Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Nanocomposite Processing
Pendahuluan Mechanical Processing Thermo-mechanical Processing Non-Equilibrium Processing Room Temperature Processing Future Challenge
Mechanical Processing
Ada beberapa jenis metode, yaitu: Severe Plastic Deformation
Equal-Channel Angular Pressing High Pressure Torsion
Skematik ECAP
Observasi dengan TEM (a) setelah di ECAP dengan 10 passing pada suhu ruang (b) setelah di ECAP dengan 10 passing dan di annealing selama 1 jam pada suhu 773 K.
Mikrostruktur dari sampel komposit W-25%Cu hasilproses HPT pada ruang temperatur dengan tegangan (a) 4 (b) 16 (c) 64 (d) 256 (e) 512.
(a) Gambar alat shock wave consolidation dan (b) skematik alat shock wave consolidation.
Pemrosesan Termomekanis
Hot Pressing
Hot pressing merupakan proses yang digunakan untuk menggabungkan serbuk logam dan padatan keramik hingga menjadi padat dengan mikrostruktur yang terkontrol Dalam hot pressing ada dua variabel bebas yakni perbedaan temperature dan tekanan selama pemrosesan Tekanan diaplikasikan secara dinamis atau statis terhadap komponen yang dipanaskan dalam satu arah ataupun dua arah yang berlawanan dalam satu sumbu
Hot Pressing
Hot Pressing
Ada dua keuntungan dalam hal pemrosesan hot pressing, yang pertama berkurangnya waktu pemrosesan dari nanopartikel akibat dari pengaplikasian tekanan, kedua berkurangnya temperatur pemrosesan
Hot Extrusion
Hot extrusion digunakan untuk fabrikasi berbagai macam bentuk yang berbeda seperti batangan, kepingan, tabung dengan panjang yang diinginkan. Ekstrusi biasanya dilakukan diatas temperatur tinggi diatas suhu rekristalisasi, dengan tujuan untuk mencapai kekuatan yang lebih dan area reduksi secara serempak.
Hot Extrusion
Keuntungan dari hot extrusion antara lain : Pengerjaan panas menggunakan tekanan kompresif untuk memproses material, sehingga kemungkinan adanya pori yang dapat menyebabkan retakan dan eventual failure sedikit. Proses dapat digunakan ntuk memaksimalkan densifikasi dari komponen yang akan difabrikasi Proses memakan waktu lebih sedikit, kecuali waktu preheating.
Hot Extrusion
Sintering
Sintering merupakan metode konsolidasi untuk memadatkan serbuk menjadi komponen ruah. Selama proses ini, partikel partikel berikatan bersam dan menghilangkan voids yagn ada, menghasilkan struktur yang padata dengan bentuk yang kompleks
Sintering
Partikel bergabung bersama akibat dari pengaplikasian energi termal ditunjukkan pada gambar
Sintering
Proses ini bergantung pada difusi atom dimana menggabungkan partikel serbuk berbeda menjadi satu material yang bersatu. Penggabungan terjadi dibawah melting point, tetapi sudah cukup untuk memungkinkan tingkat difusi yang diperlukan
Sintering
Keuntungan dari proses sintering ini antara lain : Kemurnian dari material terjamin akibat dari sedikitnya langkah-langkah proses. Pemrosesan dapat dilakukan dengan lingkungan yang terkontrol Mudah untuk mencapai bentuk yang kompleks.
Sinter Forging
Deformasi pada sinter forging dapat mempercepat hilangnya pori yang menggumpal,mencapai densifikasi secara cepat dan konsolidasi dengan pertumbuhan butir terbatas Sinter forging merupakan deformasi secara serempak, konsolidasi, dan densifikasi dari porous nanokomposit pda temperatur tinggi dan tekanan uniaxial. Tekanan tinggi membantu mereduksi volume bebas, dengan cara demikian memfasilitasi lompatan atom melewati batas butir, memperlambat pertumbuhan butir dan mencapai densifikasi lebih tinggi.
Sinter Forging
Sinter Forging
Beberapa keuntungan dan sinter forging antara lain: Kendali komposisi batas butir, distribusi ukuran butir, dan kendali porositas dapat dicapai dengan memanipulasi kondisi pemrosesan. Arah baris butir sejajar (grain alignment) dapat dicapai menggunakan aplikasi directional uniaxial stress. Hilangnya cacat cacat besar yang dapat meningkatkan kekuatan dari nanokomposit terkonsolidasi.
Dikarenakan waktu yang singkat dan dibawah lingkungan yang terlindungi, kontaminasi dar elemen elemen ringan seperti karbon dan oksigen sangat rendah. Berkurangya residual flaws dan meningkatnya sifat mekanis dapat dicapai dari sinter-forged consolidation. Dengan penggunaan kompresif stress, pembentukan neck pada tahap sintering awal yang lebih banyak, mengarah pada rapid sintering dari consolidated nanocompoisite.
Non-equilibrium processing
Microwave Sintering
Pemrosesan nanokomposit dengan nano struktur menggunakan Microwave Sintering, konsolidasinya dapat dicapai pada suhu lebih rendah Bidang microwave menghasilkan osilasi elektron dan ion bebas pada frekuensi tinggi (~2.4528 GHz) yang menyebabkan perubahan volum cepat pada material melalui agitasi suhu.
Keuntungan
Mempertinggi efisiensi energi. Mengurangi kontaminasi dari dinding kontainer. Mudah di coating dengan lapisan tipis adesif.
Kerugian
Penyimpan panas pada material membutuhkan peningkatan kekuatan. Aditif dibutuhkan untuk meningkatkan penyerapan (menambah biaya dan impurities) Frekuensi lebih tinggi = penyerapan kekuatan pada material lebih tinggi, namun mengurangi kedalaman pada penetrasi.
Suhu konsolidasi microwave untuk sampel sinter nano dan makro komposit
Keuntungan
Berbagai macam struktur tegak coating, logam atau nonlogam, dapat di deposisi. Logam, keramik dan polimer dapat dicampur, untuk mengoptimalkan kekuatan, meminimalisasi ketidakcocokan termal, serta ketahanan korosi dan aus. Kerusakan atau keausan komponen struktural dapat dengan mudah di coating kembali. Teknik spray menguntungkan secara ekonomis dan hemat waktu dibandingkan metode konvensional lain seperti casting dan powder metallurgy.
Plasma Spraying
Bubuk logam atau non-logam atau campurannya dimasukkan pada gas tekanan tinggi melalui spray gun ke dalam sumber panas plasma arc dimana bubuk-bubuk dilelehkan dan dideposisikan pada substrat.
Keuntungan
Peningkatan signifikan dalam :
Sifat mekanik kuat tarik Kekerasan Ketangguhan patah, dan Ketahanan aus
Akibat adanya partikel atau butir berukuran nano, telah diakui komunitas sains. Laju pendinginan tinggi selama solidifikasi cepat bubuk lelehan dalam plasma spray menghasilkan laju nukleasi butir tinggi, bagaimanapun waktu untuk pertumbuhan butir tidak diijinkan, yang menghasilkan penghalusan butir tambahan.
Cold Spraying
Cold spray adalah proses coating dengan energi kinetik tinggi, dimana partikel bubuk halus didorong dengan tekanan tinggi (~3.5 x 106 Nm2) jet gas supersonik pada kecepatan di atas kecepatan kritis (500-1200 ms-1) ke arah substrat yang telah dipersiapkan kemudian membentuk deposit.
Keuntungan
Struktur internal awal dari partikel bubuk dilindungi dengan membatasi paparan suhu tinggi selama sintering. Kombinasi sinergis dari energi elektrik dan tekanan mekanik menurunkan drastis waktu konsolidasi. Pulse discharge plasma dihasilkan antara partikel bubuk dalam membuang lapisan oksida permukaan.
Keuntungan
Kemampuan untuk fokus pada titik halus. Sumber dapat disesuaikan berdasarkan substrat. Tenaga dan pulse dapat diatur untuk mendapat kontrol seluruh geometri. Daerah terkena dampak panas kecil. Dapat dioperasikan sedikit.
Kerugian
Peralatan laser mahal dan besar sekali. Pencegahan untuk keamanan harus diperhatikan dalam ruang operasi. Kapital intensif ($150.000). Membutuhkan operator terlatih khusus. Dibutuhkan proses laboratorium
Electrodeposition
Metode ini lama dikenal oleh para pelaku industripelapisan logam. Selama dekade terakhir ini, metode electrodeposisi diyakini dapat digunakan untuk memproses nanomaterial dengan propertis material yang dihasilkan adalah memiliki kerapatan yang tinggi, mampu digunakan untuk menghasilkan produksi masal yang cepat. Elektrodeposisi adalah metode dengan cara mengendapkan material sehingga membentuk lapisan tipis.
Skematik proses self assembly (a) silinder pda permukaan lamelar (b) spherical pada permukaan lamellar
Future Challenge
Ada beberapa tantangan kedepannya untuk mengembangkan nanocomposite processing yaitu seperti: Pembuatan serbuk nano sebagai bahan baku pembentukkan nanokomposit. Penanganan serbuk nano juga merupakan hal yang sulit karena ukurannya yang sangat kecil sehingga mudah terkontaminasi dengan elemen lain. Teknik konsolidasi Interdicipline effort, teknologi ini harus dikolaborasikan dengan disiplin lain.