Diet rendah protein

TUJUAN DIET RENDAH PROTEIN

• Memberikan makanan secukupnya tanpa memperberat kerja ginjal
• Menurunkan kadar ureum dan kreatinin darah
• Mengatur konsumsi natrium untuk mengantisipasi tekanan darah dan
oedema
• Membatasi konsumsi kalium untuk mencegah hiperkalemi
• Membatasi konsumsi fosfor
• Mengatur konsumsi cairan untuk mencegah kelebihan cairan (bengkak)
2
 PERBEDAAN DIET INI DENGAN DIET BIASA
• Penggunaan protein dibatasi dan dianjurkan untuk menggunakan
protein dari hewani yang mempunyai nilai biologis tinggi
• Jumlah makanan diberikan dalam sehari dibatasi dan disesuaikan
dengan berat ringannya penyakit
BAHAN MAKANAN YANG HARUS DIBATASI

4
1. BAHAN MAKANAN TINGGI KALIUM

5
2. BAHAN MAKANAN TINGGI PHOSPOR

6
3. BAHAN MAKANAN TINGGI KOLESTROL

7
4. BAHAN MAKANAN TINGGI NATRIUM

8
5. BAHAN MAKANAN YANG MENGANDUNG GAS
6. Konsumsi cairan dari makanan dan minuman sesuai jumlah
cairan yang keluar dalam satu hari (urine 24 jam ±500 cc)
7. Minuman bersoda dan alkohol
8. Bumbu-bumbu yang merangsang seperti merica, lombok, jahe
dan cuka

10
 BAHAN MAKANAN YANG DIANJURKAN
• SUMBER KALORI
Nasi/tim beras, tepung, bihun, mie, makaroni, gula, sirup, madu dan permen
• SUMBER PROTEIN HEWANI
Daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit, ikan segar, ika laut, telur, susu (jumlah
sesuai dengan yang ditentukan)
• SUMBER LEMAK
Minyak jagung, minyak kelapa sawit, minyak wijen
 Contoh menu
PAGI JAM 10.00 SIANG JAM 15.00 SORE
• Nasi tim • Teh • Nasi/tim • Teh • Nasi/tim
Vestibulum conguemanis/permen
• Telur ceplok • Semur daging
Vestibulum congue manis/permen
Vestibulum congue • Pepes ikan
Vestibulum congue
• Ca wortel + • Kue lapis • Sup sayuran • Kue putu • Tumis kacang
buncis • Melon panjang
• pepaya

12
 Cara mengatur diet rendah protein
• Makanlah secara teratur sesuai dengan jumlah dan pembagian
makanan yang telah ditentukan oleh dokter atau ahli gizi
• Gunakan daftar penukar bahan makanan sehingga dapat memilih
bahan makanan yang disukai dan sesuai menu keluarga
• Semua bahan makanan ditimbang dalam keadaan mentah dan
bersih

13
DIET GAGAL GINJAL
KRONIK DENGAN
DIALISA
14
 TUJUAN DIET
• Mempertahankan dan memperbaiki status gizi agar pasien dapat
melakukan aktifitas normal
• Mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit
• Menggantikan zat-zat yang hilang atau larut dalam proses dialisa

15
BAHAN MAKANAN YANG HARUS DIBATASI

16
1. BAHAN MAKANAN TINGGI KALIUM

17
2. BAHAN MAKANAN TINGGI PHOSPOR

18
3. Semua macam kacang-kacangan kering, seperti kacang kedelai, kacang hijau,
kacang merah, kacang polong maximum 25gr/hari dan tempe, tahu, oncom
maximum 50gr/hari (2 ptg)

19
3. BAHAN MAKANAN TINGGI KOLESTROL

20
4. BAHAN MAKANAN TINGGI NATRIUM

21
5. BAHAN MAKANAN YANG MENGANDUNG GAS
6. Konsumsi cairan dari makanan dan minuman sesuai jumlah
cairan yang keluar dalam satu hari (urine 24 jam ±500 cc)
7. Minuman bersoda dan alkohol
8. Bumbu-bumbu yang merangsang seperti merica, lombok, jahe
dan cuka

23
 BAHAN MAKANAN YANG DIANJURKAN
• SUMBER KALORI
Nasi/tim beras, tepung, bihun, mie, makaroni, gula, sirup, madu dan permen
• SUMBER PROTEIN HEWANI
Daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit, ikan segar, ika laut, telur, susu (jumlah
sesuai dengan yang ditentukan)
• SUMBER LEMAK
Minyak jagung, minyak kelapa sawit, minyak wijen
 Cara mengatur diet rendah protein
• Makanlah secara teratur sesuai dengan jumlah dan pembagian
makanan yang telah ditentukan oleh dokter atau ahli gizi
• Gunakan daftar penukar bahan makanan sehingga dapat memilih
bahan makanan yang disukai dan sesuai menu keluarga
• Semua bahan makanan ditimbang dalam keadaan mentah dan
bersih kecuali nasi

25
 Contoh menu
PAGI JAM 10.00 SIANG JAM 15.00 SORE
• Nasi tim • Teh • Nasi/tim • Teh • Nasi/tim
Vestibulum conguemanis/permen
• Telur ceplok • Semur daging
Vestibulum congue
manis/permen
Vestibulum congue • Pepes ikan
Vestibulum congue
• Ca wortel + • Kue lapis • Perkedel tahu • Kue putu • Tumis kacang
buncis • Sup sayuran panjang
• Melon • pepaya

26