Вы находитесь на странице: 1из 36

Menganalisis Kebutuhan Ibu

Hamil Sesuai DenganTahap


Perkembangannya
Arum Sari Pratiwi
Bonita
Linda Kholifatun
Naila Fahira
Sri Ajeng Syafilah Apriani
Vitha Vandina Oktaviani
Pakaian
Longgar
Bra
menyongkong
payudara
Bersih

Sepatu hak Menyerap


rendah keringat
Eliminasi
Buang Air Besar
•Konstipasi

Buang Air Kecil


Seksualitas
Hati-hati terutama
Sering abortus pada minggu
dan prematur terakhir
kehamilan

Bila ketuban sudah


Perdarahan pecah, koitus dilarang
karena dapat
pervaginam menyebabkan infeksi
janin intrauteri
Kebutuhan Fisik Ibu Hamil
Akan Istirahat Tidur
Berhubungan dengan kebutuhan kalori pada
masa kehamilan, mandi air hangat sebelum
tidur, tidur dalam posisi miring ke kriri,
letakan beberapa bantal untuk menyangga,
pada ibu hamil sebaiknya banyak
menggunakan waktu luangnya untuk banyak
istirahat atau tidur walau bukan tidur betukal
hanya baringkan badan untuk memperbaiki
sirkulasi darah, jangan bekerja terlalu capek
Imunisasi TT
Dalam masa kehamilan ibu dapat diberikan
vaksinasi, pemberian vaksinasi untuk ibu hamil
dibagi menjadi tiga, yaitu direkomendasikan, yang
tidak direkomendasikan, dan rekomendasi
khusus. Untuk di Indonesia sendiri, pemberiaan
vaksin TT diwajibkan untuk ibu hamil karena
tingginya kasus kematian tetanus neonatorum.
Persalinan di Indonesia masih sering dilakukan
oleh tenaga non medis seperti dukun beranak
yang menggunakan alat yang tidak steril sehingga
meningkatnya kemungkinan terjadi Tenanus
Neonatorum.
Perawatan Payudara
Massage payudara selama kehamilan tidak dianjurkan
disebabkan ibu bisa mengalami kontraksi apabila ada
stimulasi pada payudara, apaagi bagi ibu hamil yang
mempunyai resiko mengalami ancaman keguguran
atau lahir prematur, sehingga perawatan payudara
cukup dengan sering ibu merawat kebersihan
payudara, menggunakan brach yang bersih, putting
susu selalu bersih jika putting susu kotor cukup
dengan membersihkannya saat mandi, jika sulit
dibersihkan lakukan pengompresan dengaan kapas
yang sudah diberi baby oil atau minyak kelapa bersih
lalu kebersihan dengan air hangat atau mandi.
Terakhir, bersihkan payudara dan putting
memakai air hangat dan dingin. Tujuannya
untuk memperlancar sirkulasi darah. Setelah
itu keringkan pakaian handuk
PERSIAPAN LAKTASI
• Laktasi merupakan proses produksi, sekresi, dan
pengeluaran ASI.
• Laktasi atau menyusui merupakan proses integral dari daur
reproduksi dan mempunyai dua pengertian yaitu: produksi
dan pengeluaran ASI. Keduanya harus sama baiknya. Secara
alamiah akibat pengaruh hormon maka akan terjadi
perubahan secarabertahap sesuai umur dan kondisi yaitu
terdiri dari proses:
1.Mammogenesis: yaitu pembentukan kelenjar payudara
2.Galaktogenesis: Yaitu proses pembentukan atau
produksiasi
3.Galaktopoesis :Yaitu proses mempertahankan produksi
ASI
Keunggulan & Manfaat ASI
• ASI praktis, ekonomis,dan hygienis.
• Mengandung semua zat
• Dapat diberikan dimana dan kapan saja
• Bebas dari kesalahan takaran.
• Problem kesulitan pemberian makanan
dipermudah
• Mengandung imunoglobulin.
• Mencegah gizi buruk.
KEHAMILAN MERANGSANG PERUBAHAN BUAH DADA

Impuls syaraf dari hisapan

Stimulasi hipofise Stimulasi hipotalmus Stimulasi hipofise


anterior posterior

Sekresi Porolaktin Sekresi Oksitosin

Produksi ASI dalan Let down Reflek Kontraksi sel myoepitel


sel alveolar (Mengalirnya ASI ke sinus laktiferus) sekitar alveoli

LAKTASI
MOBILISASI
Mobilisasi pada Ibu Hamil
• Trimester 1 : Berjalan santai seperti sebelum
hamil.
• Trimester 2 : Posisidaguharustegak,
gerakanpinggullebihperlahan, ayunan kaki
harusmemerhatikanbetulkeseimbangantubuh.
• Trimester 3 : Hindarimedanberat karena
dapatmenganggukeseimbangan.
Mendekatipersalinan,berjalan kaki
sebagaibentukolahragaringan.
Posisi yang Perlu Diperhatikan
1) Sikap duduk
Hal yang perlu diperhatikan :
• Punggung lurus dan bahu ditarik kebelakang
• Menyandarkan tubuh sepenuhnya
• Hindari duduk tanpa berubah
• Lakukan peregangan

2) Berdiri
Hal yang perlu diperhatikan :
• Berdiri dengan tegak, bahu tetap lemas, dada diangkat,
bokong ditarik dan menahan perut.
• Angkat salah satu kaki dan letakkan di atas penyangga kaki
• Tempelkan tubuh bagian belakang pada tembok dengan
tubuh tegak lurus (kaki diregangkan) Turunkan tubuh secara
perlahan
3) Bangun dari posisi berbaring
• memiringkan tubuh perlahan
• salah satu tangan bagian sisi arah kita miring menyangga
tubuh bagian atas sejajar bahu dan satu tangan lain
diletakkan di sisi depan dada.
• kemudian dengan gerakan menggeser tangan dan bangkit
dari posisi tidur lalu mengubah ke posisi duduk.

4) Mengambil benda di lantai


• Perlahan berlutut (tekuk 1 kaki).
• Menundukkan punggung sedikit ke arah depan lalu ambil
bendanya.
• Berdiri dilakukan dengan salah satu tangan bertumpu
memegang ujung lemari atau meja.
• Perlahan kembali ke posisi berdiri dengan punggung tetap
tegak
MEKANISME EXERCISE
• Berhubung dengan adanya peregangan otot-
otot, perlunakan ligament dan perlonggaran
persendian sehingga area paling bawah
terpengaruh adalah : tulang belakang (curva
lumbar yang berlebihan), otot-otot abdominal
(meregang diatas uterus), otot dasar panggul
(menahan berat badan dan tekanan uterus).
• Tujuan : menyangga dan menyesuaikan tubuh
agar lebih baik dalam menyangga kehamilan,
memperkuat otot untuk menopang tekanan
tambahan, membangun daya tahan tubuh,
memperbaiki sirkulasi dan respirasi,
menyesuaikan dengan adanya pertambahan
berat badan dan perubahan keseimbangan,
meredekan ketegangan berat badan dan
perubahan keseimbangan, meredakan
ketegangan dan membangun relaksasi,
membentuk kebiasaan bernafas baik,
memperoleh kepercayaan sikap mental yang baik.
1)Senam Hamil
• Dapat menjaga kondisi otot dan persendian yang
berperan dalam proses, mekanisme persalinan.
Mempertinggi kesehatan fisik dan psikis serta
kepercayaan pada diri sendiri dan penolong dalam
menghadapi persalinan. Membimbing wanita menuju
suatu persalinan yang fisiologis
2) Latihan senam hamil atau yoga
• Senam hamil yoga bagi kehamilan memfokuskan
perhatian pada ritme nafas mengutamakan
kenyamanan serta keamanan dalam berlatih sehinga
memberikan banyak manfaat bagi ibu hamil yaitu
dapat meningkatkan aliran darah dan nutrisi janin
secara adequate serta berpengaruh pada organ
reproduksi dan panggul (memperkuat otot perineum)
untuk persiapan kelahiran secara alami.
Senam Hamil
• Senam ibu hamil adalah jenis olahraga yang
ringan untuk ibu hamil, olahraga ini bisa
dilakukan untuk ibu hamil yang usia
kandungannya di atas 6 bulan.
Fungsi senam hamil
• Memperkuat elastisitas otot
• Mengurangi keluhan
• Melatih relaksasi.
• Menghindari kesulitan
• Latihan pernapasan
Manfaat pemanasan
• peningkatan metabolisme, peningkaran peredaran darah
di dalam tubuh, fleksibilitas.
• Membuat jiwa lebih bersemangat
• Mental lebih siap
• Agar tubuh lebih fleksibel dan elastis
• Menurunkan resiko cidera
• Memperlancar peredaran darah
• Agar pembakaran kalori di dalam tubuh lebih optimal
• Mencegah terjadinya kontrak pada janin
Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum
senam hamil
• Petugas kesehatan sebaiknya mengadakan
pengawasan selama melatih
• Latihan fisikatau olahraga dapat dianjurkan,
dimulai mulai kehamilan 7 bulan
• Makan yang cukup agar tenaga selalu adaTidak
ada kontra indikasi melakukan senam hamil
(Hamilton P. ( 1995 )
Teknik Relaksasi
• Metode pernafasan
• Menenangkan perasaan
• Menggunakan waktu singkat untuk relaksasi
• Membuat suasana tenang
Tanda-tanda kelahiran
 Kontraksi (His) Kontraksi Palsu
Kontraksi Asli
Pembukaan serviks
Pecahnya ketuban dan keluarnya bloody
show
Persiapan Persalinan untuk Ibu dan
Bayi

Rencana persalinan adalah rencana tindakan


yang dibuat oleh ibu, anggota keluarganya dan
bidan. Dengan adanya rencana persalinan akan
mengurangi kebingungan dan kekacauan pada saat
persalinan dan meningkatkan kemungkinan bahwa
ibu akan menerima asuhan yang sesuai serta tepat
waktu.
Ada 5 komponen penting dalam rencana persalinan :

• Langkah 1: Membuat rencana persalinan.


• Langkah 2: Membuat rencana untuk pengambilan
keputusan jika terjadi kegawatdaruratan pada saat
pengambil keputusan tidak ada.
• Langkah 3: Mempersiapkan sistem transportasi jika
terjadi kegawatdaruratan.
• Langkah 4: Membuat rencana/ pola menabung.
• Langkah 5: Mempersiapkan langkah yang dibutuhkan
untuk persalinan.
PEMANTAUAN PERTUMBUHAN DAN
KESEJAHTERAAN JANIN
Pemeriksaan Primer
• Tinggi Fundus Uteri (TFU)
Dilakukan pada kehamilan trimester kedua dan ketiga. dengan
cara mengukur perut ibu dari simfisis pubis hingga fundus
uteri mengunakan pita ukur. teknik pengukuran Caliper. Teknik
ini menggunakan jangka lengkung (Caliper), pengukuran
dilakukan dengan meletakkan salah satu ujung Caliper di
vagina ibu, sedangkan ujung yang lainnya di fundus.
• Perhitungan Indeks Masa Tubuh (IMT)
Penambahan berat badan terjadi karena bertambahnya
komposisi uterus, berkembangnya plasenta, janin dan cairan
ketuban. Selain itu juga karena penambahan volume darah,
peningkatan retensi cairan serta produksi lemak selama
kehamilan.

BB = BB
TB²

Keterangan :
IMT = Indeks Massa Tubuh/ Body Mess Index (BMI)
BB = Berat Badan Sebelum Hamil (dalam kg)
TB = Tinggi Badan (dalam meter)
• Taksiran Berat janin (TBJ)
Jhonson's, yaitu :

Taksiran berat janin (gram) = 155 x (TFU-K)

Keterangan :
TFU = dalam 1 cm, dihitung dengan menggunakan pita ukur dan dilakukan 2 kali pengukuran
K = 12 jika kepala belum memasuki pintu atas panggul (stasion +)
11 jika sudah memasuki pintu atas panggul (stasion 0)

Metode TFU sederhana


Metode ini memiliki akurasi 80% dengan tingkat kepercayaan 95%. Sehingga metode ini dapat digunakan untuk
memprediksi berat janin kasar.

Taksiran berat janin (gram) = 100 (TFU- 5 cm)

Keterangan :
TFU = dalam satuan cm, dihitung dengan menggunakan pita ukur dan dilakukan 2 kali pengukuran.
5 cm sebagai standar devisiasi pengukuran yang telah menjadi konstanta baku.

Dare's Formula
Taksiran berat janin (gram) = TFU x Lingkar Perut

Keterangan :
TFU = dalam satuan cm, dihitung dengan menggunakan pita ukur dan dilakukan 2 kali pengukuran
Lingkar perut dalam satuan cm, dihitung dengan menggunakan pita ukur.
• Denyut Jantung Janin (DJJ)
– Denyut jantung janin mulai mengalami penurunan
pada usia kehamilan 20 minggu dari 155 denyutan/
menit menjadi 144 denyutan/menit hingga usia 30
minggu. Pada kehamilan aterm denyutan memiliki
jumlah rerata 140 denyutan/ menit.
– Denyut jantung normal janin berfrekuensi antara
110-160 denyutan/ menit. Jika denyut jantung <110
disebut bradikardi dan jika >160 denyutan/menit
disebut takhikardi. Hal ini menandakan bahwa
keadaan janin tidak baik.
• Gerakan Janin
Pergerakan janin atau quickening yaitu keadaan dimana ibu merasakan
gerakan janin pertama kali pada masa kehamilannya
Terdapat beberapa metode perhitungan gerakan janin sederhana, yaitu :
• Metode Cardiff
Menghitung 10 gerakan pertama yang dirasakan ibu dalam sehari.
• Metode Sadovsky
Perhitungan dilakukan selama 30 menit setelah makan dan
menjelang tidur. Jumlah gerakan janin yang baik haruslah tidak kurang dari 4
gerakan saat dilakukannya perhitungan.
• Metode Modifikasi Cardiff
Perhitungan dilakukan pada awal pagi atau malam hari sesuai
kenyamanan ibu dengan jumlah gerakan janin minimal 10 gerakan.
• Grafik Pergerakan Janin
Mencatat hasil perhitungan setiap 30 mnit setelah makan dan
sebelum tidur, dimana jika hasil perhitungan didapatkan hasil 10 atau lebih,
maka keadaan janin normal.
• Grafik count to ten
Grafik count to ten digunakan untuk mencatat jumlah gerakan janin
setiap waktunya (pada saat ibu merasakan gerakan)
Pemeriksaan Penunjang
• Pemeriksaan Pencitraan
• Ultrasonografi (USG)
USG memiliki keakurasian untuk menghitung usia kehamilan pada
usia 12 minggu. Namun, USG sudah dapat mendeteksi kehamilan pada
usia kehamilan 6 minggu.
Dianjurkan melakukan USG pada awal kehamilan sebagai penegakan
diagnosis pasti, yaitu pada usia lebih dari 6 minggu. Pemeriksaan USG
kedua yaitu pada usia 16-24 minggu untuk mendeteksi gangguan pada
pertumbuhan janin dan usia diatas 32 minggu sebagai deteksi kelainan
letak plasenta, posisi janin dan perkembangan janin.
Terdapat beberapa jenis USG yaitu USG 2 dimensi, 3 dimensi, 4
dimensi, USG Doppler serta USG transvaginal. Kelima jenis USG tersebut
memiliki kemampuan yang berbeda dalam menentukan diagnosis
kehamilan serta deteksi dini kelainan yang terjadi selama kehamilan.
• Ultrasonografi Doppler
USG Doppler merupakan alat yang menggunakan gelombang panas dan
suara untuk dapat memberikan hasil berupa gambar mengenai saturasi oksigen,
menilai aliran darah maternal ke janin melalui plasenta dan mendeteksi adanya
gangguan yang mengakibatkan terjadinya PJT ataupun preeklamsia.
USG Doppler dapat mendiagnosis kehamilan pada usia 5 minggu, yaitu lebih
awal dibandingkan dengan USG biasa (baik 2D, 3D maupun 4D). kerugian USG Doppler
adalah dapat terjadi gangguan perkembangan sel akibat panas yang ditimbulkan jika
dilakukan terlalu sering.

• Cardiotopograpy (CTG)
Cardiotopograpy adalah alat pendeteksi kesejahteraan janin dengan menilai
denyut jantung janin dan kontraksi uterus sebagai pengindikasi terjadinya
keabnormalan pada janin akibat dari faktor resiko ibu selama kehamilan.
Cardiotopograpy digunakan pada akhir trimester III serta mendeteksi
terjadinya asselerasi dan deselerasi abnormal pada jantung janin, sehinga dapat
mencegah terjadinya kematian janin dengan melakukan penatalaksanaaan yang tepat
terkait diagnosis yang ditegakkan.
• Pemeriksaan Biokimia
• Amniosintesis
Amniosintesis adalah pemeriksaan yang biasa
digunakan untuk uji abnormalitas kromosom, penyakit
genetik dan infeksi pada fetus. Waktu pelaksanaaana
amniosintesis ini adalah pada usia kehamilan 15-18
minggu.
Secara teknis pelaksanaan amniosintesis adalah
dengan cara memasukan jarum menembus perut ibu,
kemudian diambil 20 ml amnion. Selanjutnya dari amnion
tersebut dilakukan pemeriksaan sesuai dengan tujuannya.
• Kordosintesis
Kordosintesis atau percutaneous umbilical cord
blood sampling adalah pemeriksaan dengan cara
mengambil sampel darah janin dari tali pusat atau dari
vena hepatis, biasanya dilakukan pada trimester II (usia
kehamilan ≥ 14 minggu) (Henderson 2004). Tujuan
pemeriksaan ini adalah untuk menilai kesejahteraan
janin, misalnya terkait dengan penyakit akibat Rhesus,
diagnosis kelainan kromosom, diagnosis terjadinya infeksi
pada fetus (citomegalovirus), diagnosis gangguan
metabolisme dan gangguan hematologi.
Terimakasih

Вам также может понравиться

  • Bab Iii
    Bab Iii
    Документ10 страниц
    Bab Iii
    selvia
    Оценок пока нет
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Документ10 страниц
    Bab Iii
    selvia
    Оценок пока нет
  • Cover Dan BAB I
    Cover Dan BAB I
    Документ29 страниц
    Cover Dan BAB I
    selvia
    Оценок пока нет
  • Proposal Bismillah
    Proposal Bismillah
    Документ26 страниц
    Proposal Bismillah
    selvia
    Оценок пока нет
  • Cover Dan BAB I
    Cover Dan BAB I
    Документ26 страниц
    Cover Dan BAB I
    selvia
    Оценок пока нет
  • DAFTAR PUSTAKA Selfi Akper Udh Di Edit
    DAFTAR PUSTAKA Selfi Akper Udh Di Edit
    Документ3 страницы
    DAFTAR PUSTAKA Selfi Akper Udh Di Edit
    selvia
    Оценок пока нет
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Документ18 страниц
    Bab Ii
    selvia
    Оценок пока нет
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Документ7 страниц
    Bab Iii
    selvia
    Оценок пока нет
  • Soap Fixxx
    Soap Fixxx
    Документ61 страница
    Soap Fixxx
    sri ajeng syafillah apriani
    Оценок пока нет
  • BAB II Selfi Akper
    BAB II Selfi Akper
    Документ28 страниц
    BAB II Selfi Akper
    selvia
    Оценок пока нет
  • BAB III Selfi Akper
    BAB III Selfi Akper
    Документ38 страниц
    BAB III Selfi Akper
    selvia
    Оценок пока нет
  • BAB IV & V Selfi Udah Di Edit
    BAB IV & V Selfi Udah Di Edit
    Документ10 страниц
    BAB IV & V Selfi Udah Di Edit
    selvia
    Оценок пока нет
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Документ4 страницы
    Bab Iv
    smknsatu pakuanratu
    Оценок пока нет
  • Planing
    Planing
    Документ4 страницы
    Planing
    sri ajeng syafillah apriani
    Оценок пока нет
  • Rekap INC Patologis
    Rekap INC Patologis
    Документ11 страниц
    Rekap INC Patologis
    selvia
    Оценок пока нет
  • Nifas Fisiologis
    Nifas Fisiologis
    Документ11 страниц
    Nifas Fisiologis
    selvia
    Оценок пока нет
  • Nifas Patologi Dan Pos SC
    Nifas Patologi Dan Pos SC
    Документ4 страницы
    Nifas Patologi Dan Pos SC
    selvia
    Оценок пока нет
  • KF 3
    KF 3
    Документ3 страницы
    KF 3
    selvia
    Оценок пока нет
  • Rekap INC Patologis
    Rekap INC Patologis
    Документ11 страниц
    Rekap INC Patologis
    selvia
    Оценок пока нет
  • BBL Patologi
    BBL Patologi
    Документ4 страницы
    BBL Patologi
    selvia
    Оценок пока нет
  • Target Pengganti Pap Smear
    Target Pengganti Pap Smear
    Документ5 страниц
    Target Pengganti Pap Smear
    selvia
    Оценок пока нет
  • SDIDTK
    SDIDTK
    Документ3 страницы
    SDIDTK
    selvia
    Оценок пока нет
  • Rekapan Selpi
    Rekapan Selpi
    Документ28 страниц
    Rekapan Selpi
    selvia
    Оценок пока нет
  • Target Pengganti Pap Smear
    Target Pengganti Pap Smear
    Документ5 страниц
    Target Pengganti Pap Smear
    selvia
    Оценок пока нет
  • Rekap Imunisasi
    Rekap Imunisasi
    Документ5 страниц
    Rekap Imunisasi
    selvia
    Оценок пока нет
  • BBL Patologi
    BBL Patologi
    Документ3 страницы
    BBL Patologi
    selvia
    Оценок пока нет
  • Rekap INC Fisiologis
    Rekap INC Fisiologis
    Документ43 страницы
    Rekap INC Fisiologis
    selvia
    Оценок пока нет
  • Iva Test
    Iva Test
    Документ1 страница
    Iva Test
    selvia
    Оценок пока нет
  • ANC Fisiologis
    ANC Fisiologis
    Документ26 страниц
    ANC Fisiologis
    selvia
    Оценок пока нет
  • Kel 1 Orman
    Kel 1 Orman
    Документ10 страниц
    Kel 1 Orman
    selvia
    Оценок пока нет