Вы находитесь на странице: 1из 22

TIN-302 Elektronika Industri

Generator dan Motor

Jurusan Teknik Industri


Universitas Muhammadiyah Surakarta
Efek magnet pada listrik
 Medan listrik berada di seputar muatan listrik. Jika muatan
listrik bergerak disebut sebagai arus listrik. Efek magnet dari
listrik diperlihatkan dengan fakta bahwa medan magnet
berada di seputar arus listrik. Medan magnet dapat dideteksi
saat magnet dibawa mendekati arus yang dibawa konduktor.
 Medan magnet di seputar arus listrik digambarkan sebagai
garis-garis gaya magnet yang mengelilingi kawat yang
membawa arus. Arah dari medan magnet dapat ditentukan
dengan aturan tangan kanan. Ibu jari tangan kanan
menunjukkan arah aliran arus dan jari-jari berada di seputar
kawat. Arah jari menunjukkan arah dari garis gaya magnet.
(Aturan tangan kanan mengasumsikan bahwa arus mengalir
dari positif ke negatif.)
Efek listrik pada magnet
 Jika sepotong kawat digerakkan melewati medan
magnet yang menyebabkan terpotongnya garis medan
magnet, akan muncul voltase yang bersilangan dengan
kawat. Arus listrik akan mengalir melalui kawat jika
ujung-ujung kawat dihubungkan dengan konduktor ke
suatu bentuk rangkaian listrik. Arus ini disebut arus
induksi dan induksi arus yang seperti ini disebut induksi
elektromagnetik.
 Tidak berbeda apakah kawatnya yang bergerak
memotong garis gaya magnet atau atau medan magnet
bergerak, sehingga garis gaya magnetnya terpotong
oleh kawat. Jika magnet digerakkan dekat kawat yang
diam, garis-garis gaya magnet akan terpotong oleh
kawat maka arus listrik akan dihasilkan dalam kawat.
Generator
 Generator : mesin yang memanfaatkan daya tarik (magnetism)
untuk merubah energi mekanik menjadi energi listrik
 Generator digerakkan oleh beberapa jenis mesin mekanik (turbin
air atau gas, mesin bakar, atau motor listrik)
 Sumber energi mekanik yang menggerakkan generator disebut
penggerak utama (prime mover)
 Jumlah tegangan yang dihasilkan tergantung dari :
 Kekuatan medan magnet, dimana semakin kuat medan
magnet semakin besar tegangan yang dihasilkan
 Kecepatan konduktor memotong flux, semakin cepat semakin
besar tegangan induksinya
 Sudut potong konduktor terhadap flux, dimana tegangan
induksi terbesar dihasilkan pada saat konduktor tegak lurus
(90 derajat) terhadap arah flux
 Panjang konduktor dalam medan magnet, semakin panjang
semakin besar tegangan yang dihasilkan
Aturan tangan kiri untuk
Generator
 Ibu jari
menunjukkan arah
gerakan konduktor
pembawa arus, jari
telunjuk
menunjukkan arah
gaya magnet (flux)
dan jari tengah
menunjukkan arah
aliran muatan listrik
(arus listrik)
 Flux memiliki arah
dari kutub utara ke
kutub selatan
magnet
Generator AC
 Generator AC dibuat
dengan medan magnet
DC baik yang stasioner
maupun yang berputar
 Medan stasioner
generator AC tidak
sama dengan yang
berputar, dan terbatas
pada kilo-volt-ampere
yang kecil rating arus
yang rendah
 Generator AC
menyerupai generator
DC kecuali generator
AC memiliki slip ring
sedangkan generator
DC memiliki komutator
Tegangan Sinusoidal
 Generator AC
menghasilkan
tegangan yang
berbentuk
gelombang
sinusoidal
 Tegangan yang
dihasilkan oleh
generator 1 fasa
 Tegangan yang
dihasilkan oleh
generator 3 fasa
Frekuensi, Nilai Puncak dan
Nilai Efektif
 Frekuensi gelombang sinusoidal (dalam Hertz) adalah
jumlah putaran yang dihasilkan per detik
 Frekuensi standar untuk AC adalah 60 Hertz
 Nilai puncak (peak value) adalah nilai maksimum
tegangan atau arus
 Nilai efektif (effective value) adalah nilai tegangan atau
arus yang dapat dimanfaatkan secara efektif yang
dihasilkan generator AC
 Hubungan antara peak value dan effective value
 Peak value = effective value x 1,44
 Effective value = peak value x 0,77
 Hubungan di atas berlaku baik untuk tegangan maupun
arus yang dihasilkan
Mechanical dan Electrical
degree
 Saat sebuah koil membuat satu putaran dalam generator
yang memiliki 4 kutub, maka dikatakan bahwa koil
melewati 360 mechanical degree tapi melewati 720
electrical degree
Rumus frekuensi dan regulasi
 Persamaan untuk menentukan frekuensi generator AC
pn f: frekuensi (hertz) p: jumlah kutub rotor
f 
120 n: kecepatan putar (rpm)
 Persamaan untuk menentukan prosentase regulasi
tegangan dari generator AC
( No Load Voltage  Full Load Voltage)
%regulation  x100
Full Load Voltage

 Regulasi tegangan digunakan untuk menjaga tegangan


pada terminal generator bernilai konstan dengan
berbagai pembangkitan medan menurut kondisi yang
berbeda-beda
Generator 3 fasa
 Set koil yang terdapat dalam generator 3 fasa dapat
dihubungkan dengan cara:
 Three-wire delta-connected
 Three-wire wye-connected (star connected)
 Four-wire wye-connected (star connected)
 Three-wire delta-connected
 Vphase-to-phase = Vcoil
 Iline = 1,73 x Icoil
Generator 3 fasa
 Three-wire wye-connected (star connected)

 Four-wire wye connected (star-connected)


 Paling banyak digunakan dan menjadi standar sistem yang
diberikan oleh penyedia listrik ke industri atau pelanggan
 Bersifat serba guna, karena dapat menghasilkan listrik 1 fasa
maupun 3 fasa
 Vphase-to-phase = 1,73 x Vphase-to-neutral
 Iline = Icoil
Four-wire wye connected
Generator DC
Prinsip Kerja Generator DC
 Bentuk tegangan yang dihasilkan oleh loop berbentuk sinusoidal,
kemudian komutator yang berfungsi sebagai pembalik akan
mengubah tegangan AC menjadi tegangan DC
 Komutator mengubah polaritas terminal output, sehingga selalu
salah satu terminal adalah positif dan yang lain negatif (tidak
berganti)
 Satu putaran pada generator menghasilkan output DC yang masih
naik turun, padahal sebagian besar aplikasi membutuhkan arus DC
yang konstan dengan variasi yang minimum
 Untuk mencapai hal itu dilakukan dengan menambahkan lebih
banyak koil dan membuat komutator terbagi menjadi banyak
segmen. Semuakoil dihubungkan dengan brush secara serial
 Sehingga tegangan yang dihasilkan pada brush merupakan jumlah
tegangan pada semua koil yang terpisah, dan hasil akhirnya adalah
output DC mendekati konstan
Prinsip Kerja Generator DC
Motor Listrik
 Motor adalah mesin yang memanfaatkan medan magnet
dan energi listrik untuk menghasilkan energi mekanik.
 Secara sederhana motor bekerja dengan prinsip bahwa
dua buah medan magnet dapat diinteraksikan sehingga
menghasilkan gerakan. Dua medan magnet dapat
berinteraksi saling menarik maupun saling mendorong.
 Tujuan dibuatnya motor adalah untuk menghasilkan
gaya putar (torsi)
 Jumlah gaya yang menyebabkan terjadinya putaran
dipengaruhi oleh : kekuatan medan magnet, jumlah arus
yang melewati konduktor, dan panjang konduktor
 Untuk menentukan arah gerakan konduktor yang
membawa arus, ditentukan dengan aturan tangan kanan
untuk motor.
Aturan tangan kanan motor
listrik
 Ibu jari
menunjukkan
arah gerakan
kawat
(konduktor)
yang dialiri arus
 Jari telunjuk
menunjukkan
arah flux (garis
medan magnet)
 Jari tengah
menunjukkan
arah aliran arus
listrik
Prinsip Kerja motor listrik
Motor AC
 Karakteristik motor AC
 Biaya pemakaian rendah
 90% motor listrik (terutama di industri) adalah motor AC
 Membutuhkan sedikit perawatan
 Tersedia banyak jenis sesuai dengan kebutuhan
 Secara fisik lebih kecil dibanding Motor DC
 Ongkos perbaikan kecil
 Memiliki kemampuan untuk bekerja di bawah rating yang
disebutkan
 Jenis-jenis motor AC
 Three-phase Squirrel-cage induction motor
 Wound-rotor induction motor
 Three-phase synchronous motor
Motor AC
 Three-phase Squirrel-cage induction motor
 Paling banyak digunakan di industri
 Kecepatan cenderung konstan, sederhana, tidak mudah rusak
 Membutuhkan arus yang besar pada awal
 Arah putaran dapat dibalik dengan mengubah tegangan fasa
 Wound-rotor induction motor
 Menghasilkan torsi yang besar pada saat awal dengan arus yang
kecil
 Kecepatan putar dapat diubah, dan memiliki akselerasi yang
halus
 Harga mahal dan membutuhkan perawatan yang lebih baik
 Tidak terjadi pemanasan yang berlebihan
 Three-phase synchronous motor
 Tidak dapat beroperasi sendiri pada saat mulai, harus dibantu
pada putaran awal sampai kecepatan putar tertentu
 Dapat berfungsi sebagai korektor daya bagi jenis yang lain
Motor DC
 Karakteristik motor DC
 Menghasilkan torsi yang besar pada kecepatan putar rendah
 Memiliki kemampuan kontrol kecepatan putar yang baik
 Memiliki kemampuan untuk menghadapi kelebihan beban
yang lebih baik dibanding motor AC
 Harga relatif lebih mahal dibanding motor AC
 Secara fisik lebih besar untuk kemampuan yang sama
dibandingkan motor AC
 Dibutuhkan perawatan yang rutin dan biaya yang besar
dibutuhkan jika terjadi kerusakan
 Jenis-jenis motor DC
 Series-type DC motor
 Universal motor
 Shunt-type DC motor
 Compund DC motor

Вам также может понравиться

  • Proposal Pembangunan Lap Volly
    Proposal Pembangunan Lap Volly
    Документ9 страниц
    Proposal Pembangunan Lap Volly
    nash2610
    100% (21)
  • Juara 1 Lomba Estafet Bendera
    Juara 1 Lomba Estafet Bendera
    Документ2 страницы
    Juara 1 Lomba Estafet Bendera
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Form Penilain Individu
    Form Penilain Individu
    Документ7 страниц
    Form Penilain Individu
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Ekonomi Tugas
    Ekonomi Tugas
    Документ6 страниц
    Ekonomi Tugas
    Meirza Galang
    Оценок пока нет
  • Pedoman PKM 2018
    Pedoman PKM 2018
    Документ137 страниц
    Pedoman PKM 2018
    Aulia Rahma
    Оценок пока нет
  • Nyuwun Donga Pangestu Ngunduh Temanten
    Nyuwun Donga Pangestu Ngunduh Temanten
    Документ2 страницы
    Nyuwun Donga Pangestu Ngunduh Temanten
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Lomba Mewarnai PAUD SD
    Lomba Mewarnai PAUD SD
    Документ6 страниц
    Lomba Mewarnai PAUD SD
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • FISIKA
    FISIKA
    Документ4 страницы
    FISIKA
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Berkas Persyaratan Bintara
    Berkas Persyaratan Bintara
    Документ12 страниц
    Berkas Persyaratan Bintara
    Juragan Empang
    Оценок пока нет
  • Sejarah Dan Sosiologi
    Sejarah Dan Sosiologi
    Документ10 страниц
    Sejarah Dan Sosiologi
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Bahasa Inggris
    Bahasa Inggris
    Документ2 страницы
    Bahasa Inggris
    Ayu Friedman
    100% (3)
  • Distribusi Normal
    Distribusi Normal
    Документ30 страниц
    Distribusi Normal
    Crack Ers
    Оценок пока нет
  • GEOGRAFI
    GEOGRAFI
    Документ5 страниц
    GEOGRAFI
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Pembahasan To SBMPTN
    Pembahasan To SBMPTN
    Документ2 страницы
    Pembahasan To SBMPTN
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Membuat Line Art Vector Di Corel Draw
    Membuat Line Art Vector Di Corel Draw
    Документ17 страниц
    Membuat Line Art Vector Di Corel Draw
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Pembangkit Listrik Tenaga Ombak
    Pembangkit Listrik Tenaga Ombak
    Документ3 страницы
    Pembangkit Listrik Tenaga Ombak
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Panitia 17 Agustus Tahun 2019
    Panitia 17 Agustus Tahun 2019
    Документ3 страницы
    Panitia 17 Agustus Tahun 2019
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Insiden Hotel Yamato
    Insiden Hotel Yamato
    Документ4 страницы
    Insiden Hotel Yamato
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • DFA-Perakitan
    DFA-Perakitan
    Документ5 страниц
    DFA-Perakitan
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • AEB
    AEB
    Документ4 страницы
    AEB
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • JARINGAN HEWAN 4 UTAMA EPITEL PENGIKAT OTOT SARAF
    JARINGAN HEWAN 4 UTAMA EPITEL PENGIKAT OTOT SARAF
    Документ16 страниц
    JARINGAN HEWAN 4 UTAMA EPITEL PENGIKAT OTOT SARAF
    Agung Khuluq
    Оценок пока нет
  • BAB II Kunjungan Industri
    BAB II Kunjungan Industri
    Документ12 страниц
    BAB II Kunjungan Industri
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Landasan Normatif Muhammadiyah
    Landasan Normatif Muhammadiyah
    Документ11 страниц
    Landasan Normatif Muhammadiyah
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Sistem Pada Tumbuhan
    Sistem Pada Tumbuhan
    Документ16 страниц
    Sistem Pada Tumbuhan
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • PKN
    PKN
    Документ11 страниц
    PKN
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Perancangan Tata Letak Fasilitas
    Perancangan Tata Letak Fasilitas
    Документ65 страниц
    Perancangan Tata Letak Fasilitas
    DanangSetiawan
    100% (1)
  • AEB
    AEB
    Документ4 страницы
    AEB
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Pivot
    Pivot
    Документ29 страниц
    Pivot
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет
  • Tugas 2 Manajemen Proyek
    Tugas 2 Manajemen Proyek
    Документ6 страниц
    Tugas 2 Manajemen Proyek
    DanangSetiawan
    Оценок пока нет