KOMUNIKASI ASERTIF

Puguh Widiyanto, S.Kp

 PERILAKU ASERTIF
 Jenis perilaku interpersonal yang
memungkinkan seseorang bertindak
sesuai keinginannya, TANPA khawatir dan
Mempertahankan Haknya tanpa
menyerang orang lain.
 Ungkapan jujur, terus terang dan tepat
tentang perasaan, keyakinan dan
pendapat seseorang.
( Albert & Emons, 1974)
 BERPERILAKU ASERTIF
 Bagaimana menggunakan Metoda
komunikasi yang memungkinkan
seseorang mempertahankan self respect,
mencapai kepuasan akan kebutuhannya,
mempertahankan haknya tanpa
mendominasi/memperalat orang lain.
(Bolton, 1979)
 Sepeti apa Orang Yg ASERTIF ?
 Bicara jelas dan tenang, tahu
mempertahankan dan
mempertanggungjawabkan perbuatan
yang dilakukan, tidak takut, Tidak takut
Mengemukakan Maksud.
 Bicara lantang tanpa melukai,
merendahkan atau menyebabkan orang
lain merasa tersinggung atau merasa
dirinya kecil
 PERILAKU AGRESIF
 Memanipulasi, mendominasi,
merendahkan dan mempermalukan orang
lain, guna Menonjolkan diri dan
memperoleh kekuatan.
 Seorang yang agresif : tidak peka
terhadap kebutuhan orang lain,
komunikasi diarahkan untuk
memperlihatkan keistimewaan diri sendiri
 Orang yang SUB MISIF
 Pendiam, pengikut setia, tampil ragu, tidak
PEDE
 Menyembunyikan pendapat dan
perasaanya agar tidak melukai orang
lain/ lukai diri sendiri
 KENYATAAN ???
 Perilaku ASERTIF berada diantara
perilaku AGRESIF dan SUB MISIF
 Asertifitas  libatkan respon VERBAL dan
NON VERBAL dan harus cocok

Percaya diri dan harga diri

KARAKTERISTIK 3 SIFAT
PERILAKU
 KONTAK PANDANG

AG : Tatapan menekan, melihat kebawah

dari ketinggian.
AS : Tatapan langsung, relaks, selevel bila
mungkin
SM : Menghindari kontak pandang, melihat
keatas dari posisi yang lebih rendah
 POSTUR
 AG : Menunjukan ofensif, secaa fisik
menempatkan lebih tinggi dari orang lain
 AS : relaks, hadapi orang lain pada jarak
yang bisa diterima
 SM : tidak hadapi langsung, gugup,
tangan berlipat
 Gunakan WAKTU
 AG : banyak interupsi, tak berikan orang
lain selesaikan pembicaraan
 AS : Gunakan waktu teat, memberikan
kesempatan orang lain
 SM : Ragu, tinggalkan banyak
kesempatan  kehilangan kesempatan
 TEKNIK MENGEMBANGKAN
PERILAKU ASERTIF
 ASERTIFITAS :
Kemampuan untuk berhubungan dengan
orang lain, kemampuan untuk menyatakan
WHO YOU ARE, WHAT YOU DO and
YOU WANT dan kemampuan untuk
membuat seseorang merasa tidak isih
bicara tentang dirinya sendiri (Marriner
1980), Memerlukan LATIHAN :
 Broken Record
 Mencapai kompromi dengan
mengemukakan apa yang diinginkan
 Mau mendengarkan orang lain tentang
apa yang diinginkan
 FOGGING
 Melatih setuju terhadap kebenaran.
 Menunjukan perilaku/sikap tidak bertahan
dan setuju terhadap kemungkinan
kebenaran yang terkandung dalam kritik
orang lain
 Negatif Assertions
 Secara ASERTIF menerima aspek negatif
tentang dirinya ( menerima kritik diri).
 Negative INQUIRY
 Menggali lebih banyak dan lebih dalam
informasi tentang diri yang mungkin
merupakan sisi negatif (tanpa emosional)
dari kritik orang lain
 Petunjuk melatih ASERTIF
1. Ketahui dan nyatakan ha-k-hak yang diyakini
ada
2. Kuatkan identitas diri dengan menyatakan
pemikiran secara langsung
3. Hindari Gunakan kata ganti jamak : KAMI,
KITA.
4. Hindari mnggunakan ungkapan : “saya tidak
dapat melaukannya” (hanya karena menolak
permintaan.
5. Gunakan respon verbal dan non verbal yang
cocok.