WIDODO

Gunungkidul, 28 Nopember 1960, D3, Ahli Madia Perekam Kes, S1 –SKM,

Pengalaman Kerja:
PEREKAM MEDIS RSUP DR.KARIADI, 1982- SEKARANG

Pengalaman Organisasi:

1. Ketua Umum DPD PORMIKI, 2008-2011

2. Ketua Umum DPD PORMIKI, 2011-2014
3. Dewan Pertimbangan DPD, 2014-......

Pengalaman Lain :

1. Penguji Profesi Mahasiswa D3 RM

2. Pengampu D3 RM
KODE ETIKA PROFESI
Perekam Medis & Informasi
Kesehatan
Peraturan Pemerintah No. 32 Tahun 1996,
Tentang Tenaga Kesehatan
Bab II Pasal 2
Tenaga Kesehatan terdiri dari
 1.Tenaga Medis meliputi dokter dan dokter gigi;
 2.Tenaga Keperawatan meliputi perawat dan bidan;
 3.Tenaga Kefarmasian meliputi apoteker, analis farmasi dan
asisten apoteker;
 4.Tenaga Kesehatan Masyarakat meliputi epidemiolog
kesehatan,entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan, penyuluh
kesehatan, administrator kesehatan dan sanitarian;
 5.Tenaga Gizi meliputi nutrisionis dan dietisien
 6.Tenaga Keterapian Fisik meliputi fisioterapis, okupasiterapis dan
terapis wicara;
 7.T. Keteknisan Medis= Radiografer, Radioterapis, Teknisi Gigi,
Teknisi Elektromedis, Analis Kesehatan, Refraksionis Optisien,
Orthotik Prostetik, Teknisi Transfusi, Perekam Medis
TENAGA RMIK – WHO-2006
 Health management and support workers Includes
other categories of health systems personnel, such as
managers of health and personal-care services, health
economists, health statisticians, health policy lawyers,
medical records and health information technicians,
ambulance drivers, building maintenance staff, and
other general management and support staff.
Menurut ILO
Occupational Employment and Wages, May 2008
 29-2071 Medical Records and Health
Information Technicians
 Compile, process, and maintain medical records of
hospital and clinic patients in a manner consistent
with medical, administrative, ethical, legal, and
regulatory requirements of the health care system.
Process, maintain, compile, and report patient
information for health requirements and standards.
BPS - USA
 ILO  Medical Record and Health
Information Technician
(http://ILO/Health management and
support workers)
 BPS – USA  Medical Record and
Health Information Technician
 PROFESIONALISME
Perilaku:
 Kemajuan IPTEK
 Nilai-nilai moral dan etika

 Harus dimiliki & melekat pada

diri nakes di mana saja berada

7
 JENJANG PENDIDIKAN

JALUR JALUR GELAR SEBUTAN

VOCASIONAL ILMUWAN

D-3 A.Md. RMIK

D4 S1/ S.Sit.MIK Perekam

S1 S.MIK Medis dan
Info.Kes
Sp-1 S2 M.MIK (PMIK)
Sp-2 S3 DOKTOR
 PERANGKAT ORGANISASI - PORMIKI

PELAYANAN PROFESI PENGAKUAN

1. PEDOMAN STANDAR SERTIFIKASI

PEL.RMIK PROFESI

2. STANDAR STANDAR REGISTRASI STR

PEL. RMIK KOMPETENSI

STANDAR LISENSI SIKPI

KELULUSAN
PENDIDIKAN
3. STANDAR STANDAR
PERALATAN KURIKULUM
BERBASIS
KOMPETENSI
UJI KOMPETENSI

JENJANG
PENDIDIKAN
 ETIKA
Kesepakatan bersama
kelompok/masyarakat
tertentu
Himpunan hal-hal yg
diwajibkan, disuruh,
dianjurkan, dianggap baik
dan larangan
10
 ETIKA

Pengaturan yang
ditetapkan untuk
anggotanya.
Pelanggaran diputuskan
oleh kelompoknya sendiri
atas dasar etika/kode etik.
11
ETIKA & ETIK PROFESI

1. Pengertian Etika

Etika berasal dr bhs yunani”ethos”

kebiasaan2 tingkahlaku
manusia;adat;akhlak;watak;perasaan;sikap &
cara berpikir.
 Etika berasal dr bhs inggris  Ethics
pengertian, ukuran tingkah laku /perilaku
manusia yang baik.
 Etika bersal dr bhs latin Mos atau
Mores (jamak) moral; adat;
kebiasaan;
Menurut “Bertens “:
1. Etika nilai&norma2 moral
2. Etika kumpulan asas/moral (kode
etik)
3. Etika  ilmu yg baik / buruk.
 Sedang etika menurut kamus besar besar
Bahasa Indonesia (Depdikbud, 1988) etika
mengandung arti :

1. Ilmu tentang apa yang baik dan apa

yang buruk tentang hak dan kewajiban
moral.
2. Kumpulan asa atau nilai yang
berkenaan dengan akhlak.
3. Nilai mengenai benar dan salah yang
dianut suatu golongan atau masyarakat.
Arti kata ” ETIKA” menurut (Bertens. K,
2002), antara lain :

1. Kata Etika dipakai dalam arti nilai – nilai

dan norma – norma moral yang menjadi
pegangan bagi seseorang atau suatu
kelompok dalam mengatur tingkah
lakunya.
2. Etika berarti kumpulan asas nilai moral,
yang dimaksud disini adalah Kode etik.
3. Etika mempunyai arti ilmu tentang apa
yang baik atau buruk.
2. MORAL
Moral Nilai2 & norma yg menjadi
pegangan bagi seseorang atau suatu
kelompok dlm tingkah lakunya.
Moralitas berasal dr bhs latin Moralis :
1. Segi moral s/ perbuatan perilaku manusia
2. Memberi norma bagi perilaku manusia
yg boleh dilakukan & tidk boleh dilakukan.
 Macam Etika
1. Etika Umum yaitu etika yang merupakan dasar
dari ilmu etika, yang mengemukakan prinsip –
prinsip yang menjadi bagian dari ilmu tentang
moral.
2. Etika khusus adalah aplikasi prinsip – prinsip
etika umum, etika ini dikhususkan bagi profesi
tertentu seperti kedokteran, etika perawat, etika
rumah sakit, etika kebidanan, etika perekam
medis dan informasi kesehatan.
 ETIKET

Etiket berasal dari bahasa Inggris Etiquette. Etiket

berarti adalah ”sopan santun”.

Persamaan etika dan etiket adalah :

Sama – sama menyangkut perilaku manusia.
Memberi norma bagi perilaku manusia yaitu
menyatakan tentang apa yang harus dilakukan
atau tidak boleh dilakukan.
 Perbedaan Etika dan Etiket
NO ETIKET
1. Menyangkut cara suatu
perbuatan yg hrs dilakukan.
2 Hanya berlaku dlm
pergaulan, bila tidak ada
orang lain tdk berlaku
3 Bersifat relatif, tidak sopan
dlm satu kebudayaan, sopan
dalam kebudayaan lain.
4 Memandang manusia dr segi
lahiriah.
ETIKA
Tidak terbatas pd cara
dilakukannya suatu perbuatan,
memberi nilai tentang perbuatan
itu sendiri.
Selalu berlaku, tidak tergantung
hadir/tdknya seseorang.
Bersifat absolut
Contoh : tdk mencuri, tdk
berbohong
Memandang manusia dr segi
bathiniah.
KODE ETIK

Yaitu : Kaidah-kaidah atau peraturan

yang ditetapkan dan di terima oleh
seluruh anggota atau profesi.
TUJUAN KODE ETIK
1.Menjunjung tinggi
martabat & citra profesi:
a. mencegah orang lain
memandang rendah profesi
b. melarang berbagai bentuk
kelakuan anggota yg dapat
mencemarkan nama baik
profesi
21
2.Menjaga & memelihara
kesejahteraan anggota:

a. menetapkan larangan yg
merugikan kesejahteraan
anggota
b. menciptakan peraturan utk
mencegah tingkah laku tidak
pantas, tidak jujur

22
3.Meningkatkan pengabdian
anggota profesi

a. Mudah mengetahui tugas &

tgg jawab pengabdian
profesinya
b. Ketentuan dlm menjalankan
tugasnya.

23
4.Meningkatkan mutu
a. Memuat anjuran agar sll
berusaha meningkatkan mutu
profesi sesuai pengabdiannya
b. Mengatur cara memelihara &
meningkatkan mutu Organisasi
Profesi

24
 Isu etik Perekam Medis dan Informasi
Kesehatan (RMIK) pada umumnya
berhubungan dengan:
 dokumentasi,
 pemberian kode (coding),
 pengungkapan informasi,
 manajemen mutu-kesehatan masyarakat
dan managed care,
Kode Etik PMIK
A. Mukadimah
B. Pengertian
C. Kewajiban Umum
D. Perbuatan/tindakan yang bertentangan
dengan kode etik
E. Peningkatan pengetahuan dan
kemampuan
F. Kewajiban terhadap profesi
G. Kewajiban terhadap diri sendiri
H. penutup
 MUKADIMAH
1. RM & IK merupakan aspek
penting keberhasilan
pembangunan kes
2. Pengembangan sistem &
penerapannya --- tenaga
profesional yang berkualitas

27
Mukadimah
3. Menyangkut kerahasiaan pribadi
pasien & rahasia jabatan, perlu
pedoman sikap & perilaku
profesi baik anggota PORMIKI
maupun RMIK dlm
mempertanggung jawabkan
segala tindakan profesinya

28
 KODE ETIK
PEREKAM MEDIS & INFORMASI
KESEHATAN

 Pedoman sikap & perilaku

Perekam Medis menjalankan
dan mempertanggungjawabkan
segala tindakan profesinya
kepada profesi, pasien &
masyarakat luas

29
KEWAJIBAN UMUM
Dalam melaksanakan tugas
profesi, setiap RMIK selalu:
1. Bertindak demi kehormatan,
profesi dan PORMIKI
2. Sesuai standar profesi

30
Kewajiban Umum
3. Lebih mengutamakan pelayanan
dari kepentingan pribadi &
memberikan yankes bermutu
4. Wajib menyimpan & menjaga
data RM & informasi yg
terkandung di dalamnya sesuai
prosedur, ketetapan pimpinan
institusi & peraturan yg berlaku
31
Kewajiban Umum
5.Menjunjung tinggi doktrin
kerahasiaan & hak atas
informasi pasien yg terkait dg
identitas individu/sosial
6.Wajib melaksanakan tugas yg
dipercayakan pimpinan
kepadanya dg penuh tg jawab,
teliti & akurat
32
 BERTENTANGAN
1. Menerima ajakan kerjasama 
menyimpang dari standar profesi
2. Menyebarluaskan informasi 
merusak citra profesi
3. Menerima imbalan jasa dlm
bentuk apapuntindkn
menyimpang & menyebarluaskan
informasi
33
PENGETAHUAN & KEMAMPUAN

Anggota maupun organisasi

dituntut meningkatkan
pengetahuan, kemampuan
melalui penerapan IPTEK
yg berkaitan dg disiplin ilmu
RMIK

34
KEWAJIBAN PROFESI
1. Mencegah terjadinya tindakan
penyimpangan kode etik profesi
2. Meningkatkan mutu RMIK
3. Berpartisipasi aktif, berupaya
mengembangkan & meningkatkan
citra profesi
4. Menghormati, mentaati peraturan &
kebijakan OP

35
 DENGAN ORGANISASI &
INSTANSI LAIN
1. Jujur memberikan identitas diri,
kredensial profesi, penddkan,
pengalaman & minat dlm setiap
perjanjian kerja
2. Menjalin kerjasama yg baik dg
organisasi pemerintah & profesi
lain  mutu profesi RMIK & mutu
yankes
36
TERHADAP DIRI SENDIRI
1.Menjaga kesehatan
dirinya bekerja secara
baik
2.Meningkatkan
pengetahuan &
ketrampilanIPTEK

37
Contoh kasus 1

 Seorang Bapak di RS marah2 dan

menelpon Anda, utk meminta RM
anaknya yg baru saja meninggal.
 Bagaimana sikap Anda sebagai
petugas RM ?.

38
Contoh kasus 2

 Seorang Ibu datang ke Bagian RM,

meminta data anak yg lahir 19 thn
di RS ini. Bukti sdh dibawa KTP ibu
dan Kartu bayi.
 Bagaimana sikap Anda sebagai
petugas RM ?.

39
Contoh kasus 3

 Ibu “B”datang kepada Anda utk minta

data penyebab kematian suaminya
 Setelah dicek data keluarga pada
rekam medis tertulis Ibu “A” sebagai
istri dan penanggung jawab pasien.
Sesuai pengakuannya, Ibu “B” adalah
istri kedua dari pasien tersebut.
 Bagaimana sikap Anda sebagai
petugas rekam medis.
40
Contoh kasus 4

 Anda menerima telpon dari Bapak

“A” yg mengaku bekas pasien UGD.
Minta dibacakan diagnose dan obat
yang pernah diberikan karena saat
ini sedang sakit di RS lain.
 Bagaimana sikap Anda sebagai
petugas RM ?.

41
TERIMA KASIH