Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Ambil data dari sesar yang ada baik struktur bidang maupun struktur garis.
PEMILAHAN DATA
• Pilah data SHEAR
FRACTURE , GASH
FRACTURE ,
KELURUSAN BREKSIASI
(STRIKE SESAR) ,
ATAUPUN DATA PADA
BIDANG SESAR (plunge ,
bearing , rake dari
gores garis)
ANALISA DENGAN SHEAR
FRACTURE, GASH
FRACTURE,
DAN KELURUSAN
BREKSIASI ( STRIKE
SESAR )
ANALISA POLAR EQUAL AREA NET
• Memplotkan hasil
pengeplotan SHEAR
FRACTURE dan GASH
FRACTURE pada KALSBEK
COUNTING NET kemudian
mulai menghitungnya.
MEMBUAT KONTUR
• Membuat peta
kontur berdasarkan
hasil perhitungan
dengan
menghubungkan
titik pengumpulan
dari kalsbek
counting net.
MENGHITUNG PROSENTASE
• Menghitung prosentase
kerapatan data dengan
rumus :
• (ketinggian/jumlah
data) x 100%
ARAH UMUM SHEAR FRACTURE
DAN GASH FRACTURE
• Membaca arah umum
kedudukan SHEAR
FRACTURE dan GASH
FRACTURE yang
didapatkan dengan
POLAR EQUAL AREA NET.
ARAH UMUM BREKSIASI
• Menentukan arah
umum breksiasi
dengan diagram
kipas
• Dari hasil analisa didapatkan tiga arah
umum , antara lain :
• ARAH UMUM SHEAR FRACTURE
• ARAH UMUM GASH FRACTURE
• ARAH UMUM BREKSIASI
ANALISA WULF NET
• Mengeplotkan
kedudukan umum
shear dan gash
fracture
• Perpotongan antara
shear dan gash
fracture merupakan
σ2σ2’
ANALISA WULF NET
• Perpotongan bidang
sesar dengan bidang
bantu adalah net slip.
• Mengukur kedudukan
bidang sesar serta
rake , plunge dan
bearing dari net slip.
ANALISA WULF NET
• Menentukan arah
pergerakan sesar
dan mencari σ1 , σ3
, σ3’.
KLASIFIKASI RICKARD, 1972