METODE PEMBELAJARAN

Dasar-dasar dan Proses Pembelajaran Matematika I

Pengertian

 Metode pembelajaran adalah teknik atau cara penyajian yang dikuasai

oleh pengajar untuk mengajar atau menyajikan materi kepada siswa baik
secara individu maupun kelompok agar materi tersebut dapat dipahami
atau diterima oleh siswa.
 Metode pembelajaran adalah cara atau jalan yang ditempuh oleh guru
untuk menyampaikan materi pembelajaran sehinggan tujuan
pembelajaran dapat dicapai. (Darmadi, 2017)
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
dalam Memilih Metode Pembelajaran
 SISWA
 TUJUAN PEMBELAJARAN YANG AKAN DICAPAI
 MATERI PEMBELAJARAN
 SITUASI BELAJAR MENGAJAR
 FASILITAS BELAJAR MENGAJAR
 ALOKASI WAKTU PEMBELAJARAN
 GURU
Faktor-faktor yang Mempengaruhi dalam Memilih
Metode Pembelajaran

 SISWA
Pemilihan suatu metode pembelajaran harus menyesuaikan jenjang
pendidikan siswa. Pertimbangan ini menekankan pada perbedaan jenjang
pendidikan. Pada praktek dilapangan (mengajar dikelas), pengajar akan
berhadapan dengan siswa dengan latar belakang kemampuan (cepat dan
lambatnya siswa dalam pemahaman terhadap materi) dan status sosial yang
berbeda. Aspek psikologi juga ada perbedaan yaitu adanya siswa yang
pendiam, aktif, dan lain-lain
Faktor-faktor yang Mempengaruhi dalam Memilih
Metode Pembelajaran

 Tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Setiap proses pembelajaran memiliki tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
Tujuan pembelajaran adalah capaian yang dituju dari setiap kegiatan
pembelajaran. Hal ini sangat penting dalam penyeleksian metode yang
digunakan. Metode yang digunakan pengajar harus disesuaikan dengan
kemampuan siswa dan tujuan pembelajaran.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi dalam Memilih
Metode Pembelajaran

 Materi Pembelajaran
Materi pembelajaran memiliki tingkat kedalaman, keluasaan dan kerumitan
yang berbeda-beda. Pemilihan metode pembelajaran yang tepat mampu
memberikan arahan untuk mengatasi tingkat kesulitan pada suatu materi
pembelajaran
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
dalam Memilih Metode Pembelajaran
 Situasi belajar mengajar
Situasi belajar mengajar yang diciptakan pengajar tidak sama. Pengajar harus
memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan situasi yang diciptakan
dalam pembelajaran. Dengan kata lain, situasi yang diciptakan oleh
pengajar mempengaruhi pemilihan dan penentuan metode mengajar.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
dalam Memilih Metode Pembelajaran
 Fasilitas belajar mengajar
Fasilitas pembelajaran berfungsi untuk memudahkan proses pembelajaran
dan memenuhi kebutuhan proses pembelajaran. Fasilitas pembelajaran
merupakan hal yang penting dalam proses pembelajaran,sekolah yang
memiliki fasilitas lengkap tidak menjadi kendala dalam proses pembelajaran.
Lengkap atau tidaknya fasilitas merupakan hal yang mempengaruhi
pemilihan dan penentuan metode mengajar.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
dalam Memilih Metode Pembelajaran
 Alokasi waktu pembelajaran
Pemilihan metode pembelajaran juga harus mempertimbangkan
ketersediaan waktu. Perencanaan belajar yang baik adalah penggunaan
alokasi waktu yang dihitung secara terperinci, agar pembelajaran berjalan
dengan dinamis. Kegiatan pembukaan, inti dan penutup harus disusun secara
sistematis sehingga tercapai tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
dalam Memilih Metode Pembelajaran
 Guru
Latar belakang pendidikan guru juga mempengaruhi kompetensi. Kurangnya
penguasaan terhadap berbagai jenis metode menjadi kendala dalam
pemilihan dan penentuan metode. Ada yang tepat dalam pemilihan metode
tetapi dalam penguasaannya menemui kesulitan dikarenakan kurangnya
pengalaman mengajar, dll
 Ciri-ciri Metode Pembelajaran
 Memungkinkan terciptanya kondisi yang kondusif selama proses pembelajaran
 Memberikan kemudahan bagi peserta didik dalam mempelajari bahan ajar
selama proses pembelajaran
 Memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi secara aktif dalam setiap kegiatan
pembelajaran
 Memungkinkan peserta didik memperoleh pengalaman belajar yang
mencakup segenap potensi dalam dirinya secara seimbang
 Memungkinkan peserta didik untuk melakukan refleksi secara bebas terhadap
pengalaman belajar yang diperoleh ketika berinteraksi dengan lingkungan
sekitar
 Mendorong tubuh-kembangnya kepribadian peseta didik, terutama sikap
terbuka, demokratis disiplin, tanggung jawab, dan toleran serta komitmen
terhadap nilai-nilai sosio-budaya bangsanya.
Macam-macam Metode
Pembelajaran
1. METODE CERAMAH
2. METODE EKSPOSITORI
3. METODE DEMONSTRASI
4. METODE DRILL DAN LATIHAN
5. METODE TANYA JAWAB
6. METODE DISKUSI
7. METODE PENEMUAN
8. METODE PEMECAHAN MASALAH
9. METODE INKUIRI
10. METODE PERMAINAN
11. METODE PEMBERIAN TUGAS
12. METODE KARYAWISATA
13. METODE SIMULASI
14. METODE KERJA KELOMPOK
Metode Ceramah

 Metode ceramah adalah penuturan bahan pelajaran secara lisan.

 Metode ini senantiasa bagus bila penggunaannya benar-benar
dipersiapkan dengan baik serta didukung denagan alat atau media
pembelajaran yang memadai dan tepat.
 Cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada
sejumlah pendengar di suatu ruangan
 Kegiatan berpusat pada penceramah dan komunikasi terjadi searah
 Penceramah mendominasi seluruh kegiatan, sedang pendengar hanya
memperhatikan dan membuat catatan
Kelebihan Metode Ceramah

 Dpt menampung kls besar, tiap murid mempunyai kesempatan yg sama

utk mendengar, shg biaya relatif murah
 Bahan dpt disajikan secara urut
 Guru dpt memberi tekanan hal penting
 Isi silabus dpt diselesaikan dg mudah
 Tdk adanya buku pelajaran dan alat bantu tdk menghambat pelajaran
 Kelemahan Metode Ceramah
 Pelajaran membosankan, murid menjadi pasif
 Konsep yg diberikan menyebabkan murid tdk mampu menguasai bahan
 Murid menjadi belajar menghafal yg tdk menimbulkan pengertian
 Komunikasi yang terjadi hanya satu arah sehingga cenderung menimbulkan salah tafsir
tentang istilah terlentu(verbalisme)
 Tidak semua guru memiliki keterampilan berbicara dengan gaya bahasa, suara dan sikap
yang baik sehingga dapat menarik perhatian peserta didik, apalagi dapat rnerangsang
semangat dan menumbuhkan daya imajinasi mereka
 Tidak segera dapat diketahui umpan balik (feet back) tentang materi pelajaran yang telah
disajikan
 Pelaksanaan ceramah yang lebih dari 20 menit akan memudarkan perhatian peserta didik
sehingga proses pembelajaran terkesan menjemukan
 Materi pelajaran yang disajikan dengan ceramah hanya mampu diingat oleh peserta didik
dalam jangka waktu yang singkat sehingga tidak rnembantu peserta didik
mengorganisasrkan materi dalam ingatannya untuk jangka waktu yang panjang dan pada
gilirannya akan mengurangi kreativitas mereka.
Metode Demonstrasi

 Demonstrasi yang dimaksud adalah suatu metode mengajar yang

memperlihatkan bagaimana proses terjadinya sesuatu.
 Metode demonstrasi merupakan metode penyajian pelajaran dengan
memperagakan dan mempertunjukkan kepada siswa tentang suatu
proses, situasi atau benda tertentu, baik sebenarnya atau tiruan.
 Metode demonstrasi tidak lepas dari penjelasan guru dan dalam proses
demonstrasi siswa hanya sekedar memperhatikan, akam tetapi
demonstrasi dapat menyajikan materi pelajaran yang lebih konkret.
Ada beberapa kelebihan dari metode
demonstrasi antara lain

 Ada beberapa kelebihan dari metode demonstrasi antara lain

 Melalui metode demonstrasi, siswa disuruh langsung memperhatikan
materi pelajaran yang akan dijelaskan.
 Proses pembelajaran lebih menyenangkan dikarenakan siswa tidak hanya
mendengarkan tetapi melihat peristiwa yang terjadi.
 Dengan cara mengamati secara langsung, siswa akan memiliki
kesempatan untuk membandingkan antara teori dan kenyataan. Dengan
demikian siswa tidak hanya belajar teori saja tetapi bisa melihat
pengaplikasiannya.
metode demonstrasi juga memiliki
beberapa kelemahan, antara lain
 Metode demonstrasi memerlukan persiapan yang matang dan rumit
sebab tanpa persiapan yang baik maka demonstrasi tidak bisa berjalan
sesuai yang diinginkan.
 Demonstrasi memerlukan alat, bahan-bahan ,tempat yang memadai dan
alokasi waktu yang baik
 Demonstrasi memerlukan kemampuan dan ketrampilan guru yang khusus
sehingga guru dituntut untuk lebih profesional dan kreatif.
Metode Diskusi

 Metode diskusi adalah metode pembelajaran yang menghadapkan siswa

pada suatu permasalahan dengan tujuan untuk memecahkan suatu
permasalahan, menjawab pertanyaan, menambah dan memahami
pengetahuan siswa serta untuk membuat suatu keputusan
Ada beberapa kelebihan dari metode
diskusi antara lain

 Metode diskusi dapat merangsang siswa untuk lebih kreatif, khususnya

dalam memberikan gagasan dan ide-ide.
 Dapat melatih siswa untuk membiasakan diri bertukar pikiran dalam
mengatasi permasalahan.
 Dapat melatih siswa untuk mengemukakan pendapat atau gagasan dan
melatih siswa untuk menghargai pendapat orang lain.
Metode diskusi juga memiliki beberapa
kelemahan, antara lain

 Sering terjadi dalam diskusi yang dikuasai oleh beberapa siswa yang
berkemampuan berbicara yang baik
 Pembahasan dalam diskusi meluas sehingga tidak tercapai kesimpulan
yang diinginkan.
 Memerlukan waktu yang cukup panjang sehingga tidak sesuai dengan
yang direncanakan.
 Dalam diskusi sering terjadi perbedaan pendapat yang bersifat emosional
yang tidak terkontrol sehingga ada pihak yang merasa tersinggung.
Diskusi Kelas

 Diskusi kelas adalah proses pemecahan masalah yang dilakukan oleh

seluruh anggota kelas sebagai peserta diskusi.
 Prosedur yang digunakan dalam jenis diskusi ini adalah:
(1) guru membagi tugas misalnya siapa yang menjadi penyaji, moderator dan
penulis,
(2) (2) Penyaji memaparkan masalah yang harus dipecahkan selama 10-15
menit,
(3) (3) Siswa diberikan kesempatan untuk menanggapi permasalahan setelah
mendaftar pada moderator,
(4) (4) Penyaji memberikan tanggapan dan (5) moderator menyimpulkan hasil
diskusi.
Diskusi Kelompok kecil

 Diskusi kelompok kecil dilakukan dengan membagi siswa dalam kelompok-

kelompok.
 Jumlah anggota kelompok antara 3-5 orang.
 Pelaksanaannya dimulai dengan guru menyajikan permasalahan secara
umum
 Kemudian masalah tersebut dibagi-bagi menjasi submasalah yang harus
dipecahkan oleh setiap kelompok kecil.
 Selesai diskusi, ketua kelompok menyajikan hasil diskusinya.
Metode Tanya Jawab

 Metode tanya jawab adalah metode mengajar yang memungkinkan

terjadinya komunikasi langsung yang bersifat two way traffic sebab pada
saat yang sama terjadi dialog antara guru dan siswa.
 Guru bertanya siswa menjawab atau siswa bertanya guru menjawab.
Beberapa hal yang harus diperhatikan
dalam metode tanya jawab antara lain:

Tujuan yang akan dicapai dari metode tanya jawab

 Untuk mengetahui sejauh mana materi pelajaran dipahami oleh siswa.
 Untuk merangasang siswa berpikir
 Memberikan siswa kesempatan bertanya untuk materi yang belum
dipahami.
Jenis pertanyaan

 Pada dasarnya ada dua pertanyaan yang perlu diajukan yaitu

pertanyaan ingatan dan pertanyaan pikiran.
 Pertanyaan ingatan, untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan sudah
dipahami siswa. Biasanya pertanyaan dimulai dengan ”apa, kapan,
dimana, berapa dan sejenisnya”.
 Pertanyaan pikiran, untuk mengetahui sejauh mana cara berpikir siswa
dalam menanggapi suatu persoalan. Biasanya pertanyaan dimulai
dengan ”mengapa, bagaimana”.
Teknik pengajuan pertanyaan

 Berhasil tidaknya metode tanya jawab, sangat bergantung kepada teknik

yang digunakan guru dalam mengajukan pertanyaan. Metode tanya
jawab biasanya dipergunakan apabila:
 Bermaksud mengulang materi pelajaran
 Ingin membangkitkan siswa belajar
 Tidak terlalu banyak siswa
 Sebagai selingan metode ceramah.
Metode Latihan (Drill)

 Metode latihan pada umumnya digunakan untuk memperoleh suatu

ketrampilan dari apa yang telah dipelajari. Prinsip dan petunjuk
menggunakan metode Drill antara lain
 Siswa harus diberi pengertian tentang konsep yang mendalam sebelum
diadakan latihan.
 Latihan untuk pertama kalinya hendaknya bersifat diagnosis, awanya
kurang berhasil kemudian dilakukan perbaikan untuk menjadi lebih
sempurna.
 Latihan tidak perlu lama asal sering dilakukan.
 Harus disesuaikan dengan taraf kemampuan siswa.
TUGAS

1. DISKUSIKAN; HARUS, BOLEH, ATAU JANGAN MEMBERIKAN DRILL DALAM

PENGAJARAN MATEMATIKA ?
2. METODE TANYA JAWAB TERMASUK CARA MENGAJAR YG BERPUSAT PD
GURU ATAU MURID ? BERIKAN ALASANNYA
3. JELASKAN BAIK BURUKNYA GURU MEMBERI-KAN CONTOH SALAH DLM
PEMBUKTIAN SOAL
TUGAS II

 Carilah pengertian, kelebihan dan kekurangan dari metode pembelajaran

yang belum dijelaskan dikelas!
 Bila memungkinkan bisa dilengkapi dengan langkah-langkah
melaksanakan metode pembelajaran tersebut!