Вы находитесь на странице: 1из 13

HEAT

EXCHANGER
01

Heat Exchanger

Heat exchanger adalah suatu alat bantu permesinan yang berfungsi untuk menukarkan panas. Panas dapat mengalir
dari temperatur tinggi ke temperatur yang lebih rendah. Penukar panas dirancang sebisa mungkin agar perpindahan
panas antar fluida dapat berlangsung secara efisien. Pertukaran panas terjadi karena adanya kontak balik antara
fluida terdapat dinding yang memisahkannya maupun keduanya bercampur langsung (direct contact). Suatu heat
exchanger diharapkan mempunyai efektifitas yang tinggi atau kinerja dari suatu heat exchanger didefinisikan
sebagai perbandingan antara perpindahan panas yang diharapkan (nyata), dengan perpindahan panas maksimum
yang mungkin terjadi dalam heat exchanger tersebut.
02

Double Pipe Heat Exchanger


Salah satu jenis penukar panas adalah susunan pipa ganda.
Tipe ini merupakan alat penukaran panas yang paling
sederhana, karena pipa ini memiliki diameter kecil yang di
tengahnya telah terpasang pipa yang besar dengan system
packing gland sehingga antara pipa terbentuk anulus seperti
sebuah tempat ruang kosong yang digunakan sebagai media
utama penghantar panas. Disini pipa kecil tersimpan didalan
ruang utama atau ruang inti yang dilindungi oleh pipa besar
dan isolasi.

Alat penukar panas pipa rangkap terdiri dari dua pipa logam standart yang dikedua ujungnya dilas menjadi satu atau dihubungkan dengan kotak
penyekat. Fluida yang satu mengalir di dalam pipa, sedangkan fluida kedua mengalir di dalam ruang anulus antara pipa luar dengan pipa dalam.
Alat penukar panas jenis ini dapat digunakan pada laju alir fluida yang kecil dan tekanan operasi yang tinggi. Perpindahan kalor yang terjadi pada
fluida adalah proses konveksi, sedangkan proses konduksi terjadi pada dinding pipa. Kalor mengalir dari fluida yang bertemperatur tinggi ke fluida
bertemperatur rendah. Double pipe heat exchanger merupakan Penukar panas yang digunakan ketika tingkat aliran dari cairan dan tugas panas
kecil (kurang dari 500 kW).
03

Contoh Soal
Suatu Heat Exchanger dengan jenis Double-pipe. Suatu
larutan benzene diumpankan sebanyak 9820 lb/hr dari
suhu 80oF dinaikan ke suhu 120oF melalui pemanas
Toluene. Toluene tersebut mengalami penurunan suhu
dari 160oF ke 100oF. Spesific gravity nya adalah 0,88 dan
0,87. Heat Exchanger mempunyai fouling factor 0,001
dan tekanan pada aliran 10 psi. Berapa jumlah Double-
pipe yang dibutuhkan jika diameter pipa 5/4 in dan tinggi
antar pipa 20 ft?
04

STEP 1
Mencari Heat Balance
05

STEP 2
Mencari LMTD
06

STEP 3
Mencari Temperatur kalor
07

STEP 4
Mencari Bilangan Reynold
08

STEP 5
Mencari Corrected coeficient
09

STEP 6
Mencari Overall coeficient
05

STEP 7
Mencari Faktor pengotor
05

STEP 8
Mengoreksi Pressure Drop
THANK YOU

Вам также может понравиться