MATA KULIAH:

Teori dan Falsafah

Keperawatan

Pokok Bahasan :
PARADIGMA KEPERAWATAN
 Pengertian Paradigma
• (Adam Smith’75) cara bagaimana kita
mempersepsikan dunia
• Menjelaskan tentang dunia kepada kita dan
menolong kita memahami setiap penomena
yang terjadi disekitar kita
• Pola pikir dalam memahami dan
menjelaskan aspek tertentu dari setiap
kenyataan
 MANUSIA
• Makhluk:
– Biopsikososial dan spiritual,
– unik,
– kebutuhan sesuai tingkat perkembangannya
• Selalu berusaha memenuhi kebutuhan sesuai
potensi dan kemampuan yang dimiliki
• Dalam kehidupan sehari-hari secara terus
menerus menghadapi perubahan lingkungan
• Berusaha beradaptasi dengan lingkungan
 Manusia sebagai satu kesatuan yang utuh

Emosi

Intelektual Fisik

Lingkungan Sosial budaya

spiritual
 Manusia
• Makluk tertinggi diciptakan TYME
• Memiliki kelebihan dibandingkan makluk lain
• Dapat berpikir secara abstrak dan berbuat rasional
• Membedakan hal yang baik & buruk
• Memiliki akal pikiran, perasaan jiwa dan raga sebagai
kesatuan sistem yang saling berinteraksi, interelasi dan
interdependensi
• makluk sosial, memiliki budi pekerti, kepribadian yang
matur, kemandirian dan t.jawab
• Sebagai sasaran pelayanan/praktek kep dibedakan :
individu, keluarga, dan masyarakat
 Individu sebagai klien

• Anggota kelaurga yang unik sebagai satu

kesatuan yang utuh (biopsikososiospiritual)
• Peran perawat; memenuhi kebutuhan dasar
(bio, sosial, psikologis, dan spiritual)
– Kelemahan fisik dan mental,
– keterbatasan pengetahuan,
– kurang kemandirian
 Keluarga sebagai klien
• Keluarga merupakan fokus yankep o.k:
1. Keluarga adalah unit utama dalam masyarakat, Budaya
masyarakat indonesia extended family (keluarga
besar),Perlu diperhitungkan dalam pelayanan keperawatan
2. Keluarga sebagai suatu kelompok: dapat menimbulkan,
mencegah, memeperbaiki/ mengatasi masalah-masalah kes
dalam kelompoknya sendiri, dapat memelihara kesehatan
anggota keluarganya
3. Masalah kes. Keluarga saling berkaitan, terjadi masalah pada
satu anggota keluarga akan mempengaruhi seluruh keluarga
tersebut, peran anggota keluarga menangalami perubahan
4. Alam perawatan pasien sebagai individu, keluarga tetap
nerperan sebagai pengambil keputusan
5. Keluarga merupakan perantara yang efektif untuk usaha-
usaha kesmas
• Dalam pemberain askep keluarga:
– Perawat perlu memperhatikan sifat-sifat keluarga
(pola komunikasi, cara pengambilan keputusan,sikap,
nilai, dan gaya hidup masing-masing keluarga)
– Dalam membantu keluarga meningkatkan
/menyelesaikan masalah kes: perawat berperan
pemberi askep, koordinator yankes, fasilitator,
pendidik, penasehat yang terkait dengan masalah kes
yang dihadapai
 Masyarakat sebagai klien
• Bersifat dimanis,
• t/d individu , keluarga, kelompok, dan
komunitas yang mempunyai tujuan dan
norma
• Tidak membedakan jenis kelamin, umur,
warna kulit, etnis, ras, agama, bangsa,
kepercayaan dan tingkat sosial budaya
ekonomi.
 Keperawatan :

1. Menganut pandangan yang holistik

terhadap manusia sebagai makluk
biopsikososospiritual
2. Kegiatan keperawatan dilakukan dengan
pendekatan humanistik
3. Bersifat universal tidak membedakan dari
berbagai hal. Menganggap klien sebagai
patner aktif (kerjasama) dalam askep
 SEHAT - SAKIT
• Sehat
– bukan hanya bebas dari penyakit tatapi meliputi dari
keseluruhan aspek kehidupan manusia termasuk
tumbuh kembang manusia
– Dalam masa tumbuh kembang manusia selalu
beradaptai trhadap berbagai stressor dilingkungan
– Persepsai seseorang terhadap kesehatan berbeda-
beda dipengaruhi oleh latar belakang budaya dan
pendidikan
• Sakit
– Adalah kegagalan dalam tumbang, gangguan fungsi
tubuh dan penyesiaian diri secara keseluruhan
– Merupakan suatu keadaan yang tidak seimbangan
akaibat pengaruh dari luar atau dari dalam diri sendiri
SEHAT ?
SUATU RENTANG YANG BERSIFAT DIMANIS, INDIVIDUALIS,
TERGANTUNG DARI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

DUA KUTUB:
Sehat utama terminal/mati
 LINGKUNGAN
• Difokuskan pada lingkungan:
– Fisik, psikologis, sosial budaya dan spiritual
• (Model Leavell ’65): 3 komponen saling berhub 
penyakit
agen bakteri,virus
cacing, jamur

enviroment Hospes
lingkungan perumahan hewan/binatang yang terinfaksi
lingkungan kerja bakteri/parasit
Tkt sosial ekonomi
 KEPERAWATAN
• Bentuk yankep profesional
• Merupakan bagian integral dari yankes
• Didasarkan ilmu & kiat kep
• Berbentuk yan bio-psiko-sosio-spiritual
• Ditujukan pada individu, kel, masy
• Sehat atau sakit, mencakup seluruh proses kehidupan
man
• Bantuan berupa kelemahan fisik dan mental,
keterbatasan penget, kurang mampu malaksanakan
kegiatan hidup secara mandiri
 Asuhan keperawatan
• Suatu proses rangkaian kegiatan pada
praktek kep yang langsung diberikan pada
klien pada berbagai tatanan yankes
• Menggunakan metodologi proses kep
• berpodoman pada standar kep
• dilandasi etik dan etika kep dalam lingkup
wewenang dan t.jawabnya
• Bantuan kep diberikan agar individu/kel dan
kom dapat mandiri memelihara kesehatan 
mampu berfungsi secara optimal
• Yankep sebagai yan profesional bersifat
humanistik terintegrasi dalam yankes
• Dapat bersifat independen dan interdependen
• Perawat sebagai tenaga profesional kemampuan:
Intelektual, tehnikal, interpersonal & moral
t.jawab, wewenang melaksanakan askep