Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
A
SMF ILMU KESEHATAN ANAK
RSUD dr. Soebandi Jember
ASFIKSIA
Bayi setelah lahir tidak dapat nafas spontan dan
teratur
Klasifikasi
Tanpa asfiksia : AS 7-10
Asfiksia ringan/sedang : AS 4-6
Asfiksia berat : AS 0-3
Tanda Nilai 0 Nilai 1 Nilai 2
3. Faktor fetus
- kompresi umbilikalis, tali pusat menumbung, tali pusat
melilit leher
4. Faktor neonatus
- kelainan kongenital (Hernia diafragmatica, hipoplasia
paru, CHD)
- perdarahan intrakranial
- pengaruh anestesi yang berlebihan
Diagnosis
Dini
- pengenalan faktor resiko
- pemeriksaan DJJ < 100 x/m atau >160 x/m
- air ketuban mekonium dalam
- pada presentasi kepala → gangguan oksigenasi
- presentasi sungsang → tidak ada artinya
Post natal
- nilai APGAR
→ Penyulit
- edema, nekrosis otak
- perdarahan intraventrikular
- kejang
- gangguan metabolik
Terapi
- resusitasi → memberikan ventilasi adekuat, O2
dan curah jantung yang cukup → O2 ke otak,
jantung dll
↓
akibat hipoksia dibatasi
Faktor waktu sangat penting
makin lama asfiksia → perubahan homeostasis
makin berat → resusitasi makin sulit → sequele
meningkat
Mengapa Perlu Belajar
Resusitasi ?
- Asfiksia penyebab kematian 19% dari 5 juta
neonatus setiap tahun di seluruh dunia (WHO,
1995).
- Resusitasi yang dilakukan segera setelah lahir
berhasil menurunkan angka kematian
Bayi mana yang perlu Resusitasi ?
- 10% bayi baru lahir perlu bantuan untuk memulai
pernafasan saat lahir
. Peralatan Resusitasi
. Perlengkapan penghisap
. Peralatan intubasi
. Obat-obatan
1. Memberi kehangatan
3. Mengeringkan
1. Memberi Kehangatan, Mengeringkan
dan apnu
Langkah Awal Resusitasi
1. Memberi lingkungan yang hangat dan kering
2. Memposisikan dgn membersihkan jalan nafas bila ada
mekonium
3. Mengeringkan merangsang bayi untuk bernafas sambil
memperbaiki posisi kepala bayi agar jalan nafas terbuka
4. Memberikan oksigen untuk menghilangkan sianosis
Memposisikan
. Bayi diletakkan telentang dengan leher sedikit tengadah
(ekstensi)
. Dengan cara meletakkan gulungan kain dibawah bahu
Gulungan untuk posisi kepala yang benar
Membersihkan Jalan nafas
jika Ada Mekonium
. Lakukan penghisapan mulut dan hidung
Setelah kepala lahir, sebelum bahu lahir
Bayi bugar
(nafas baik, tonus baik, frekuensi jantung > 100x/mnt)
waktu resusitasi
mengeluarkan CO2
tetap sama
2. Berikan VTP