Idiom (Ungkapan)

KELOMPOK 19 :
AMANDA SAFIRA .N.
FAKHIR SURYA ADHA
MEGA INDRIYANI M.
NILI NORHAFIIZHAH
PENGERTIAN IDIOM

Idiom merupakan kata lain dari ungkapan.

Idiom adalah gabungan kata yang bermakna
khusus. Makna dari idiom bukanlah berasal dari
kata-kata pembentuknya, akan tetapi terbentuk
setelah kata-kata tersebut digabungkan. Idiom
sering digunakan sebagai kiasan dalam
menyampaikan makna.
Sebagai contoh gabungan kata “membanting tulang”.
Makna dari gabungan kata tersebut akan memiliki makna
yang berbeda tergantung dari kalimat yang menyertainya.
Perhatikan kedua kalimat berikut!
•Raka membanting tulang sapi yang ada di dapur untuk
mengeluarkan sumsumnya.
Gabungan kata pada kalimat ini bukanlah sebagai idiom
karena membentuk makna sesungguhnya yaitu kegiatan
membanting tulang.
•Raka membanting tulang untuk menghidupi semua
anggota keluarganya.
Gabungan kata pada kalimat ini berkedudukan sebagai
idiom karena sebagai kiasan untuk makna bekerja keras.
 JENIS-JENIS IDIOM

1. Idiom Berdasar Unsur Pembentuknya

 Idiom Penuh
Idiom Penuh adalah idiom yang mana maknanya
tidak terlihat pada saat pembentukannya.
Contohnya adalah tangan kanan yang mempunyai
makna orang kepercayaan.
 Idiom sebagian
Idiom sebagian adalah idiom yang maknanya
dapat terlihat dari satu unsur pembentukanya.
Contohnya adalah kabar burung yang mempunyai
makna kabar/berita yang belum pasti kebenarannya.
2. Idiom Berdasar Pemilihan Kata Pembentuk
Idiom menggunakan bagian tubuh
Idiom ini adalah idiom yang
menggunkan kata-kata yang berhubungan
dengan anggota / bagian tubuh. Contohnya
tinggi hati yang bermakna sombong.
Idiom menggunakan kata indera
Idiom jenis ini, didalamnya
menggunakan kata-kata yang berhubungan
dengan indera peraba / perasa. Contohnya
gelap mata yang bermakna kalap.
Idiom menggunakan jenis warna
Idiom ini memakai kata-kata yang berkaitan
dengan jenis warna. Contohnya darah biru yang
bermakna bangsawan.
Idiom menggunakan nama benda alam
Idiom ini penggunaannya menggunakan
kata-kata yang berhubungan dengan alam.
Contohnya mental baja yang bermakna kuat.
Idiom menggunakan nama binatang
Idiom ini adalah idiom yang
penggunaannya menggunakan nama binatang.
Contohnya tikus berdasi yang bermakna
koruptor.
Idiom menggunakan nama tumbuhan
Idiom ini adalah idiom yang
penggunaannya menggunakan nama
tumbuhan. Contohnya naik daun yang
bermakna populer.
Idiom menggunakan bilangan
Idiom ini adalah idiom yang
penggunaannya menggunakan bilangan.
Contohnya berbadan dua yang bermakna
hamil.
 CONTOH IDIOM DALAM
KALIMAT
 Ayah selalu memperlakukan anak-anak panti seperti darah
dagingnya sendiri. (darah daging = anak kandung)
 Kesuksesan Ika merantau ke Jakarta menjadi buah bibir warga
kampong. ( buah bibir = topik pembicaraan )
 Ahya terkenal sebagai biang keladi semua masalah yang ada di
desa. ( biang keladi = penyebab masalah )
 Akibat perkataan kakak yang kasar, Ayah menjadi naik darah.
( naik darah = marah )
 Tono sudah banyak makan garam tentang persoalan rumah
tangga. (makan garam = pengalaman)