Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
2. Kategori B ;
Semua Zat berbahaya yang apabila dibuang ke laut dari tangki
sisa pembersihan atau pembuangan tangki ballast dapat
menyebabkan resiko terhadap sumber – sumber alam di laut
maupun terhadap kesehatan manusia atau dapat menyebabkan
ganguan terhadap kenyamanan seluruh fungsiguna laut dan
dengan demikian membenarkan terhadap pengguna aturan /
ukuran anti pencemaran yang khusus
3. Kategori C ;
Semua Zat cair berbahaya yang apabila dibuang ke laut
dari tangki sisa pembersihan atau pembuangan tangki
ballast dapat menyebabkan resiko yang kecil ( minor
hazard ) terhadap sumber – sumber alam di laut maupun
terhadap kesehatan manusia atau dapat menyebabkan
ganguan terhadap kenyamanan seluruh fungsional yang
khusus .
4. Kategori D ;
Semua Zat cair berbahaya yang apabila dibuang ke laut
dari tangki sisa pembersihan atau pembuangan tangki
ballast dapat menyebabkan resiko yang dapat di kenali
terhadap sumber – sumber alam di laut maupun terhadap
kesehatan manusia atau dapat menyebabkan ganguan
minimal terhadap kenyamanan seluruh fungsiguna laut
dan dengan demikian memerlukan perhatian – perhatian
pada kondisi – kondisi operasional.
3. Kategori C ;
Semua Zat cair berbahaya yang apabila dibuang ke laut
dari tangki sisa pembersihan atau pembuangan tangki
ballast dapat menyebabkan resiko yang kecil ( minor
hazard ) terhadap sumber – sumber alam di laut maupun
terhadap kesehatan manusia atau dapat menyebabkan
ganguan terhadap kenyamanan seluruh fungsional yang
khusus .
4. Kategori D ;
Semua Zat cair berbahaya yang apabila dibuang ke laut
dari tangki sisa pembersihan atau pembuangan tangki
ballast dapat menyebabkan resiko yang dapat di kenali
terhadap sumber – sumber alam di laut maupun terhadap
kesehatan manusia atau dapat menyebabkan ganguan
minimal terhadap kenyamanan seluruh fungsiguna laut
dan dengan demikian memerlukan perhatian – perhatian
pada kondisi – kondisi operasional.
MARPOL Annex III
Peraturan ini dimaksudkan untuk mencegah
terjadinya pencemaran laut oleh barang-
barang yang memiliki sifat berbahaya (baik
secara fisis maupun kimia) sehingga perlu
mendapatkan perlakuan-perlakuan khusus
Substansi berbahaya dan kemasan yang
dimaksud adalah substansi yang masuk
dalam criteria IMDG (International Maritime
Dangerous Good) code.
PERATURAN
Sebagai pengimplementasian dari aturan
tersebut, maka harus dilakukan beberapa
prosedur sebagai berikut:
1. Kemasan harus cukup untuk
meminimalisasi bahaya yang mungkin
ditimbulkan kepada lingkungan.
2. Kemasan yang berisi substansi berbahaya
harus dilengkapi dengan informasi
terperinci dan terpasang label bahwa
merupakan marine pollutant.
3. Material untuk penandaan dan pemberian
label harus bertahan selama 3 bulan
pelayaran
4. Semua barang harus dilengkapi dengan
sertifikat-sertifikat sebagai bahan
pemeriksaan.
5. Semua barang yang berbahaya harus
tersimpan dengan aman sehingga tidak
menimbulkan pencemaran pada lingkungan
laut dengan tidak membahayakan kapal dan
penumpangnya.
6. Pembatasan jumlah substansi yang
sekiranya dapat membahayakan lingkungan
laut.
MARPOL Annex IV
berisi seperangkat peraturan tentang
pembuangan limbah ke laut dari kapal. Limbah
berarti :
a. Pembuangan dari toilet, urinal ( tempat
kencing ) dan saluran – saluran WC lainnya.
b. Pembuangan dari saluran limbah medis (
pispot, dispensary/obat – obatan ) dll,
c. Pembuangan dari tempat – tempat di mana
berisi bintang – bintang hidup atau,
d. Semua air pembuangan yang tercampur hal –
hal tersebut di atas
PERATURAN
Berdasarkan marpol annex IV kotoran-
kotoran dapat dibuang dalam jarak 4 mil
dengan sewage treatment
Atau 12 mil tanpa menggunakan sewage
treatment
Pembuangan tidak di buang sekaligus tetapi
dialirkan pada saat kapal melaju minimal 4
knots
Selama di pelabuhan limbah di buang ke
Receiption Facility
MARPOL Annex V
Sampah adalah semua jenis sisa makanan
dari atas kapal dan sisa operasional tidak
termasuk ikan segar dan bagian – bagian
lainnya, yang dihasilkan selama
pengoperasian kapal secara normal yang
diharuskan dibuang secara terus menerus
atau secara berkala kecuali zat – zat yang
mana telah dicantumkan dalam aturan –
aturan lainnya pada konfensi terakhir.
PERATURAN
Diberlakukan untuk semua kapal – kapal tidak
terkecuali yang tercantum dalam Annex ini
Dilarang membuang sampah kelaut semua jenis
plastic termasuk tali manila, jaring – jaring ikan
sintetik, kantong sampah plastic dan abu produk
plastic yang mana mengandung racun atau sisa /
residu logam.
Dilarang membuang sampah didekat pantai sejauh
dapat dilakukan dengan jarak tidak kurang dari :
1. 25 Nautical mil untuk dunnage, lining, dan
material yang dapat mengapung
2. 12 Nautical mil untuk sisa makanan dan semua
sampah termasuk kertas produk, kain, kaca, logam
botol – botol dan barang perak.
PENGECUALIAN
Peraturan tidak diberlakukan untuk :
1. Pembuangan sampah yang mendesak /
penting dari kapal dengan alasan untuk
keselamatan kapal dan keselamatan di laut.
2. Sampah yang dihasilkan karena adanya
kerusakan kapal atau pemasangan semua
peralatan dengan alasan sebagai tindakan
pencegahan yang dilakukan sebelum dan
sesudah kejadian kerusakan untuk mencegah
atau memperkecil kerusakan yang terjadi.
3. Kehilangan net / jala – jala ikan yang di
pasang dengan alasan untuk tindakan
pencegahan yang dilakukan untuk mencegah
terjadinya kehilangan yang lebih banyak.
Pembuangan sampah ke laut seperti
sampah makanan dan sampah lainnya
termasuk kertas, majun, kaca, logam, botol,
dan barang – barang tembikar dapat
dilakukan dengan sarat sudah dicampur dan
dihancurkan dengan lebar tidak boleh lebih
25 mm dan sejauh mungkin dari daratan
tetapi tidak boleh kurang dari 3 mil.
MARPOL Annex VI
Peraturan pencegahan pencemaran udara
oleh gas buang cerobong kapal berlaku
terhadap kapal yang memiliki mesin diesel
dengan tenaga output lebih dari 130 kw
PERATURAN
Kandungan belerang dari setiap bahan
bakar yg dipakai dikapal tidak boleh lebih
dari 4,5% m/m dan harus ada dokumen di
kapal sebagai pembuktian.
Temperatur incenerator minimum 8500c
mampu menghasilkan temperatur minimum
6000 c dalam waktu 5 menit
Dilarang membakar bahan yang
mengandung : 1. polychlonated bipehenyls
2.logam berat dan campuran
halogen