MERS - CoV

Penyakit Baru
yang Mengancam Dunia
MERS-CoV
Middle
East
Respiratory
Syndrome
Cov : Corona Virus
Dikenal juga FLU ARAB
JUMLAH LAPORAN KASUS
Di Arab Saudi:
Sejak tahun 2012, jumlah kasus 531, yang
meninggal 169.

Di Indonesia :
Laporan terbaru belum ada kasus positif,
artinya selama ini hanya dugaan saja
(Suspect)
PENYEBAB
Infeksi virus Corona, salah satu jenis virus
yang masih berkerabat dengan virus
penyebab SARS.
GEJALA
Demam, Bersin, Batuk &
Nafas pendek/sesak nafas.
yang akhirnya berujung pada kematian akibat
beberapa komplikasi serius yang terjadi
seperti Acute Respiratory Distress
Syndrome (ARDS)
Yang selanjutnya disertai dg kegagalan
multiorgan, gagal ginjal,koagulopati konsumtif,
dan perikarditis serta pneumonia berat.
Penyebaran Virus Corona
• Meluas sejak April 2012 hingga awal tahun 2013,
• Belum jelas asal mula virus ini menyebar, namun diduga
penyebaran virus dari salah satu jenis Kelelawar yang
banyak ditemukan di kawasan Timur Tengah.
• Ditemukan adanya kecocokan genetik 100 persen pada
virus yang menginfeksi kelelawar jenis tsb dg manusia
pertama yang terinfeksi.
 Lanjutan
• Spekulasi lain Onta jg diduga kuat,
dimana ditemukan antibodi terhadap
virus ini dalam tubuh Onta.
• Mekanisme penyebaran virus Corona
dari hewan ke manusia masih diteliti
sampai saat ini,
• Dugaan manusia pertama yg terinfeksi
krn pernah scr tidak sengaja
menghirup debu kotoran kering
Kelelawar yang terinfeksi.
PENCEGAHAN

Belum ada vaksin khusus.

Pencegahan tetap dapat dilakukan
dengan memperkuat imunitas
tubuh.
Sebelum naik Haji/Umroh menjaga
kebugaran tubuh dengan asupan
nutrisi dan istirahat yang cukup.
Lanjutan

> PHBS (Perilaku hidup bersih &sehat),

> Istirahat yang cukup,
> Jangan merokok,
> CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun)
> Menggunakan masker,
> Bila batuk agar menutup mulut dg tisu/lengan.
> Bila ada infeksi saluran pernafasan agar segera
berobat ke fasilitas kesehatan,
Lanjutan

• Tidak mengunjungi peternakan dan

tempat-tempat pemotongan hewan,
• Menghindari kontak langsung dengan
fasilitas kesehatan yang sudah terkena
kasus virus Mers Cov
Lanjutan

• Tidak memberangkatkan jamaah Umroh

Haji yang berusia lebih dari 65 tahun.
• Wanita hamil dan anak-anak di bawah
umur 12 tahun
• Tidak memberangkatkan jamaah yang
memiliki riwayat penyakit kronis, seperti
Jantung, Ginjal, saluran pernafasan dan
diabetes,”.
 The National Center on Child
Abuse and Neglect
• Tindakan KEKERASAN secara EMOSI,
yang dilakukan oleh orang
tua/keluarga/pengasuh dapat
menyebabkan terjadinya perubahan
perilaku yang SERIUS yakni kognisi,
emosi (guncangan kejiwaan).
• Tidak nyata tapi pengaruhnya besar
terhadap tumbuh kembang seseorang
Labeling the water with words
Before and After Immune
Vibrations
 Percobaan NASI DALAM TOPLES
(Diangkat dari eksperimen Dr. Masaru Emoto)

Nasi sisa yang sudah didiamkan semalaman

ditempatkan dalam 2 toples yang tertutup rapat
dan masing-masing toples diberi label sebagai berikut :

TOPLES A :
“Kamu pintar, cerdas, cantik, rajin, sabar, aku sayang
kamu, aku senang sekali melihatmu, aku ingin selalu di
dekatmu, I LOVE YOU, terima kasih”.

TOPLES B :
“Kamu bodoh, goblok, jelek, jahat, malas, pemarah, aku
benci melihatmu, aku sebel tidak mau dekat-dekat
kamu”.
 Percobaan NASI DALAM TOPLES
(Diangkat dari eksperimen Dr. Masaru Emoto)

Kedua toples diletakkan terpisah pada tempat yang

sering dilihat anggota keluarga. Saya pesan kepada istri,
anak, dan pembantu untuk membaca label pada masing-
masing toples setiap kali melihat kedua toples tersebut.
 Percobaan NASI DALAM TOPLES
(Diangkat dari eksperimen Dr. Masaru Emoto)

SETELAH 1 MINGGU...

Nasi dalam toples yang

dibacakan kata-kata negatif
ternyata cepat sekali
membusuk dan berwarna hitam
dengan bau yang tak sedap.

Nasi dalam toples yang

dibacakan kata-kata positif
masih berwarna putih
kekuningan dan baunya harum
seperti ragi.
KESIMPULAN
Kita harus berhati-hati dalam berbicara,
jangan sampai terucap kata-kata laknat,
menghujat, mendoakan jelek, dan
ucapan2 negatif lainnya.
Kamu pinter,
Kamu rajin,
Kamu sukses,
Kamu Cerdas. dll