KASTRAT ?

KAJIAN
STRATEGIS
 KBBI
 Kajian merupakan hasil mengkaji;
 Mengkaji memiliki arti sebagai kegiatan belajar; mempelajari;
memeriksa; menyelidiki; memikirkan (mempertimbangkan
dsb); menguji; menelaah: ~baik buruk suatu perkara.

 Strategi adalah rencana yang cermat mengenai kegiatan

untuk mencapai sasaran khusus
KAJIAN STRATEGIS ADALAH ?
“Suatu aktivitas menelaah-menganalisis suatu hal
dan menjadikannya sebagai landasan untuk
merencanakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk
mencapai sasaran yang telah ditentukan”.
Kastratisasi adalah proses pengadaan dan
pengembangan bidang kastrat dalam sebuah
organisasi.
Pengertian

Urgensi

Wilayah Gerak

Tugas Pokok

Fungsi Kastrat
Budaya Kastrat

Membaca

Menulis

Berdiskusi
Tugas pokok bidang kastrat
 Tugas pokok bidang kastrat adalah mengkaji atau
menelaah isu baik itu internal maupun eksternal
sehingga isuyang dianalisis tersebut bias menjadi
poros gerakan mahasiswa dalam menunjukkan
langkah nyata bias berupa propaganda (pencerdasan)
kepada public (artikel, opini, sosialisasi), pemilik
kepentingan (aliansi), dan stakeholder (petisi, audiensi,
demonstrasi, mediasi, negosiasi).
Fungsi

1. Sebagai motor pengkajian dalam membangun

pemikiran kritis mahasiswa terhadap isu-isu strategis,
kebijakan publik, dan fenomena sosial-politik.
2. Sebagai ujung tombak pencerdasan mahasiswa
terhadap isu-isu strategis, kebijakan publik, dan
fenomena sosial-politik.
3. Sebagai motor pengawalan keterlaksanaan hasil kajian
dan penindak lanjutan hasil pengkajian oleh pihak-
pihak yang terkait.
Arah gerak
 Dalam buku “Gerakan Mahasiswa, Pilar ke 5
demokrasi”, Hariman siregar menjelaskan ciri gerakan
mahasiswa, yaitu :
1. Bersifat Spontanitas
2. Bercorak nonstruktural
3. Bukan agen politik diluar kampus
4. Mempunyai jejaring yang luas
5. Situasi dan kondisi selalu dinamis
Gerakan yang dilakukan oleh Kastrat
 Bidang kastrat menjadi wadah peran aktif pemuda.
Pemuda berperan aktif sebagai kekuatan moral, control
sosial, dan agen perubahan dalam segala aspek
pembangunan nasional (UU 40 tahun 2009 pasal 16
tentang kepemudaan).

 Kastratisasi akan membantu dalam melahirkan dan

melangsungkan hidup Kastrat.
 Gerakan mahasiswa hanya bertanggung jawab
mengontrol dan mengawal transisi dan developmentasi
demokrasi supaya tetap pada relnya, terlepas dari
siapa yang berkuasa.
Ruang lingkup
Tipe mahasiswa yang bekerjadi Kastrat
“KASTRATER”:
 Berkomitmen
 Visioner
 Kritis
 Berminat dalam menganalisis (menciptakan
momentum, bukan menunggunya)
 Pemikir-pekerja (bekerjasama secara produktif)
 Solutif
 Berani
 Peka / Tanggap keadaan sekitar
 Terbuka dan bisa membaur dengan siapa saja
 Public Speaker
Urgensi Kastratisasi
1. Menumbuhkan rasa peka mahasiswa kesehatan sebagai sumbangsih
pada masyarakat sekitarnya karena sudah sejak mahasiswa kita
dituntut berperan dalam memandu pembangunan kesehatan di
Indonesia.
2. Kebutuhan mahasiswa kesehatan Indonesia untuk mengembangkan
pola pikir kritis, ilmiah, kreatif dan solutif serta memupuk rasa berani
sebagai bekal menjadi tenaga kesehatan yang siap melayani bangsa
Indonesia.
3. UU nomor 40 tahun 2009 tentang kepemudaan bab V pasal 16 yang
menyatakan pemuda berperan aktif sebagai kekuatan moral, control
sosial, dan agen perubahan dalam segala aspek pembangunan
nasional
4. Tiga fungsi jarring organisasi yaitu kerja basis, kerja pendukung dan
kerja garis depan.
“Kastrat itu ibarat angin segar yang menggugurkan daun-
daun tua, bukan karena membencinya, tapi karena itulah
saatnya gugur, demi mengusung momentum daun muda
untuk tumbuh agar tujuan yang lebih penting yaitu
mempertahankan kehidupan sipohon, dapat terlaksana”

- Franz Sinatra Yoga -

SIMULASI
1. BUATLAH 2 KELOMPOK
2. TULISKAN 2 ISU INTERNAL DAN EKSTERNAL
SOAL CERITA
 Suatu hari Rudi mendengar cerita Mala bahwa terdapat
isu kenaikan SPP mulai tahun ajaran 2016. dan
kenaikan SPP ini berlaku untuk seluruh semester.

 Sebagai seorang mahasiswa atau kastrater.

Bagaiamana tanggapan anda terkait berita tersebut
dan langkah apa yang akan anda ambil ?