Вы находитесь на странице: 1из 7

IMPLEMENTASI PADA KLIEN

DENGAN DIAGNOSA
KEPERAWATAN “KURANG
PENGETAHUAN TENTANG
SIFAT PENYAKIT”
OLEH KEL 5:
DEYASRIN RATNASARI PAKAYA
NURAIN LAAILATURRAHMATIYAH LAYA
WINDRAWATI ISMAIL
DIAGNOSA
KEPERAWATAN

Kurang pengetahuan tentang sifat


penyakit, tujuan tindakan yang
diprogramkan dan pemeriksaan
diagnostik berhubungan dengan
kurangnya informasi /terbatasnya
informasi/informasi yang keliru
Tujuan dan Kriteria Hasil
(NOC)
Setelah dilakukan keperawatan
selama 3x24 jam diharapkan
pengetahuan klien bertambah
dengan kriteria :
• Klien menyatakan faham tentang
proses, diagnostic, pengobatan
dan perawatan selanjutnya.
Intervensi (NIC)
1. Observasi tingkat pengetahuan klien tentang
prosedur diagnostik, intervensi bedah, dan
prosedur pengobatan lainnya.
2. Cari sumber yang meningkatkan penerimaan
informasi.
Jelaskan dan lakukan pemenuhan atau persiapan
pembedahan meliputi :
3. Diskusikan jadwal pembedahan
4. Persiapan administrasi dan informed consent.
5. Konfirmasi kepada klien tentang penjelasan yang
telah dijelaskan oleh ahli bedah.
6. Lakukan pendidikan kesehatan preoperatif.
7. Berikan motivasi dan dukungan moral.
Rasional
1. Tingkat pengetahuan dipengaruhi oleh kondisi sosial ekonomi
klien. Perawat menggunakan pendekatan yang sesuai dengan
kondisi individu. Dengan mengetahui tingkat pengetahuan klien
tersebut perawat dapat lebih terarah dalam memberikan pendidikan
yang sesuai dengan pengetahuan pasien secara efisien dan efektif.
2. Keluarga terdekat dengan klien perlu dilibatkan dalam pemenuhan
informasi untuk menurunkan risiko mis interpretasi terhadap
informasi yang diberikan.
3. Klien dan keluarga harus diberitahu waktu dimulainya
pembedahan.
4. Klien sudah mendapatkan penjelasan tentang pembedahan oleh tim
bedah dan menandatangani informed consent.
5. Perawat mengkonfirmasi penjelasan ahli besah tentang
dilakukannya pembedahan.
6. Klien diajarkan sebagai individu dengan mempertimbangkan
segala keunikan ansietas kebutuhan dan harapannya.
7. Intervensi untuk meningkatkan keinginan pasien dalam
pelaksanaan prosedur pengembalian fungsi pasca bedah kolostomi.
IMPLEMENTASI
1. Mengobservasi tingkat pengetahuan klien tentang
prosedur diagnostik, intervensi bedah, dan
prosedur pengobatan lainnya.
2. Mencari sumber yang meningkatkan penerimaan
informasi.
Menjelaskan dan melakukan pemenuhan atau
persiapan pembedahan meliputi :
3. Mendiskusikan jadwal pembedahan
4. Mempersiapkan administrasi dan informed
consent.
5. Menkonfirmasi kepada klien tentang penjelasan
yang telah dijelaskan oleh ahli bedah.
6. Mela bkukan pendidikan kesehatan preoperatif.
7. Memberikan motivasi dan dukungan moral.
SELESAI

WASSALAMUALAIKUM
WAROHMATULLAHI WA
BAROKATUH

Вам также может понравиться