Вы находитесь на странице: 1из 23

HUMAN RESOURCE

MANAGEMENT
CREATED BY:
DIRGANTARA MUHAMMAD AGRIPUTRA

2001605356
APA ITU HRM?

• Human Resource Management adalah jurusan yang akan mempelajari hubungan seorang pekerja dan
perusahaan. Anda akan belajar bagaimana cara recruitment, staffing, training, performance management,
compensation, labor relations, kesehatan dan keamanan.
Recruitment : Proses mencari, menemukan, dan menarik para pelamar untuk dipekerjakan dalam dan oleh suatu organisasi.

Staffing : Salah satu fungsi manajemen yang melakukan penarikan, penyeleksian, pengembangan dan penggunaan Sumber Daya Manusia (SDM).

Training : Suatu proses dimana orang-orang mencapai kemampuan tertentu untuk membantu pencapaian tujuan organisasi.

Performance Management : Usaha untuk mendapat hasil yang lebih baik, baik bagi organisasi, tim maupun individual dengan memahami dan
memanaj performance.

Compensation : Semua pendapatan yang berbentuk uang, barang, langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan sebagai imbalan atas jasa
yangdiberikan kepada perusahaan.

Labor Relations : Hubungan semua pihak yang terkait atau berkepentingan atas proses produksi barang atau jasa di suatu perusahaan. Pihak yang
berkepentingan dalam setiap perusahaan.
APA TUGAS DAN KEWAJIBAN HRM?

• Mengelola, mengatur, mengembangkan segala hal yang berkaitan dengan sumber daya
manusia, mengelola hubungan antara perusahaan dengan pekerja, atau juga mengelola
hubungan antara pekerja dengan pekerja lainnya di dalam perusahaan.
• Memiliki kewajiban mengelola dan mengatur semua Sumber Daya Manusia (SDM) yang
ada, maka biasanya HRM memiliki kewenangan yang bisa dikatakan cukup tinggi di dalam
perusahaan.
KENAPA HRM ITU PENTING?

• Karena HRM merupakan divisi yang dibutuhkan oleh suatu organisasi dalam meng
organize fungsi dari pada manajemen. Contohnya : Memilih, melatih dan mengevaluasi dari
pada pekerjaan yang ada.
• Sebagai alat strategi yang sangat penting.Yaitu, HRM membantu organisasi agar tetap
mempunyai keunggulan kompetitif.
• Untuk meningkatkan kinerja organisasi. Pelatihan pekerja akan meningkatnya kinerja para
pekerja dan organisasi.
PROSES HRM

• Karyawan yang kompeten dipilih.


• Memberikan pengetahuan dan
keterampilan.
• Organisasi mempertahankan karyawan
yang kompeten dan berkinerja tinggi.
FAKTOR YANG MEMENGARUHI PROSES HRM

• Pesatuan para Pekerja


Suatu organisasi yang mewakili para pekerja yang berusaha melindungi keinginannya dengan
menggunakan kesepakatan.
• Peraturan Pemerintah
Membatasi kebijakan manajerial untuk merekrut, mempromosikan, dan memberhentikan
pekerjanya.
PERATURAN HRM

• Undang – undang federal melindungi:


Ras, asal etnis, warna kulit
Jenis kelamin (wanita, termasuk mereka yang sedang hamil)
Umur (individu di atas 40)
Individu penyandang cacat (fisik dan mental)
Pengalaman militer
Agama
MENGIDENTIFIKASI DAN MEMILIH KARYAWAN
YANG KOMPETEN
• Human Resource Planning
Memastikan bahwa organisasi memiliki jumlah dan jenis orang yang tepat di tempat yang tepat dan pada waktu
yang tepat.
• Job Analysis
Penilaian yang mendefinisikan pekerjaan dan perilaku yang diperlukan untuk melakukannya.
• Job Description
Pernyataan tertulis yang menggambarkan pekerjaan.
• Job Specification
Pernyataan tertulis tentang kualifikasi minimum yang harus dimiliki seseorang untuk melakukan pekerjaan tertentu
dengan sukses.
RECRUITMENT AND DECRUITMENT

• Recruitment
Mencari, mengidentifikasi, dan menarik
pelamar yang mampu.
RECRUITMENT AND DECRUITMENT

• Decruitment
Mengurangi tenaga kerja organisasi.
APA ITU SELECTION?

• Selection
Menyeleksi pelamar kerja untuk memastikan kandidat yang paling tepat dipekerjakan.
• Realistic Job Preview ( RJP )
Pratinjau pekerjaan yang memberikan informasi positif dan negatif tentang pekerjaan dan
perusahaan.
• Orientation
Memperkenalkan karyawan baru ke pekerjaan dan organisasinya.
SELECTION DECISION OUTOCOMES
SELECTION TOOLS

• Application Forms
Hampir digunakan secara universal.
Paling berguna untuk mengumpulkan informasi.
Bisa memprediksi performa kerja, tapi tidak mudah untuk menciptakannya.
• Written Tests
Harus berhubungan dengan pekerjaan.
Termasuk tes kecerdasan, bakat, kemampuan, kepribadian, dan tes minat.
Prediktor yang relatif baik untuk posisi pengawas.
SELECTION TOOLS

• Performance-Simulation Tests
Menggunakan perilaku pekerjaan yang sebenarnya.
Uji pelamar pada tugas yang terkait dengan pekerjaan itu / sesuai untuk pekerjaan rutin atau standar.
Mensimulasikan pekerjaan, sesuai untuk mengevaluasi potensi manajerial.
• Interviews
Hampir digunakan secara universal.
Harus mengetahui apa yang bisa dan tidak bisa ditanyakan.
Bisa bermanfaat bagi posisi manajerial.
SELECTION TOOLS

• Background investigations
Digunakan untuk memverifikasi data aplikasi---sumber informasi yang berharga.
Digunakan untuk memverifikasi cek referensi---bukan sumber informasi yang berharga.
• Physical Examinations
Untuk pekerjaan yang memiliki persyaratan fisik tertentu.
Kebanyakan digunakan untuk keperluan asuransi.
EMPLOYEE PERFORMANCE MANAGEMENT

• Performance Management System


Menetapkan standar kinerja yang digunakan untuk mengevaluasi kinerja karyawan.
• Skill-Based Pay
Sistem pembayaran yang memberi penghargaan kepada karyawan atas keterampilan kerja
yang dapat mereka tunjukkan.
• Variable Pay
Sistem pembayaran di mana kompensasi individu bergantung pada kinerja.
TYPES OF TRAINING

• General • Specific
Skill Berkomunikasi Dasar kehidupan / keterampilan kerja
Aplikasi dan pemrograman sistem komputer Kreativitas
Pelayanan pelanggan Pendidikan pelanggan
Pengembangan eksekutif Keragaman / kesadaran budaya
Keterampilan manajemen dan pengembangan Mengelola perubahan
Pengembangan diri Kepemimpinan
Penjualan Pengetahuan produk
Keterampilan pengawas Membangun tim
Keterampilan teknologi dan pengetahuan Keterampilan Berbicara / Skill presentasi
METODE PENILAIAN KINERJA

• Written Essay
Penilai menulis deskripsi tentang kekuatan dan kelemahan karyawan, kinerja masa lalu, dan potensi. Juga
memberikan saran untuk perbaikan.
+ Mudah digunakan
- Tidak sesuai dari tulisan dengan kinerja asli karyawan
• Critical Incident
Penilai berfokus pada perilaku yang kritis dan memisahkan kinerja yang efektif dan tidak efektif.
+ Banyak contoh, berdasarkan perilaku
- Memakan Waktu, tidak memiliki kuantifikasi
METODE PENILAIAN KINERJA

• Graphic Rating Scale


Metode populer yang mencantumkan faktor kinerja yang ditetapkan, penilai menilai karyawan pada setiap
faktor.
+ Menyediakan data kuantitatif, tidak menyita waktu
- Tidak memberikan informasi mendalam tentang perilaku kerja
• BARS ( Behaviorally Anchored Rating Scale )
Gabungan Critical Incident dan Graphic Rating Scale.
+ Berfokus pada perilaku kerja yang spesifik dan terukur
- Memakan waktu, sulit berkembang
METODE PENILAIAN KINERJA

• Multiperson Comparison
Karyawan dinilai dengan cara dibandingkan dengan orang lain dalam kelompok kerja.
+ Membandingkan karyawan dengan satu sama lain
- Sulit dengan sejumlah besar karyawan, masalah hukum
• MBO
Karyawan dievaluasi seberapa baik mereka mencapai tujuan tertentu.
+ Berfokus pada tujuan, berorientasi hasil
- Memakan waktu
METODE PENILAIAN KINERJA

• 360-Degree Appraisal
Menggunakan feedback dari supervisor, karyawan, dan rekan kerja.
+ Teliti
- Memakan waktu
CONTEMPORARY ISSUES IN MANAGING HUMAN
RESOURCE
• Downsizing
Rencana penghapusan pekerjaan dalam sebuah organisasi.
• Sexual Harrasment
Tindakan atau aktivitas yang tidak diinginkan dari sifat seksual yang secara eksplisit atau
implisit mempengaruhi pekerjaan, kinerja, atau lingkungan kerja individu.
THANK YOU

Вам также может понравиться