Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
• Trauma
• Langsung (kecelakaan lalu lintas)
• Tidak langsung (jatuh dari ketinggian dengan
posisi berdiri/duduk sehingga terjadi fraktur
tulang belakang)
• Patologis: metastase dari tulang
Degenerasi
• Spontan: terjadi tarikan otot yang sangat kuat.
FATOFISIOLOGI
↓
tekanan eksternal
↓
jadilah trauma pada tulang
↓
rusaknya atau terputusnya kontinuitas tulang
• Nyeri
•Deformitas
•Krepitasi
•Bengkak
Manifes •Peningkatan temperatur
tasi lokal
klinik
•Pergerakan abnormal
•Echymosis
•Kehilangan fungsi
•Kemungkinan lain
Pemeriksaan diangnostik
X-ray
Menentukan lokasi atau luasnya
fraktur
Scan tulang:
Memperlihatkan fraktur lebih jelas,
mengidentifikasi jaringan lunak.
Arteriogram Dilakukan untuk
memastikan ada tidaknya kerusakan
vaskuler
Hitung darah lengkap
Komplikasi
1.Umum
Shock
Kerusakan organ
Kerusakan syaraf
Emboli lemak
2. Dini
Cedera arteri
3. lanjut
Stiffnes (kaku sendi).
Degenersi sendi.
Penyembuhan tulang terganggu.
Penatalaksanaan
Reduksi
Immobilisasi
LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN
PADA KLIEN FRAKTUR TIBIA FIBULA
1. Pengkajian.
Data subjektif
Data objektif
2. Diagnosa keperawatan
• Identitas
• Penanggung jawab
• Riwayat keperawatan
• Pemeriksaan fisik
• Data Psycologis
• Data Spiritual
• Pemeriksaan diagnostik
• Program Therapi
DATA FOKUS
DS :
pasien mengatakan terasa nyeri pada kaki kiri
DO:
Pasien tampak meringis menahan kesakitan
DS :
Klien mengatakan sulit untuk bergerak
Gangguan Rasa
yamann nyeri
DX I berhubungan dengan
diskontinuitas
jaringan
Tujuan
Intervensi
Gangguan mobilitas
DX II fisik yang
berhubungan dengan
deformitas dan nyeri
saat mobilisasi
Tujuan Intervensi
Ansietas yang
DX berhubungan
III dengan
kurangnya
pengetahuan
tentang penyakit
Intervensi •Gunakan pendekatan yang
Tujuan
menenangkan
•Nyatakan dengan jelas harapan
Setelah dilakukan terhadap klien
•Jelaskan semua prosedur dan
tindakan apa yang dirasakan selama
keperawatan selama prosedur
•Temani pasien untuk
1 X 24 jam klien memberikan keamanan dan
mampu untuk mengurangi rasa takut
mengatasi rasa •Berikan imformasi faktual
mengenai diangnosis tindakan
cemas dengan prognosis
kriteria hasil: •Libatkan keluarga untuk
mendampingi klien
Cemas berkurang •Intruksikan pada pasien untuk
menggunakan tekhnik relaksasi
•Dengarkan klien dengan penuh
perhatian
•Identifikasi tingkat kecemasan
TIDAKAN
KEPERAWATAN
DX II
S : Klien mengatakan
nyeri berkurang
DX 1 O :Skor nyeri 8 menjadi
skala 4, klien tampak
tenang
A : Masalah teratasi
P:-
S : Klien mengatakan kaki sebelah kiri
sudah dapat bergerak sedikit demi
Evaluasi
sedikit
O : Klien masih tampak susah untuk
menggerakkan kakinya,dan
mobilisasi di bantu oleh keluarga
dan perawat
A : masalah teratasi sebagian
P : Masalah mobilisasi dapat teratasi
1x 24 jam dengan kriteria hasil:
Klien mampu untuk mobilisasi
sendiri tanpa bantuan perawat dan
DX 11
keluarga dengan menggunakan
alat penopang dengan intervensi:
•Motivasi klien untuk latihan gerak
sendiri
•Libatkan keluarga untuk
membantu dalam latihan gerak
S : Klien mengatakan
Evaluasi
lebih tenang setelah
mendapat penjelasan
progran pengobatan
yang dijalani.
O : Ekspresi lebih tenang
DX111 setelah diberi
penjelasan
A : Masalah teratasi
P : -
Terima kasih