pemerintah
agar tidak menganggap suatu aksi demo akan menimbulkan hal yang negatif.
Seperti peristiwa aksi demo 411 dan aksi demo 212 yang berlangsung dengan
damai dan aman. Hal tersebut telah didukung oleh hasil penelitian ini dan
membuktikan bahwa aksi demo tersebut tidak menimbulkan kerugian, khususnya
terhadap pasar modal Indonesia.

*IMPLIKASI HASIL PENELITIAN


TERIMA KASIH

Вам также может понравиться