OTITIS EKSTERNA

DEFINISI
• Radang liang telinga akut maupun kronis yang
disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur, dan
virus.
• Dapat menyebar ke pina, periaurikuler atau
tulang temporal.
ANATOMI TELINGA
 ANATOMI MAE
• Terdiri dari Pinna dan Meatus Akustikus Eksterna
(MAE) yang dilapisi oleh kulit serta Membran
Timpani
• MAE Memiliki panjang lebih kurang 2,5 - 3 cm
• MAE tidak berbentuk lurus, tetapi berkelok seperti
huruf S
• MAE  1/3 luar pars kartilago, 2/3 dalam pars
osseus
 OTITIS EKSTERNA
• US  4 dari 1000 orang
Epidemiologi • Dapat menyerang semua ras, usia,
namun kebanyakan pada usia remaja
dan dewasa muda
• Perbandingan yang sama pada laki-laki
dan perempuan
 ETIOLOGI ETIOPATOGENESIS
Bakteri
• Staphylococcus
• Pseudomonas
• Streptokokus
Virus Jamur
• Candida
• HSV
• Aspergilus
• Varicella Zooster

FAKTOR PROTEKTIF KANALIS OTITIS

• Serumen AUDITORIUS
• Epitel liang telinga
EKSTERNA
EKSTERNA
• pH

FAKTOR PREDISPOSISI
• Riwayat paparan terhadap air
• Riwayat trauma di liang telinga
• Iritasi
• Alergi
• Suasana panas dan lembab
 KLASIFIKASI
Otitis Eksterna
Akut
• O.E
sirkumskripta
• O.E difus

Otitis eksterna

Otitis eksterna Infeksi kronis

maligna liang telinga
 MANIFESTASI KLINIS
ANAMNESIS
• Nyeri Telinga (Otalgia)
• Pendengaran berkurang—hilang
• Telinga berdengung (Tinitus)
• Discharge dari telinga (Otorrhea)
• Gatal (terlebih pada infeksi o/k jamur)
 MANIFESTASI KLINIS
Pemeriksaan Fisik
• Tanda Klinis
1. Otitis Eksterna ringan : Kulit KAE hiperemis, odem
2. Otitis Eksterna Sedang : Liang telinga sempit, odem,
hiperemis, eksudat (+)
3. Otitis Eksterna Komplikasi : Pina/aurikuler tampak
eritema dan membengkak
4. Otitis eksterna Kronik : Kulit liang telinga/ pina
melebar, keriput, eritema (+)
KLASIFIKASI OTITIS EKSTERNA AKUT

Otitis Eksterna Sirkumskripta

(Furunkel)

Otitis Eksterna Difus

 OTITIS EKSTERNA SIRKUMSKRIPTA (FURUNKEL)
Definisi Peradangan folikel rambut pada 1/3 luar MAE (tipe furunkel)

Etiologi Staphylococcus aureus, S. albus

Gejala klinis - Nyeri telinga hebat, tidak sesuai dengan besar bisul
- Nyeri bila tersentuh, membuka mulut, mengunyah, di tekan
- Pendengaran normal - menurun

Pemeriksaan - Nyeri tekan tragus

fisik - Nyeri tarik aurikulum
- MAE hiperemis dan edema lokal
- (+) abses / furunkel

Tatalaksana - Terbentuk abses  aspirasi pus secara steril

- Antibiotik lokal  Polymixin B atau Bacitracin
- Simptomatis  Analgetik
Furunkel yang terdapat pada MAE
 Otitis Eksterna Difusa
Definisi Peradangan pada lapisan bawah epitel / sub epitel
(2/3 dalam MAE)

Etiologi Paling sering Pseudomonas, lainnya:

Staphylococcus, E.coli

Faktor - Sering berenang

Predisposisi - Iklim hangat dan lembab
- Liang telinga sempit dan berambut
- Trauma atau benda asing pada kanal
- Penggunaan alat bantu dengar
- Penderita Diabetes Mellitus /
immunocompromise / Alergi
 Otitis Eksterna Difusa
Anamnesa
– Gatal dan Panas pada MAE
– Nyeri telinga (otalgia)
– Keluar cairan dari telinga (otorrhea)
– Telinga terasa penuh
– Pendengaran : Normal – Menurun
– Kasus berat : Demam
– Riwayat telinga kemasukan air (sering berenang)
– Riwayat kebiasaan mengorek telinga
– Riwayat alergi
 Otitis Eksterna Difusa

Pemeriksaan Fisik
- Nyeri tekan pinna, kanal, tragus
- Hiperemis dan Edema kanal  Batas tidak jelas
- MAE menyempit
- Debris purulen
- Pembesaran limfonodi periaurikular dan servikal
anterior
- (+) sekret : bening (alergi), purulent berbau
(infeksi bakteri), kehitaman (jamur)
DIAGNOSIS BANDING
• Otitis Media

KOMPLIKASI
• Abses
• Inflamasi membran timpani
• Limfadenitis
• Otitis Eksterna maligna
• Perikondritis
 Tatalaksana Otitis Eksterna Difus
• Liang telinga dibersihkan dari sekret  dengan H2O2
3%
• Pasang tampon telinga yang telah diolesi dengan
antibiotik dan antiseptik
• Antibiotika topikal
• Analgetik oral
• Antibiotik oral (sistemik)  untuk kasus berat
 OTITIS EKSTERNA MALIGNA
Definisi Infeksi difus di liang telinga luar dan struktur lain sekitarnya,
biasanya pada orang tua dengan diabetes melitus
Etiologi Infeksi oleh Pseudomonas aeuginosa menyebabkan perdangan
luas hingga jaringan subcutan, tulang rawan, dan tulang
Gejala klinis • Rasa gatal di liang telinga
• Nyeri hebat
• Keluar cairan dari telinga

Pemeriksaan fisis • MAE edema

• Sekret banyak
• MAE tertutup oleh tumbuhnya jaringan granulasi secara subur
• Jika terkena saraf fasialis paresis

Tatalaksana • Antibiotik dosis tinggi untuk Pseudomonas + gentamisin

(Aminoglikosida)
• Eksisi jaringan nekrosis
• Debridement
 OTITIS EKSTERNA KRONIS
ETIOLOGI

•Infeksi bakteri atau jamur yg tidak diobati

dengan baik
• Iritasi kulit disebabkan cairan otitis media
• Trauma berulang benda asing
• Penggunaan cetakan pada alat bantu
dengar
 OTITIS EKSTERNA KRONIS

MANIFESTASI KLINIS

- Awal : sama dengan gejala otitis eksterna akut

- Lanjut : radang kronis  terjadi stenosis dan timbul
jaringan parut (sikatriks)  pendengaran menurun

TATALAKSANA

Operasi rekontruksi liang telinga

Terima kasih