Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
HUKUM
KESEHATAN LINGKUNGAN
HUKUM
Menurut Leopold:
1. Komponen fisik dan kimia
Contoh fisik : batu, pasir, kayu, besi dll
Kimia : air, udara, sinar matahari
2. Komponen hubungan ekologi
Hubungan antar manusia dengan lingkungan sekitar baik hidup
maupun mati
3. Komponen social
Hubungan antar manusia dengan manusia
4. Komponen biologis
Hubungan antara manusia dengan makhluk hidup lainnya
Menurut G Meluya Howe:
1. Lingkungan Internal
Lingkungan yang terjadi secara alami
2. Lingkungan Ekstrnal
Lingkungan yang terjadi akibat campur tangan manusia
Lingkumgan juga dapat dibagi tergantung kebutuhan
Lingkungan biotic dan abiotik
Lingkungan alami dan buatan
Lingkungan prenatal dan postnatal(sebelum dan sesudah kelahiran)
Lingkungan biofisis dan psikososial
Lingkungan air, udara, tanah, biologis, social
PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT
Menurut Winslow 1920 KESEHATAN MASYARAKAT yaitu: ilmu atau
kiat untuk
Mencegah penyakit
memperpanjang harapan hidup
meningkatkan kesehatan dan efisiensi masyarakat
melalui usaha masyarakat yang terorganisir untuk :
Kesehatan lingkungan
Pengendalian penyakit menular
Pendidikan hygiene perseorangan
Mengorganisir pelayanan medis dan perawatan
Membangun mekanisme socialmenikmati hidup
PENGERTIAN KESEHATAN LINGKUNGAN
Kesehatan lingkungnan yaitu bagian integral ilmu kesehatan masyarakat
yang khusus menangani dan mempelajari hubungan manusia dengan
lingkungan dalam keseimbangan ekologis.
Jadi kesehatan lingkungan merupakan bagian dari ilmu kesehatan
mayarakat
Pengertian kesehatan lingkungan
Menurut HAKLI (Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia)
“ Suatu kondisi lingkungan yang mampu menopang keseimbangan
ekologi yang dinamis antara manusia dan lingkungannya untuk
mendukung tercapainya kualitas hidup manusia yang sehat dan bahagia.”
Menurut WHO (World Health Organization)
“Suatu keseimbangan ekologi yang harus ada antara manusia
dan lingkungan agar dapat menjamin keadaan sehat dari
manusia.”
Ruang lingkup kesehatan lingkungan
Menurut WHO ada 17 ruang lingkup kesehatan lingkungan :
1. Penyediaan Air Minum
2. Pengelolaan air Buangan dan pengendalian pencemaran
3. Pembuangan Sampah Padat
4. Pengendalian Vektor
5. Pencegahan/pengendalian pencemaran tanah oleh ekskreta
manusia
6. Higiene makanan, termasuk higiene susu
7. Pengendalian pencemaran udara
8. Pengendalian radiasi
9. Kesehatan kerja
10. Pengendalian kebisingan
11. Perumahan dan pemukiman
12. Aspek kesling dan transportasi udara
13. Perencanaan daerah dan perkotaan
14. Pencegahan kecelakaan
15. Rekreasi umum dan pariwisata
16. Tindakan-tindakan sanitasi yang berhubungan dengan keadaan
epidemi/wabah, bencana alam dan perpindahan penduduk.
17. Tindakan pencegahan yang diperlukan untuk menjamin
lingkungan.
Menurut Pasal 22 ayat (3) UU No 23 tahun 1992
ruang lingkup kesling ada 8 :
1. Penyehatan Air dan Udara
2. Pengamanan Limbah padat/sampah
3. Pengamanan Limbah cair
4. Pengamanan limbah gas
5. Pengamanan radiasi
6. Pengamanan kebisingan
7. Pengamanan vektor penyakit
8. Penyehatan dan pengamanan lainnya : Misal Pasca
bencana.
Sejarah perkembangan kesehatan lingkungan
Sebelum Orba
Th 1882 : UU ttg hygiene dlm Bahasa Belanda.
Th 1924 Atas Prakarsa Rochefeller foundation didirikan Rival Hygiene
Work di Banyuwangi dan Kebumen.
Th 1956 : Integrasi usaha pengobatan dan usaha kesehatan lingkungan di
Bekasi hingga didirikan Bekasi Training Centre
Prof. Muchtar mempelopori tindakan kesehatan lingkungan di Pasar
Minggu.
Th 1959 : Dicanangkan program pemberantasan Malaria sebagai program
kesehatan lingkungan di tanah air (12 Nopember = Hari Kesehatan
Nasional)
Setelah Orba
Th 1968 : Program kesehatan lingkungan masuk dalam upaya
pelayanan Puskesmas
Th 1974 : Inpres Samijaga (Sarana Air Minum dan Jamban Keluarga)
Adanya Program Perumnas, Proyek Husni Thamrin, Kampanye
Keselamatan dan kesehatan kerja, dll.