Вы находитесь на странице: 1из 8

Kerajaan Hindu Budha di Indonesia

Kerajaan Kutai
Lokasi Kerajaan Sumber sejarah : di Kalimantan Timur,yaitu hulu sungai Mahakam. : dari penemuan peninggalan berupa tulisan (prasasti). Tulisan itu ada pd 7 buah tiang batu / yupa. Kehidupan politik : terjadi perubahan dalam tata pemerintahan,yaitu dr kepala suku menjadi pemerintahan kerajaan dgn raja mnjdi kepala pemerintah.

Kehidupan Ekonomi

: perdagangan juga dijadikan mata

pencaharian utama saat itu.


Sosial : Masyarakat tersebut telah dapat mendirikan suatu kerajaan yang teratur rapi menurut pola pemerintahan di India. Masyarakat Indonesia menerima unsur-unsur yang datang dari luar (India) dan mengembangkannya sesuai dengan tradisi bangsa Indonesia sendiri.

Budaya

: Salah satu yupa menyebutkan suatu tempat suci dengan kata Vaprakecvara, yang artinya sebuah lapangan luas tempat pemujaan. Vaprakecvara itu dihubungkan dengan Dewa Siwa. Dengan demikian dapat dipastikan bahwa masyarakat Kuta memeluk agama Siwa. Hal ini didukung oleh beberapa faktor berikut.

Besarnya pengaruh kerajaan Pallawa yang beragama Siwa

menyebabkan agama Siwa terkenal di Kutai. Pentingnya peranan para Brahmana di Kutai menunjukkan besarnya

pengaruh Brahmana dalam agama Siwa terutama mengenai upacara korban.

Kerajaan Tarumanegara
Lokasi Kerajaan : di wilayah Jawa Barat, dgn pusat kerajaan terletak di sekitar daerah Bogor sekarang. Sumber Sejarah : berasal dari berita asing dan prasasti2.(dr dlm negeri).
Berita asing : Berita Cina,dari zaman Dinasti Tang menyebutkan bahwa seorang pendeta yg bernama Fa-Hien terdampar di pantai utara Pulau Jawa.(414 M). Prasasti : prasasti yg menerangkan keberadaan Kerajaan

Tarumanegara 1. Prasasti Ciaruteun

2. Prasasti Kebon Kopi 3. Prasasti Jambu 4. Prasasti Muara Cianten 5. Prasasti Tugu,dsb Kehidupan politik : bdsrkn prasasti2 diketahui bahwa raja yg pernah

memerintah di Kerajaan Tarumanegara hanyalah Raja Purnawarman. Bahkan raja siapa yg pernah memerintah sebelum dan sesudah Raja Purnawarman tdk pernah diketahui.

Ekonomi Sosial

: pertanian, perdagangan, perburuan : Tarumanegara juga menjalankan upacara sedekah

dengan menyembelih 1.000 ekor sapi yang diserahkan kepada kaum brahmana. Upacara tersebut dilaksanakan pada tahun 417 M setelah penggalian Sungai Gomati dan Candrabhaga selesai dilaksanakan. Saluran air tersebut memiliki panjang 6.112 tombak atau sekitar 11 km. Menurut prasasti Tugu, saluran tersebut dibuat untuk menghadapi bencana banjir dan melindungi petani. Proyek ini dikerjakan secara gotong royong dan melibatkan seluruh rakyat dalam waktu 21 hari. Budaya : Pengaruh itu berupa sistem dewa dewi, bahasa dan

sastra, mitologi, dan upacara. Mitologi Hindu yang banyak ditemukan dalam prasasti-prasasti Tarumanegara adalah Airawata.

Kerajaan Holing
Lokasi Kerajaan :

Вам также может понравиться