KEBUTUHAN GIZI BAGI BALITA

ANDRI YUDHA PRATAMA

ANGGELITA MEGA T
ANNISA AZZAHRA
AYU KARTIKA
TILKA ASYRATUN K
TOMI IHSAN M
WIDIA PUTRI P
WIDYA NANDINI L
 KEBUTUHAN ANAK USIA BALITA
(1-3 TAHUN )
BAHAN MAKANAN BERAT (gr) UKURAN
Nasi 250 1 ¾ gelas
Maezena 10 2 sdm
Biskuit 20 2 biji
Daging 50 2 potong kecil
Telur 50 1 butir
Tempe 50 2pt
Sayuran 100 1gls
Pisang 100 2 buah
Susu Bubuk 30 6 sdm
Minyak 20 2 sdm
Gula Pasir 30 3sdm
 FUNGSI PEMBERIAN MAKANAN PADA
ANAK BALITA
1). Fungsi fisiologis yaitu memberikan nutrisi
sesuai kebutuhan agar tercapai tumbuh
kembang yang optimal.
2). Fungsi psikologis, penting dalam
pengembangan hubungan emosional ibu dan
anak sejak awal.
3). Fungsi sosial/edukasi yaitu melatih anak
mengenal makanan, keterampilan makan dan
bersosialisasi dengan lingkungannya.
 PRINSIP GIZI BAGI BALITA
Setelah anak berumur satu tahun menunya
harus bervariasi untuk mencegah kebosanan
dan diberi susu, serealia (seperti bubur beras,
roti), daging, sup, sayuran dan buah-buahan.
Kecukupan gizi:
• Golongan umum: 1-3 tahun → BB 12 kg, TB 89
cm, Energi 1220 Kkal, Protein 23 gram
• 4-5 tahun → BB 18 kg, TB 108 cm, Energi 1720
Kkal, Protein 32 gram
 PRINSIP GIZI SEIMBANG PADA BALITA
ENERGI
AIR
Trimester Umur Kebutuhan Energi
Kebutuhan
(Kal/kg BB/hari)
(ml/kg BB/hari)

3 bulan 120
I 175-200
3-5 bulan 115
II 150-175
6-8 bulan 110
III 130-140
9-11 bulan 105
IV 120-140
Diatas 1 tahun 112
1-3 tahun 101
4-6 tahun 91
LANJUTAN…
VITAMIN&MINERAL
Ca Fe Vit A Vit B1 Vit Vit B6 Vit C Vit D
B12
6-11 0,6 gr 8 gr 1200 0,4 mg 0,5 mg 6 mg 25 mg 400
bln mg unit
1-3 th 0,5 gr 8 gr 1500 0,5 mg 0,7 mg 8 mg 30 mg
mg
4-6 th 0,5 gr 10 gr 1800 0,6 mg 0,9 mg 9 mg 40 mg
mg
 LEMAK
LANJUTAN… Pada masa bayi dan balita lemak
masih dianggap tidak perlu dalam
PROTEIN
jumlah banyak kecuali asam
Umur Kebutuhan lemak essensial (asam lenoleat
Protein dan arakidonat).
(g/kg KARBOHIDRAT
Rekuiremen karbohidrat belum
BB/hari) diketahui dengan pasti. Bayi yang
menyusu pada ibunya mendapat
6-11 bulan 3,5-2,0
40 % kalori dari laktosa. Pada
1-3 tahun 2,5-2,0 usia yang tua kalori dan hidrat
4-6 Tahun 3,0 arang bertambah jika bayi telah
diberikan makanan lain terutama
yang mengandung banyak
tepung misalnya bubur susu dan
MACAM MAKANAN BAGI BALITA
CARA PENGELOLAAN MAKANAN BAGI
BALITA
Penyusunan menu pemberian makan
pada balita harus disesuaikan dengan
usia dan kebutuhannya.
Pengolahan Keamanan pangan untuk balita
tidak cukup hanya menjaga kebersihan tetapi
juga perlu diperhatikan selama proses
pengolahan.

Penyajian

Cara pemberian makanan untuk anak

 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PEMBERIAN MAKANAN BAGI BALITA
Pengetahuan ibu Pendapatan
tentang gizi balita rumah tangga

Besar keluarga
Pendidikan wahidah

Kebiasaan makan
 PENGARUH STATUS GIZI
PADA PERTUMBUHAN DAN
BERKEMBANGAN BALITA
Pertumbuhan dan perkembangan anak ditentukan sebagian
oleh faktor keturunan, akan tetapi lingkungan mempunyai
peran yang besar. Faktor-faktor lingkungan berperan dalam
tumbuh kembang anak ialah masukan makanan (diet), sinar
matahari, lingkungan yang bersih, latihan jasmani, keadaan
kesehatan.
Bagi pertumbuhan balita yang penting tentunya pemberian
makanan yang kualitas maupun kuantitasnya baik hingga balita
dapat tumnuh normal, tidak terlalu kurus akan terjadi juga tidak
kegemukan. Penting pula perawatan balita itu harus
sedemikian, hingga tetap sehat. Tiap kali balita menderita sakit,
seperti penyakit infeksi, nafsu makannya akan berkurang
sedangkan kebutuhan energi dan zat-zat meningkat pada tiap
infeksi, baik yang ringan maupun yang berat.
 PENGARUH STATUS GIZI DAPAT
DILIHAT DARI SEGI :
TINGKAT
RASA
PENDIDIKAN
KENYANG
ORANG TUA

SOSIAL SUMBER
BUDAYA MAKANAN

SERAT AUTOSINTESIS
MAKANAN VITAMIN

KEMUDAHAN PENGARUH
CERNA OBAT
 Menghitung kebutuhan gizi balita
Angka Kecukupan Gizi (AKG) adalah banyaknya zat-
zat minimal yang dibutuhkan seseorang untuk
mempertahankan status gizi yang adekuat. AKG yang
dianjurkan didasarkan pada patokan berat badan
untuk 12 masing-masing kelompok umur, jenis
kelamin, tinggi badan, berat badan, kondisi khusus
(hamil dan menyusui) dan aktivitas fisik. Dapat
diperoleh dari perbandingan antara asupan zat gizi
dengan standar angka kecukupan gizi seseorang.
AKG Individu = BB Individu/BB Standar AKG X AKG Energi atau
Protein
LANJUTAN…

AKG Individu = BB Individu/BB Standar AKG X AKG Energi

atau Protein

Pencapaian AKG untuk individu :

Tingkat Konsumsi Asupan Energi/Protein = Asupan Energi
atau Protein berdasarkan food recall/AKG Individu X 100%

Klasifikasi tingkat konsumsi dibagi menjadi empat dengan

cut of points masing-masing sebagai berikut :
a. Baik : ≥ 100% AKG c. Kurang : 70-80% AKG
b. Sedang : 80-90% AKG d. Defisit : < 70% AKG
 TINGKAT KECUKUPAN ENERGI BALITA
Angka Kecukupan Kecukupan Energi Kal/kg BB/hari
Energi Untuk Anak
Balita Golongan umur

1 990 110
1-3 1200 100
4-5 1620 90
 TINGKAT KECUKUPAN PROTEIN BALITA
Angka Kecukupan Protein Anak gram / hari
Balita (gr/kgBB sehari ) Umur (tahun)
1 1,27
2 1,19
3 1,12
4 1,06
5 1,01
 TINGKAT KECUKUPAN LEMAK BALITA
Angka Kecukupan Lemak Anak Balita gram / hari
(gr/kgBB sehari ) Umur (tahun)

1 1,27
2 1,19
3 1,12
4 1,06
5 1,01
 TINGKAT KECUKUPAN
VITAMIN & MINERAL BALITA
Tingkat Kalsium Fosfor Zat besi Vitamin A Vitamin C
Kecukupan (mg) (mg) (mg) (RE) (mg)
Vitamin&
Mineral
Anak Balita
Umur
0-5 bulan 200 100 0,5 375 40
6-11 bulan 400 225 7 400 40
1-3 tahun 500 400 8 400 40
4-6 tahun 500 400 9 450 45