MANAJEMEN

PAJAK
KELOMPOK 8 :
OKTAVIA DEWI SAVITRI 142150161
DINA ARIESTA 142150166
ALIF BAGUS SUSANTO 142150167
 MANAJEMEN PAJAK

Manajemen pajak adalah sarana untuk memenuhi

kewajiban perpajakan dengan benar, tetapi jumlah
pajak yang dibayar dapat ditekan serendah mungkin
untuk memperoleh laba dan likuiditas yang
diharapkan .
 TUJUAN MANAJEMEN
PAJAK

Tujuan Manajemen Pajak :

1. Menerapkan peraturan perpajakan secara benar

2. Usaha efisiensi dalam pencapaian laba dan

likuiditas
Tujuan Manajemen Pajak Dapat Dicapai
Melalui Fungsi

Pelaksanaan
Kewajiban Pengendalian
Perencanaan
Perpajakan
Pajak (Tax
(Tax Pajak (Tax
Planning) Control)
Implementati
on)
 PERENCANAAN PAJAK

Perencanaan Pajak adalah lamgkah awal dalam manajemen pajak.

Dalam tahap ini dilakukan pengumpulan dan penelitian terhadap
peraturan perpajakan agar dapat diseleksi jenis tindakan penghematan
pajak yang akan dilakukan.
TERDAPAT TIGA HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN
DALAM PERENCANAAN PAJAK

Tidak
Melanggar Bukti
Ketentuan Pendukung
Perpajakan Memadai

Secara
Bisnis
Dapat
Diterima
 PENGHEMATAN PAJAK (TAX SAVING)

Tax • Penghindaran pajak masih

Avoidance
(Penghindaran tetap dalam bingkai
Pajak) ketentuan perpajakan.

Tax Evasion • Penghindaran pajak diluar

(Penggelapan bingkai ketentuan
Pajak) perpajakan.
PELAKSANAAN KEWAJIBAN
PERPAJAKAN

Untuk mencapai tujuan manajemen pajak ada dua hal yang perlu
dikuasai dan dilaksanakan antara lain :

Memahami
Menyelenggarakan
Ketentuan
Pembukuan Yang
Peraturan
Memenuhi Syarat
Perpajakan
 PENGENDALIAN PAJAK

Pengendalian pajak bertujuan untuk memastikan bahwa kewajiban pajak

telah dilaksanakan sesuai dengan yang telah direncanakan dan telah
memenuhi persyaratan formal maupun material. Hal terpenting dalam
pengendalian pajak adalah pemeriksaan pembayaran pajak. Dalam strategi
manajemen pajak , harus diutamakan arus kas perusahaan misalnya
melakukan pembayaran pajak pada saat terakhir tentu lebih
menguntungkan dibandingkan dengan membayar lebih awal.
TERIMA
KASIH