Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
OPORTUNISTIK
dr. Amroelloh
DEFINISI
Infeksi oleh organisme yang biasanya
tidak menyebabkan penyakit pada orang
dengan sistem kekebalan yang normal
(sehat), tetapi dapat mengenai orang
dengan sistem kekebalan yang tertekan
25 July 2018 2
Pd Orang dgn Imunosuppresi
25 July 2018 3
Riwayat Alamiah Infeksi HIV yg tidak diobati
1000
800
600
+ Infeksi Oportunistik Awal
sel
CD4 400 Infeksi Oportunistik Lanjut
200
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1000 TB
900 TB
800
700 TB
600 TB
500 HZV
400
CD4 300 OHL
Oral candida
COUNT PCP TB
TB
200 Cryptococcal meningitis
100 Cryptosporidial diarrhea PPE
50 CMV
<50 MAC TBTB
0
0369 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Months Years
25 July 2018 5
INFEKSI TB VS PENYAKIT TB (TB AKTIF)
25 July 2018 11
KANDIDIASIS ESOFAGUS
• Diagnosis
• Kandidiasis oral dan gangguan menelan
• Pemeriksaan KOH
• Perlu pemeriksaan endoskopi bila
• Ada gejala tanpa kandidiasis oral
• Kegagalan terapi dengan anti jamur biasa
25 July 2018 12
Orofarings
25 July 2018 13
Esofageal
• Diperlukan terapi sistemik
• Pilihan (14-21 hari):
• Fluconazole 100 mg (sampai 400 mg) PO
atau IV 1x/hari
• Itraconazole oral solution 200 mg PO 1x/hari*
• Voriconazole 200 mg PO 2x/hari*
• Caspofungin 50 mg IV 1x/hari
25 July 2018 14
Esofageal
• Jika refrakter dgn fluconazole:
• Caspofungin 50 mg IV 1x/hari
• Voriconazole 200 mg PO atau IV 2x/hari*
• Amphotericin B 0,3-0,7 mg/kg IV 1x/hari
• Amphotericin liposomal atau lipid complex 3-5 mg/kg IV 1x/hari
25 July 2018 15
Kandidiasis Mukokutaneus:
Monitoring
25 July 2018 16
Kandidiasis Mukokutaneus:
Pencegahan Kekambuhan
• Utk orofarings atau vulvovaginal, tdk dianjurkan
profilaksis kecuali jika kambuh berulang atau berat
• Utk esofageal, dpt dipertimbangkan profilaksis
sekunder setelah 1 episode
– Orofarings: fluconazole, atau itraconazole solution
– Esofageal: fluconazole 100-200 mg PO 1x/hari
– Vulvovaginal: topical azole 1x/hari
• Risiko resistensi azole lebih tinggi dgn penggunaan
sistemik azole jangka panjang, terutama jika jumlah
CD4 <100 sel/µL
25 July 2018 17
KANDIDIASIS MULUT
25 July 2018 18
25 July 2018 19
KANDIDIASIS ESOFAGUS
25 July 2018 20
CYTOMEGALOVIRUS (CMV)
Cytomegalo Virus (CMV)
• Epidemiologi:
– Tersebar di seluruh dunia
– Tiga masa penularan
• perinatal, masa kanak-kanak, usia subur
– > 90 % anak terinfeksi pada umur 2 tahun
• CD4 < 50
• Patogen di Asia Tenggara?
25 July 2018 22
Retinitis karena CMV
• Klinis:
– Gangguan lapangan pandang
– Bintik bergerak (floater)
– Pandangan kabur
– Penurunan visus dengan cepat
– Biasanya unilateral, jika tdk diobati akan
mengenai 2 mata
• Diagnosis:
– Gambaran khas fundoskopi pada ODHA
25 July 2018 23
Retinitis karena CMV
25 July 2018 24
CMV
• Manifestasi klinis lain dari CMV
– esofagitis
– kolitis
– kolangitis sklerotikan
– ensefalitis
– poliradikulomielopati
– adrenalitis
– pnemonitis
25 July 2018 25
HERPES SIMPLEKS
HERPES SIMPLEX VIRUS:
EPIDEMIOLOGI
25 July 2018 27
25 July 2018 28
HERPES SIMPLEX VIRUS:
MANIFESTASI KLINIS
25 July 2018 29
25 July 2018 30
HERPES SIMPLEX VIRUS:
MANIFESTASI KLINIS
25 July 2018 31
25 July 2018 32
HERPES SIMPLEX VIRUS:
MANIFESTASI KLINIS
• Manifestasi lain:
• HSV keratitis
• HSV encephalitis
• HSV retinitis
• neonatal HSV
• herpetic whitlow
25 July 2018 33
HERPES SIMPLEX VIRUS:
DIAGNOSIS
25 July 2018 34
VARICELLA ZOSTER
VIRUS:
EPIDEMIOLOGI
• Incidens 15-25 kali lebih besar pd orang
terinfeksi HIV dp populasi umum
• Dapat terjadi pd berapapun jumlah CD4
• Imunospresi lanjut dapat mengubah
manifestasi tetapi tdk mengubah insidens
25 July 2018 35
VARICELLA ZOSTER VIRUS:
MANIFESTASI KLINIS
25 July 2018 40
VARIOLA
Variola adalah penyakit menular
pada manusia, Variola muncul
pada pembuluh darah kecil di
kulit serta di mulut dan
kerongkongan. Di kulit, penyakit
ini menyebabkan ruam, dan
kemudian luka berisi cairan.
EPIDEMIOLOGI
• Variola hampir mirip cacar air atau varisela atau
chicken pox, tetapi vesikelnya jauh lebih banyak dan
berisi tidak hanya cairan tapi juga nanah dan darah.
Tidak ada pengobatan spesifik untuk penyakit ini,
dan hanya imunisasi di seluruh dunia yang mampu
menghentikan penyebaran smallpox (yang dilakukan
pada tiga dekade lalu). Kasus terakhir ditemukan di
Somalia tahun 1977 dan sejak tahun 1984 oleh WHO
seluruh dunia telah dinyatakan bebas dari penyakit
ini. Hingga saat ini virus penyebab cacar masih
disimpan di 2 negara, yaitu Amerika Serikat dan
Rusia, hal ini masih menjadi perdebatan apakah
virus itu tetap akan disimpan atau dimusnahkan
ETIOLOGI