Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
RUANG
LINGKUP
DAN TUJUAN
EVALUASI
1. PENGERTIAN
EVALUASI
3
2. MACAM EVALUASI
Evaluasi Formatif
Evaluasi Summative
4
3. RUANG LINGKUP
EVALUASI
a. Program yang perlu di
evaluasi
• Program-program yang potensial
memberikan dampak dan efeksamping c. Tingkat
yang kurang menguntungkan bagi pengambilan
masyarakat • keputusan
Tingkat pusat
• Proyek-proyek panduan • Tingkat propinsi/ Kabupaten
b. Tanggungjawab suatu • Tingkat Operasional
evaluasi
• Tingkat local (desa)
• Tingkat Propinsi dan Kabupaten
• Tingkat pusat
5
4. TUJUAN EVALUASI
a. b. c.
8
COST
EFFECTIVENE
SS ANALYSIS
(CEA)
1. PENGERTIAN
BIAYA
12
4. TUJUAN CEA
1
Menentukan apakah suatu proyek merupakan suatu
investasi yang baik.
13
5. MANFAAT CEA
14
6. KELEBIHAN DAN
KEKURANGAN
CEA Mengatasi kekurangan dalam Cost
Benefit Analysis
Hemat waktu dan sumber daya intensif
KELEMAHAN KELEBIHAN
Alternatif tidak dapat dibandingkan
dengan tepat
CEA terkadang terlalu disederhanakan
16
8. LANGKAH
PENGUKURAN CEA
Menentukan kondisi untuk penggunaannya
(mengidentifikasi unsur biaya dari
alternatif program yang ada)
Evaluasi total biaya program,
menghitung total cost
ataupresent value cost dengan
rumus atauDimana merupakan
nilai discount
Menghiitung factor
objective atau output yang berhasil.
20
3. MANFAAT CBA
21
4. PENDEKATAN
22
5. TAHAPAN DALAM
PEMBUATAN CBA
01 Perumusan masalah
02 Spesifikasi sasaran
10 Rekomendasi
24
6. KELEBIHAN DAN
KEKURANGAN
CBA
KELEBIHAN KEKURANGAN
Penghitungan ekonomi untuk public good dengan
Dapat dibandingkan. mengunakan CBA sulit untuk dilakukan.
Tidak dapat mengukur aspek multi dimensional
Transparan.
dalam pembuatan keputusan dan nilai-nilai sosial
yang lain.
Dapat mengukur efisiensi ekonomi CBA juga lebih berfungsi memberikan informasi
kepada pengambil keputusan, tetapi tidak dengan
sendirinya membuat keputusan.
Fokus pada efisiensi sehingga sering melupakan
equity. Keduanya adalah dua kriteria yang berdiri
sendiri dalam ekonomi kesejahteraan.
Efisiensi tergantung oleh beberapa
pandangan
7. LANGKAH PENETAPAN
CBA
26