Вы находитесь на странице: 1из 14

ADAPTASI PSIKOLOGIS IBU PADA

MASA NIFAS
Definisi
• Masa nifas (puerperium) dimulai setelah
kelahiran plasenta dan berakhir ketika alat-alat
kandungan kembali seperti keadaan sebelum
hamil yang berlangsung selama 6 minggu
(Saifuddin, 2007).

• Masa puerperium atau masa nifas setelah partus


selesai dan berakhir kira-kira 6 minggu. Akan
tetapi, seluruh alat genetal baru pulih kembali
seperti sebelum ada kehamilan dalam waktu 3
bulan (Sarwono, 2007)
• Periode postparum adalah waktu penyerahan
dari selaput dan plasenta (menandai akhir dari
periode intrapartal) menjadi kembali ke
saluran reproduksi wanita pada kondisi tidak
hamil. Pueperium berlangsung sekitar 6
minggu (Varney, 2004).
Menjadi orang tua
adalah pengalaman yang
kompleks, dipengaruhi
oleh harapan dari
keluarga dan masyarakat
dan harapan dari orang
tua sendiri. Ini disertai
sejumlah reaksi dan
perasaan yang
berkonflik.
Ibu harus belajar merawat bayinya yang baru
lahir selama waktu tersebut yang mana ia
masih dalam masa pemulihan dari ketegangan
fisik karena kehamilan, persalinan dan
kelahiran. Maka dari itu masa nifas dapat
dikatakan sebagai masa transisi yang mana
kedua orang tua terutama ibu menyesuaikan
pola kehidupan mereka untuk menyatukan
kebutuhan si bayi.
Adaptasi psikologi ibu nifas
• Ikatan antara ibu dan bayi
Reaksi perempuan berbeda-beda segera
setelah melahirkan. Beberapa orang merasa
letih dan hanya ingin tidur namun ada juga
yang sangat sadar dan tidak bisa tidur, kedua
reaksi ini sangat normal.
• Selama hari-hari
pertama melahirkan, ibu
akan selalu melihat ke
wajah bayinya,
mengamati tubuh,
sesekali mengelus pipi
bayi dan
menggoyangkan
ekstremitasnya sebelum
kembali menatap wajah
bayinya.
• Namun ada ibu yang
merasa tidak nyaman
dengan bayi baru
mereka karena
beberapa alasan yang
menyebabkannya
Tahapan Adaptasi menjadi seorang ibu
1. Periode taking in
2. Periode taking on (hold)
3. Periode Leting Go
Taking In
Yaitu terjadi fantasi, introspeksi, proyeksi, dan
penolakan. Perhatian ibu terutama terhadap
kebutuhan dirinya, mungkin pasif dan
ketergantungan. Ciri-cirinya :
1. Umumnya ibu bersikap pasif dan tergantung
2. Mengulang-ulang pengalamannya saat bersalin
3. Kadang ibu tidak menginginkan kontak dengan
bayinya tetapi bukan berarti tidak menyayangi
bayinya, ibu hanya sedang mengenang
pengalaman melahirkan.
Taking On
• Ibu menjadi perhatian pada kemampuannya
menjadi orang tua dan meningkatkan
tanggung jawab terhadap bayi
• Ibu berusaha keras untuk menguasai tentang
keterampilan perawatan bayi, Namun ibu
agak sensitive dan merasa tidak mahir dalam
melakukan hal-hal tersebut
Letting Go
• Periode ini waktu dan perhatian yang
diberikan oleh keluarga sangat berpengaruh
terhadap ibu.
• Ibu mengambil tanggung jawab terhadap
perawatan bayi, ia harus beradaptasi dengan
kebutuhan bayi yang sangat tergantung, yang
menyebabkan berkurangnya hak ibu,
kebebasan dan hubungan sosial.
Adaptasi yang memerlukan
rujukan
1. Kemurungan masa nifas
2. Post partum blues
3. Depresi post partum
TERIMA KASIH

Вам также может понравиться