spiritual atau disebut juga sebagai makhluk yang utuh atau keseluruhan didalamnya terdapat unsur biologis, psikologis, sosial dan spiritual. - Makhluk Biologi: Manusia terdiri dari susunan sistem organ tubuh yg digunakan untuk mempertahankan hidupnya, mulai dari proses kelahiran, perkembangan hingga proses kematian. Makhluk Psikologi: Manusia mempunyai struktur kepribadian yg unik, daya pikir, kecerdasan dan bertingkahlaku. Adanya berbagai kebutuhan fisik, primer, sekunder, kebutuhan sosial, cinta, hidup berkelompok (keluarga, masyarakat), aktualisasi diri, dlsb. Harapan dan cita-cita yg ingin diwujudkan. Makhluk Sosial: perlu hidup bersama orang lain, saling kerjasama untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan hidup, mudah dipengaruhi, serta dituntut untuk bertingkah laku sesuai dengan harapan dan norma yg ada dalam masyarakat. Mahluk Spiritual: mempunyai keyakinan, mengakui adanya Tuhan Yang Maha Esa, memiliki pandangan hidup, dorongan hidup yang sejalan dengan sifat religius yang dianutnya. Pendekatan Holistik:
- Betty Neuman, (Marriner-Torney, 1994) :
Manusia sebagai makhluk holistik yaitu memandang manusia sebagai suatu keseluruhan yg bagian2nya saling mempengaruhi dan berinteraksi. Bagian2 tsb meliputi fisiologis, psikologis, sosiokultural dan spiritual. - Kozzier (1995): menjelaskan holistik merupakan pandangan terhadap kehidupan organisme sebagai interaksi, yg mana bila terjadi gangguan pada satu bagian akan mengganggu sistem secara keseluruhan. - Salbiah (2006) - Holistik diidentikkan dengan kesejahteraan (wellness), yg diyakini berdampak thdp status kemanusiaan. Untuk dpt sejahtera harus tercipta keseimbangan ant unsur biopsikososial dan spiritual. Manusia sebagai sistem Terdiri atas sistem adaptif (adaptive system), personal, interpersonal dan sosial. Sbg sistem adaptif mc dpt menyesuaikan diri, mgalami proses perubahan indv dlm berespon thdp lingk yg mpgrhi integritas dan keutuhan. Sbg sistem interpersonal mc dpt berinteraksi, berperan dan berkomunikasi. Sbg sistem sosial mc memiliki kekuatan, otoritas dan pengambilan keputusan. (Roy, 1980) Dlm pertumbuhan & perkembangannya mc dipengaruhi oleh bermacam faktor; lingkungan (ideologi, politik, ekonomi, budaya, agama); sosial (bersosialisasi); faktor fisik (geografis, iklim, cuaca); fisiologis (system tubuh mc); psikodinamik (kepribadian, konsep diri, cita-cita); spiritual (pandangan/ keyakinan, motivasi, nilai2). Kesehatan holistik adlh sebuah konsep dlm praktek medis yg menegakkan bahwa semua aspek kebutuhan masyrkt; fisik/biologis, psikologis, sosial, spiritual harus diperhitungkan dan dilihat sebagai keseluruhan.