Galena atau dikenal sebagai timah hitam di alam berupa
senyawa PbS. Mineral yang biasanya ditemukan dekat galena antara lain sphalerit, pirit dan kalkopirit. Mineral galena banyak dijumpai di sekitar batuan metamorf dan batuan beku. Galena tersebut membentuk suatu jalur diantara rekahan batuan beku dan metamorf. Singkapan mineral galena ini bisa terlihat di lereng bukit atau tepian sungai di daerah batuan metamorf. Pada beberapa tempat, mineral galena ini berdekatan dengan unsur lain seperti tembaga (Cu). Apabila unsur Cu juga dominan pada mineral galena,diperkirakan harga mineral tersebut akan lebih tinggi di pasaran internasional. Kegunaan Galena
Bermanfaat untuk : pembungkus kabel
Solder
Baterai
bahan tube
dipakai di industri cat (pewarna)
Geologi
Bentang Alam
Bentang alam daerah penyelidikan merupakan suatu perbukitan
terjal yang memanjang berarah barat laut-tenggara, kemiringan lereng rata – rata450 dengan perbedaan ketinggian dari kaki ke puncak bervariasi antara 25 sampai 70 m. Sungai yang melintas pada daerah ini yaitu Sungai Marang Kiri Geologi Daerah Penyelidikan
Daerah penyelidikan terdiri dari batuan serpih, serpih selang
seling batu pasir. Batuan tersebut termasuk dalam formasi Kuantan yang berumur Permokarbon bagian bawah. Mineralisasi
Penyelidikan Geologi serta Geokimia dengan
menganalisa unsur Cu, Pb, Zn dan Ag ditunjukkan bahwa daerah anak sungai Marang Kiri memberikan gambaran anomali Pb yang tinggi dibandingkan daerah sungai Rambutan dan Sungai Nunuk. Pada daerah ini di anak sungai Marang Kiri ini tersingkap urat dengan ketebalan 0.5 cm sampai 5.2 m. Urat tersebut umumnya berarah U 110o T/800 , mengandung mineral bijih yang terdiri dari galena, sphalerit,pirit dan kalkopirit (Soekirno Djaswadi dkk, 1981) Froth Flotation
Galena mineral senyawanya PbS kadang kadang
bercampur dengan ZnS atau perak.kalau masih berupa mineral campur baur, umumnya PbS di pisahkan dengan proses "froth flotation". PbS atau ZnS + O2 -------> PbO2/ZnO2( solid)+ SO2(gas)
Sulfur dioxide nya berupa gas sedangkan PbO2/ZnO2
berupa solid jadi langsung terpisah. sampai tahap ini baru didapat oxide nya. oxide tersebut direduksi lagi dengan carbon/cokes PbO2/ZnO2 + C --------> Pb/Zn(solid) + CO2(gas) Perencanaan Ekplorasi
Perencanaan Ekplorasi yang akan dilakukan terdiri dari beberapa
Tahapan : Studi literatur dan Peta geologi regional Bertujuan untuk memilih lokasi target Survey Tinjau Informasi dari penduduk setempat Pengukuran singkapan Pemetaan Geologi, Topografi & Survei Geokimia Untuk mengetahui struktur, topografi daerah dan anomali geokimia Pemboran dan Sampling Pemboran bertujuan untuk mendapatkan data data atau melihat eksistensi lithologi batuan secara vertikal Sampling hasil pemboran di analisa di laboratorium Tebal Urat
Mengingat keadaan urat mempunyai kemiringan sekitar 700
sampai 780 dan pemboran dilakukan dengan kemiringan 700 sampai 800. Perhitungan Sumber Daya
Sumber Daya (Ton)= Tt x L x TL x SG
Dimana : Tt : Tebal sebenarnya (m) L : Panjang (m) TL : Lebar sebenarnya (m) SG : Bobot isi (ton/m3) Penusuran Sungai Penusuran Sungai Singkapan Akusisi Data Tepian Sungai Penyusuran sungai Penyusuran sungai Dalam Basecamp Tengah Hutan Pendirian Tenda TERIMA KASIH