FISIKA DAN FENOMENANYA:

CHAPTER: GEMPA BUMI

SEMINAR NASIONAL
PENANGGULANGAN BENCANA ALAM

by:

SAYAHDIN ALFAT*

Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

Universitas Halu Oleo
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika
source: www.sciencemag.org

* Staf pengajar Pend. Fisika, FKIP, UHO

email: sayahdin.alfat@uho.ac.id
web.: https://sites.google.com/view/sayahdin-alfat/
GEMPA BUMI
(EARTHQUAKE) ..??
Getaran yang terjadi di permukaan bumi
akibat pelepasan energi yang dihasilkan
melalui gelombang seismik.
Gelombang Seismik

Similar: Defenisi: Klasifikasi Gel.

Gelombang Tali Perambatan
Gelombang Bunyi energi pada suatu Seismik
Gelombang Air lapisan bumi yang  Gel. Badan
disebabkan  Gel. Permukaan
adanya gangguan
dari kerak bumi
Wave Body
(Gel. Badan)

Primary Wave:
1. Analog dengan Gelombang
Longitudinal
2. Lebih dahulu datang
3. Mediumnya tidak hanya
padatan namun cairan dan gas
 Secondary Wave:
1. Analog dengan gelombang
transversal
2. Second to arrive
3. Mediumnya hanya padatan
Wave Body
(Gel. Badan)

Primary Wave:
1. Analog dengan Gelombang
Longitudinal
2. Lebih dahulu datang
3. Mediumnya tidak hanya
padatan namun cairan dan
gas
Wave Surface
(Gel. Permukaan)

Love Wave:
1. Gelombang geser yang
terpolarisasi secara horizontal
2. Terbentuk karena interferensi
konstruktif dari pantulan-
pantulan gelombang seismik
dari permukaan bebas
 Rayleigh Wave:
Superposisi antara gelombang
datang (P & S Waves) pada
Wave Surface
permukaan bebas dan merambat
sejajar
(Gel. Permukaan)

Love Wave:
1. Gelombang geser yang
terpolarisasi secara
horizontal
2. Terbentuk karena interferensi
konstruktif dari pantulan-
pantulan gelombang seismik
dari permukaan bebas
 Skala Richter
dikembangkan oleh
Charles Richter.
SKALA KEGEMPAAN Skala Richter didefenisikan
sebagai suatu logaritimik
dari amplitudo maksimum.

ML = log(A) – log(A0)
Dimana:
log(A0) = 5.12 – 2.56log(∆x)
A = Max. Amplitudo Seismogram
A0 = Max. Amplitudo seismometer
∆x = jarak episenter
source: wikipedia

Seismometer Chang-Heng (132 M)

 JENIS GEMPA BUMI

Berdasarkan
sumber
gelombang,
gempa bumi
dapat
dikategorikan
dalam 2(3) jenis
gempa:
Gempa Vulkanik Gempa Tektonik
 Gempa akibat
tumbukan
meteorid
Kawah Xhicxulub, kawah
yang disebabkan karena
adanya tumbukan antara
bumi dan meteor. Kekuatan
gempa sebesar 12,5 Skala
Richter and megatsunami .
 Gunung Api Toba
1. Volcanic Explosity Index 8
GEMPA VULKANIK 2. Temperatur global turun hingga
5 oC

Gunung Tambora
1. Volcanic Explosity Index 7
2. Temperatur global berkurang
0,4 – 0,7 oC
3. Year Without a Summer

Gunung Krakatao
1. 30.000x lebih besar dari bom
atom Hiroshima dan Nagasaki
2. Tsunami hingga Afrika Selatan

Gempa vulkanik hanya terjadi

pada gunung-gunung aktif
dan letusan maksimal hanya
terjadi satu kali
Gempa Tektonik
Gempa yang disebabkan
akibat adanya interaksi
antara dua atau lebih
lempeng tektonik

Skema interaksi:
1. Contraction
2. Pure Stike-Slip
3. Extension
4. Transpression source: Fosen, dkk, 1994
5. Transtensional
Lempeng Tektonik
Daftar Lempeng Tektonik
1. African Plate
2. Antartic Plate
3. Arabian Plate
4. Australian Plate
5. Cocos Plate
6. Eurasian Plate
7. Indian Plate
8. Juan de Fuca Plate
9. Nazca Plate
10. North American Plate
11. Pasific Plate
12. Philippine Plate
13. Scotia Plate
14. South American Plate source: https://geology.com/plate-tectonics.shtml
 Inti bumi tidak
bergerak
1. Sistem navigasi kacau
2. Bencana Alam

source: Paramount Pictures

Ilustrasi Struktur Bumi
FAKTA-FAKTA
 The core’s temperature = 6.000 oC
 Perbedaan Inti dalam (Solid inner
core) dan mantel bumi adalah
1.500 oC
 Terjadi aliran panas
 Medan Magnet
 Viscouelastic Material

source: https://www.livescience.com
Numerical Simulation

Peristiwa Konveksi
Persamaan Rayleigh-Bernard:

u   
 u  u  p  vu  g T  T0 
t
u 0
T  
 u  T  u
t
source: Industrial & Applied Math. Series
Ilustrasi
Geologi Indonesia (Sulawesi)
Posisi = Lempeng Eurasia +
Lempeng Australia
Sesar = Sesar Semangko (Sumatra)
Sesar Palu Koro (Sulawesi)
Sesar Sorong (Papua)
 Geologi Indonesia (Sulawesi) – Cont.
Ada dua peristiwa penting yang terjadi di Sulawesi bagian barat pada masa
kenozoikum.
1. Rifting dan pemekaran lantai samudera di Selat Makassar pada masa
Paleogen
2. Peristiwa kompresional yang dimulai sejak miosen

source: Hall, Clements and Smyth, 2009

Geologi Indonesia (Sulawesi) – Cont.

source: Hall, Clements and Smyth, 2009

Likuifaksi (soil liquefaction)
Defenisi : Peristiwa Gerakan
Tanah yang diakibatkan oleh
adanya external force +
Internal Force.

Likuifaksi = Tanah Longsor W = mg

Datar = Miring
Body force diagram
Kasus Palu (Skenario I)

Asumsi-Asumsi:
1. Daerah Palu tersusun dari
tanah endapan
2. Bukan merupakan batuan
3. Menurunya volume air tanah
4. Terjadi di perumahan padat
penduduk

Volume Air Tanah Volume Air Tanah

Kasus Palu (Skenario II)
Asumsi-Asumsi:
1. Karakteristik tanah Kota Palu lebih “Soft”
dibanding di pinggi kota.
2. Patahan tidak terjadi secara
“COMPRESSION” namun “GESER”
3. Material dianggap linear elastis

source: facebook
Kasus Palu (Skenario II)

Hasil
Continum Mechanics
Continum
mechanics:
berfokus pada analisis
kinematika dan perilaku
material

Fokus Utama:
Solid Mechanics
Fluid Mechanics
Continum Mechanics (Cont.)
Solid Fluids
Mechanics Mechanics
1. Elasticity
1. Non-Newtonian
2. Viscoelasticity
2. Newtonian
3. Plasticity
4. Thermoelasticity
TERIMA KASIH
Referensi
1. Fossen, H., Tikoff, B. and Teyssier, C., 1994. Strain modeling of transpressional and
transtensional deformation. Norsk Geologisk Tidsskrift, 74(3), pp.134-145.
2. Hall, R., Clements, B. and Smyth, H.R., 2009. Sundaland: basement character, structure
and plate tectonic development.
3. Armstrong F. Sompotan, 2012 , Struktur Geologi Sulawesi, Institut Teknologi Bandung.
4. Finite Element Analysis using Mathematical Programming Language FreeFem++
5. Sayahdin Alfat, A Preliminary Study of Stress Modeling Under Strike-Slip Fault Using 2D
Adaptive Finite Element Method, On Progess.
6. https://geology.com/plate-tectonics.shtml
7. https://en.wikipedia.org/wiki/Zhang_Heng