Yuli wahyu utami j210150104 Dampak Bencana Bagi ibu hamil dan bayi Bagi anak-anak Abortus Kecemasan
Kelahiran premature Ketegangan
Perdarahan dan luka Perasaan tidak Pelepasan dini pada berdaya plasenta dan rupture Tidak dapat uteri mengontrol stress BBLR serta masalah pada perkembangan bayi Keperawatan Bencana pada Ibu Hamil Dan Bayi Saat Bencana Pengkajian
Ibu hamil Bayi
a. BB a. Suhu tubuh b. Oedema (pembengkakan kaki) b. Kebutuhan cairan c. Hipertensi (sakit kepala, nadi ) d. Anemia e. Kandungan (gerak, DJJ, pertumbuhan janin dengan mengukur tinggi fundus uterus) Masalah kesehatan pada ibu hamil dan bayi
Hipotensi (tekanan darah rendah)
Akibat tidur dengan posisi supine terlalu lama (sindrom hipotensi supinasi). Kekurangan oksigen pada janin Penyebab kematian janin adalah kematian ibu. Hipotermi Perhatikan suhu lingkungan dan berikan ASI. Menyusui tidak efektif Apabila ASI terhambat, maka perlu pengaawasan ketat terhadap pemberian susu formula. Keperawatan Bencana pada Ibu Hamil Dan Bayi Setelah Bencana
1. Pemberian ASI Berikan dukungan kepada ibu untuk menyusui sampai 2th.
Susu formula dapat diberikan apabila ibu tidak dapat
menyusui, ibu meninggal, tidak ada ibu susuan.
Susu formula diberikan dengan pengawasan ketat.
2. Beri makanan pendamping ASI (MPASI) Syarat MPASI
Penggunaan alat makan yang higienis
MPASI mudah dimakan, dicerna dengan penyiapan yang
higienis
MPASI sesuai kebutuhan dan umur bayi
MPASI harus mengandung kalori
dan mikronutrien yang cukup
MPASI pabrikan hanya alternatif darurat
(penggunaan tidak lebih dari 5 hari pasca bencana)
3. Menyediakan jasa konseling dan pemeriksaan kesehatan
4. Mencegah, mengidentifikasi, dan mengurangi resiko kejadian
depresi pasca bencana.
Keperawatan Bencana pada Ibu Hamil Dan Bayi Sebelum Bencana
1. Bekali ibu hamil pengetahuan mengenai umur kehamilan, gambaran proses
kelahiran, ASI eksklusif dan MPASI. 2. Melibatkan ibu hamil dalam kegiatan kesiapsiagaan bencana (exp Simulasi Bencana). 3. Menyiapkan tenaga kesehatan dan relawan yang trampil mengenai kegawat daruratan melalui pelatihan dan Workshop. 4. Menyiapkan obat khusus untuk ibu hamil, seperti tablet Fe dan obat hormonal Produksi ASI.