Вы находитесь на странице: 1из 9

Oleh :

MIFTAHUL HURRIAH, SP
Ahli Gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Sijunjung
LATAR BELAKANG
• Kualitas bangsa di masa depan
ditentukan kualitas anak-anak saat ini.
• Tumbuh berkembangnya anak usia
sekolah yang optimal tergantung
pemberian nutrisi dengan kualitas dan
kuantiítas yang baik serta benar
• Sering timbul masalah terutama dalam
pemberian makanan yang tidak benar
dan menyimpang.
TUJUAN

• Meningkatkan tumbuh kembang dan ketahanan


fisik siswa selama kegiatan belajar,
• Mendidik siswa untuk menyukai makanan sehat dan
bergizi,
• Memberikan contoh makanan yang aman dan
bersih,
• Melatih untuk hidup sehat.
PEMBERIAN NUTRISI YANG BAIK DAN BENAR
PADA ANAK SEKOLAH
 Memperhatikan aspek ekonomi, sosial, budaya, agama dan aspek
medik dari anak itu sendiri.
 Makanan yang diberikan harus serasi, selaras dan seimbang.
 Serasi artinya sesuai dengan tingkat tumbuh kembang anak.
 Selaras adalah sesuai dengan kondisi ekonomi, sosial budaya
serta agama dari keluarga.
 Seimbang artinya nilai gizinya harus sesuai dengan kebutuhan
berdasarkan usia dan jenis bahan makanan seperti kabohidrat,
protein dan lemak.
 Anak laki-laki lebih banyak melakukan aktivitas fisik sehingga
memerlukan kalori yang lebih banyak dibandingkan anak
perempuan.
 Pada usia ini biasanya anak perempuan sudah mengalami masa
haid sehingga memerlukan lebih banyak protein, zat besi dari
usia sebelumnya.
BAHAYA MAKAN JAJANAN
 Makanan jajanan kaki lima menyumbang asupan energi bagi
anak sekolah sebanyak 36%, protein 29% dan zat besi 52%.
 Keamanan jajanan baik dari segi mikrobiologis maupun
kimiawi masih dipertanyakan.
 Makanan jajanan kaki lima adalah penggunaan bahan
tambahan pangan (BTP) ilegal seperti borax (pengempal
yang mengandung logam berat Boron), formalin (pengawet
yang digunakan untuk mayat), rhodamin B (pewarna merah
pada tekstil), dan methanil yellow (pewarna kuning pada
tekstil).
 BTP ilegal ternyata dapat mempengaruhi fungsi otak
termasuk gangguan perilaku pada anak sekolah seperti
gangguan tidur, gangguan konsentrasi, gangguan emosi,
hiperaktif dan memperberat gejala pada penderita autisme.
 Pengaruh jangka pendek penggunaan BTP ini menimbulkan
gelaja-gejala yang sangat umum seperti pusing, mual,
muntah, diare atau bahkan kesulitan buang air besar.
Mari Ubah Menu Kantin Sekolah

 Kebanyakan menu kantin adalah junk food spt :


gorengan, indomie telor atau mie ayam yang
penuh MSG, soft drink atau jelly drink yang isinya
gula and pewarna, atau snack ringan lainnya
 Efek negatif dari menu tidak sehat di kantin sekolah
antara lain : Anak akan mengkonsumsi MSG,
bahan kimia, pewarna dan gula yang berlebihan,
yang bisa membuat mereka hiperaktif di kelas dan
di rumah.
X
Keuntungan Menu Sehat
di Kantin Sekolah
 Memberikan orang tua kemudahan yang lebih
karena tidak usah menyiapkan bekal ke sekolah
 Makanan sehat (fresh food yang bergizi seimbang)
meningkatkan kemampuan anak untuk
berkonsentrasi (lebih fokus)
 Berinvestasi untuk mencegah anak dari diabetes,
tekanan darah tinggi, obesitas, penyakit pencernaan
akibat bahan pengawet, atau penyakit2 lain yang
disebabkan oleh bahan kimia yang karsinogenik

Вам также может понравиться