Cindy Hendrawan, drg

Pigmentasi melanin pada gingiva hampir terjadi pada keseluruhan etnis Hiperpigmentasi gingiva terlihat pada genetik tertentu pada beberapa populasi Prevelansi pigmentasi melanin bervariasi 0-89% berhubungan dengan etnis dan kebiasaan merokok
2

Laser dalam dunia kedokteran gigi sudah mulai digunakan sejak awal thn 1980 Laser digunakan utk gingivektomi, frenektomi, insisi, menghilangkan operculum, koagulasi daerah donor graft

CASE 1, PREOPERATIVE VIEW

Wanita 24 tahun Mengeluh gingiva pigmentasi Pasien diberikan instruksi DHE dan di scaling RA kuadran kiri menggunakan scalpel RA kuadran kanan menggunakan laser
4

IMMEDIATELY POSTOPERATIVELY, WITH BLADE

Lokalanastesi pada kuadran kiri dilakukan de-epitilisasi dengan scalpel blade no.15 menggunakan metode slicing De-epitilisasi dilakukan dari mucogingival junction menuju ke puncak interdental papil

Yang harus diperhatikan: tidak boleh mengambil jaringan terlalu dalam, tetapi harus seluas mungkin sampai keseluruhan pigmentasi gingiva hilang Tidak boleh mengambil gingiva sampai periosteum -> resesi Sebaiknya menyisakan selapis tipis pada attached gingiva
6

IMMEDIATELY POSTOPERATIVELY, WITH LASER

Laser hanya memerlukan topikal anastesi Gerakan ablasi seperti light brushing stroke dan gerakan nya harus dipertahankan sampai selesai

Sisa jaringan yang terablasi diambil menggunakan kasa steril yang dilarutkan ke saline Prosedur ini dilakukan berulang kali sampai kedalaman yang dimaksud

1 WEEK POSTOPERATIVELY

2 WEEKS POSTOPERATIVELY

3 weeks postoperatively

10

Kacamata pengaman operator, pasien dan asisten Instrumen yang memantulkan sinar dilarang digunakan Menggunakan laser tidak boleh berdekatan dengan gas yang mudah terbakar
11

Pasien pria umur 22 dan 30 tahun Dengan moderate hiperpigmentasi gingiva Pack periodontal dipasang pada setiap pasien Pack dilepas setelah 1minggu dan setelah operasi pasien teratur kontrol setiap 1minggu sekali selama 3minggu

12

PREOPERATIVE

IMMEDIATELY POSTOPERATIVELY

13

1 WEEK POSTOPERATIVELY

2 WEEKS POSTOPERATIVELY

14

3 weeks postoperatively

15

16

1 WEEK POSTOPERATIVELY

2 WEEKS POSTOPERATIVELY

17

3 weeks postoperatively

18

Pada 3 pasien ini parameter yang ingin dilihat:

 Bleeding  Wound healing  Gingival colour  Pain  Difficulty procedure

19

20

Setelah dilakukan ablasi dengan menggunakan scalpel langsung terjadi perdarahan berbeda dengan laser Laser : delayed healing berbeda dengan scalpel Pada sistem dengan menggunakan scalpel 2 pasien menunjukkan nyeri sedang, 1 pasien menunjukkan nyeri sangat Pada sistem laser menunjukkan nyeri yang ringan
21

22

Efek samping ablasi dari beberapa study: bone ekspos, bone loss, secondary healing, nyeri dan rasa tidak nyaman Hemoglobin banyak menyerap pancaran emisi sinar laser yang digunakan pada studi ini (800980 nm) -> baik utk memotong dan koagulasi jaringan lunak gingiva dan mukosa oral, kuret, debridement sulkus -> tidak berinteraksi dengan jaringan keras gigi
23

Keunggulan diode laser unit nya berukuran lebih kecil sehingga lebih hemat, tidak mempunyai efek yang merugikan pada akar, dapat dilakukan dengan aman pada prosedur operasi yang berdekatan dengan jaringan keras Periode kesembuhan pada laser lebih panjang dibandingkan dengan scalpel
24

Diode laser meminimalkan kerusakan pada periosteum dan tulang Laser mampu untuk mengambil lapisan epitelium dengan bersih Reaksi keradangan yang terjadi pada laser bersifat steril -> laser mempunyai efek bakteriosid Minimal pembengkakan dan sikatrik Trauma mekanis yang kecil post operasi Pasien lebih nyaman
25

Pemakaian diode laser relatif aman dan prosedur alternatif yang efektif untuk menghilangkan pigmentasi pada gingiva Manfaat nya antara lain: kemudahan penggunaan, efektif untuk lesi pigmentasi yang superficial, kenyamaan dalam klinik dan trauma yang minimal pada pasien setelah operasi
26

27