Вы находитесь на странице: 1из 12

Urine Analyzer

Nama : Reynol (2211161073)


Fauzy (2211161078)
Imam (2211161080)
Pengertian Urine Analyzer
• Urine analyzer adalah alat semi-otomatis untuk pengecekan yang dilakukan diluar
tubuh untuk mendapatkan hasil pengecekan urine dengan hasil yang lebih tepat.

• Alat ini diciptakan untuk mempermudah analis menentukan jumlah analit dalam urine,
termasuk didalamnya bilirubin, protein, glukosa dan sel darah.
Manfaat Pemeriksaan urine

1. Dapat mendeteksi atau mengukur beberapa zat dalam urin.

2. Untuk menyaring, memantau beberapa penyakit dan kondisi seperti


kelainan ginjal/saluran kemih, gangguan infeksi saluran kemih (ISK), dan
penyakit metabolik atau sistemik.
Dua cara pemeriksaan urine
1. Secara manual
Yaitu dengan menggunakan media yang disebut urine strip.

2. Secara otomatis
Yaitu tetap menggunakan urine strip tetapi pembacaannya menggunakan alat yang
disebut urine analyzer.
Fungsi Urine Analyzer

1. Urine Analyzer digunakan untuk membaca dan mengevaluasi hasil dari


Urine Test Strip.
2. Pengecekan urine dengan hasil yang lebih tepat.
3. Strip tes urine ini digunakan untuk strip multiparameter penentuan berat
jenis, pH, leukosit, nitrit, protein, glukosa, keton, urobilinogen,bilirubin
dan darah dalam urin.
4. Urine Analyzer membaca strip tes urine pada kondisi standar,
menyimpan hasil ke memori dan menampilkan hasil melalui printer built-
in atau pada layar.
Prinsip penggunaan alat :
1. Pada saat memasukkan strip kedalam alat permukaan test pad yang
berwarna harus menghadap keatas
2. Seluruh bagian test pad yang berwarna harus terkena urine
3. Setelah strip dicelupkan kedalam urine upayakan dikeringkan sedikit
bagian bawah strip dengan tissu
1. Buttons
2. Liquid Crystal Display Panel
3. Paper Cover
4. Charging Indicator
5. USB Connection Indicator
6. Test Paper Holder
7. Photosource Adjustment Block
8.Test Paper Holder Access
9. Test Paper Trough
10. Test Paper Locating Graticule
11. Power Supply Adapter
12. Paper Tear-off.
Cara kerja
1. Strip uji ditempatkan pada tray, lalu tray ditarik motor penggerak sehingga strip
bergerak kedalam alat pembaca
2. LED memancarkan cahaya ke permukaan test path dengan sudut yang
optimal.
3. Ketika disinari oleh ke 3 LED kemudian ditanggkap oleh sensor, yang
ditangkap oleh sensor yaitu pantulan sinar dari LED.
4. Path masing – masing berubah warna bila terkena cahaya. Kemudian sensor
menangkap cahaya yang dipantulkan kemudian dikuatkan ole Amplifier dan
masuk ke rangkaian ADC (Analog Digital Converter) dan merubah data analog
menjadi digital.
5. Mikroprosesor kemudian mengkonversi digital menjadi nilai reflektansi relative
dengan mengacu pada standar kalibrasi. Kemudian hasil data tersebut
ditampilkan pada LCD.
Diagram alur dari cara kerja

Urine Rangkaian
Strip uji Sensor Amplifier LCD
analyzer ADC
Rangkaian yang terdapat pada urine analyzer
1. Amplifier adalah sebuah rangkaian elektronika yang berfungsi untuk
memperkuat atau memperbesar sinyal masukan.

2. ADC (Analog To Digital Converter) adalah perangkat elektronika yang berfungsi


untuk mengubah sinyal analog (sinyal kontinyu) menjadi sinyal digital. Perangkat
ADC (Analog To Digital Convertion) dapat berbentuk suatu modul atau rangkaian
elektronika maupun suatu chip IC.
Penyakit yang dapat di deteksi oleh urine analyzer

1.Penyakit ginjal, diantaranya termasuk penyakit ginjal kronik


2.Gangguan metabolism karbohidrat
3.Penyakit liver dan gangguan hemolitik
4.Infeksi saluran kemih
Keuntungan menggunakan urine analyzer

1. Lebih praktis karena hanya tinggal memasukan urine strip kedalam paper holder
2. Lebih efisien karena tinggal menunggu hasil pembacaan secara otomatis
3. Meningkatkan sensitivitas pemeriksaan gangguan penyakit

Вам также может понравиться