ANEMIA MAKROSITIK

DI SUSUN OLEH
MUHAMMAD ICHSAN L
Anemia makrositik dapat disebut
juga dengan anemia
megaloblastik.Anemia
megaloblastik ditandai oleh
adanya sel megaloblast dalam
sumsum tulang.
Timbulnya megaloblast adalah akibat
gangguan maturasi inti sel karena terjadi
gangguan sintesis DNA sel-sel eritroblast
akibat defisiensi asam folat dan vitamin
B12, di mana vitamin B12 dan asam folat
berfungsi dalam pembentukan DNA inti sel
secara khusus untuk vitamin B12 penting
dalam pembentukan mielin.
Penyebab anemia makrositik adalah
sebagai berikut.

Defisiensi vitamin B12

 Asupan kurang : pada vegetarian
 Malabsopsi
 Gangguan metabolisme seluler
 Defisiensi asam folat
 Asupan kurang
 Gangguan nutrisi
 Malabsopsi
KLASIFIKASI
Menurut klasifikasinya anemia makrositik dapat
dibagi menjadi beberapa jenis.

 Anemia Makrositik karena Defisiensi Vitamin B12

 Anemia Makrositik karena defisiensi Asam Folat

 Anemia Makrositik karena Kombinasi Defisiensi

Vitamin B12 dan Asam Folat.
 GEJALA KLINIS

Gejala klinis yang biasanya muncul pada

anemia makrositik adalah sebagai berikut:
a. Anemia karena eritropoesis yang
inefektif.
b. Ikterus ringan akibat pemecahan globin.
c. Glositis dengan lidah berwarna merah,
seperti daging (buffy tongue).
 Neuropati perifer
 Kerusakan kolumna posteriorvibrasi.
 Kerusakan kolumna lateralis:
 PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

Untuk kekurangan vitamin B12 yang dilakukan

adalah:
o Anamnesis makanan
o Tes absorpsi vitamin B12 dengan tanpa vaktor
o Penentuan faktor intrinsik dan antibodi terhadap
sel parietal lambung.

Untuk kekurangan asam folat yang dilakukan

adalah sebagai berikut:
o Tes-tes malabsopsi
o Biopsi jejunum
o Tanda-tanda penyakit dasar penyebab.
 PENATALAKSANAAN MEDIS

Terapi pengobatan yang biasa digunakan adalah

sebagai berikut:

 Terapi Suportif

 Terapi untuk Defisiensi Vitamin B12

 Terapi untuk Defisiensi Asam Folat

 SEKIAN

TERIMA KASIH
SINDROMA ASPERGER
DEFENISI

Sindrom Asperger adalah gangguan perkembangan

yang mempengaruhi kemampuan seorang anak
untuk bersosialisasi dan berkomunikasi secara
efektif dengan orang lain. Anak-anak dengan
Sindrom Asperger biasanya menunjukkan
kejanggalan sosial dan minat semua menyerap di
topik tertentu.
Gejala Sindrom Asperger

Beberapa gejala umum dan tanda-tanda sindrom

Asperger pada anak dan orang dewasa tercantum di
bawah ini.

 Masalah Sosial

 Pola komunikasi abnormal

 Kegiatan

 Sensorik sensitivitas

 Penundaan keterampilan Motor

DIAGNOSIS
A. Gangguan kualitatif dalam interaksi sosial, seperti
yang ditunjukkan berikut ini :
1. Ditandai dengan gangguan dalam penggunaan
perilaku nonverbal multipel seperti tatapan mata,
ekspresi wajah, postur tubuh, dan gerak-gerik
untuk mengatur interaksi sosial.
2 Gagal mengembangkan hubungan dengan teman
sebaya yang sesuai
menurut tingkat perkembangan.
 PENATALAKSANAAN

Penatalaksanaan difokuskan pada tiga masalah

utama yang muncul pada AS; komunikasi, perilaku
mengulang dan fisik. Keberhasilan treatment
tergantung pada penyusunan program yang
disesuaikan dengan minat dan karakteristik sang
anak.
 Keterampilan sosial
 Keterampilan berkomunikasi
 Pelatihan pada orangtua
 Terapi yang terpadu

a. Terapi medikamentosa
b. Terapi psikologis
c. Terapi wicara
d. Fisioterapi
 SEKIAN

TERIMA KASIH